Surah Al-Kahf

Prioritas: b, Kualitas: b
Dari wikishia
Surah Al-Kahf
Surah Al-Isra'← →Surah Maryam
ArtiGua
nomor18
Nama lainAl-Hā'ila
JuzJuz 15 (1-74) • juz 16 (ayat 75-110)
Wahyu
No. urut pewahyuan69
KlasifikasiMakkiyah
Informasi
Jumlah ayat110
Jumlah kata1589
Jumlah huruf6550

Surah Al-Kahf (bahasa Arab:الكهف , al-Kahf, "Gua") adalah surah ke-18 Al-Quran. Surah ini termasuk sebagai salah satu surah Makkiyah. Disebut sebagai Al-Kahf karena menyinggung nama dan kisah Ashab al-Kahfi. Kata kahf digunakan sebanyak 6 kali dalam Al-Quran dan kesemuanya terdapat pada surah ini. Dari sisi ukuran surah Al-Kahf adalah salah satu surah miun (yang berjumlah seratus atau lebih) dan bervolume sedang. Surah ini mencakup kurang lebih setengah juz Al-Quran. Posisi surah Al-Kahf tepat berada pada pertengahan Al-Quran.

Identitas Surah Al-Kahf

Surah Al-Kahf disebut sebagai dalam surah ini disinggung nama dan kisah Ashab al-Kahfi. Kata kahf digunakan sebanyak 6 kali dalam Al-Quran dan kesemuanya terdapat pada surah ini. Nama lain dari surah ini adalah Al-Ha'ilah; karena surah ini menjadi hail (pembatas) dan penghalang api neraka bagi para pembaca dan orang-orang yang mengamalkan bacaan tersebut. Surah ini termasuk sebagai salah satu surah Makkiyah. Mengikut urutan penyusunannya surah Al-Kahf ini adalah surah ke-18 dan berdasarkan hitungan pewahyuan merupakan surah ke-69 surah Al-Quran. Jumlah ayatnnya terdiri dari 110 ayat menurut para qari Kufah dan 111 berdasarkan para qari Basrah. Pendapat yang benar dan masyhur adalah pendapat yang pertama, terdiri dari 110 ayat. Dari sisi ukuran surah Al-Kahf adalah salah satu surah miun (yang berjumlah seratus atau lebih) dan bervolume sedang dan mencakup kurang lebih setengah juz Al-Quran. Posisi surah Al-Kahf tepat berada pada pertengahan Al-Quran. Jumlah katanya adalah 1589 dan jumlah hurufnya terdiri dari 6550.

Tema Utama

Surah Al-Kahf menjelaskan tiga kisah penting dan baru yang berbeda dengan kebanyakan kisah-kisah Al-Quran lainnya dimana pada surah-surah lainnya penggalan-penggalan kisah disebutkan dan diungkap secara berulang, namun kisah-kisah surah Al-Kahf disebutkan pada satu tempat dan hanya dikhususnya pada surah ini. Kisah-kisah tersebut adalah:

  1. Kisah Ashabul Kahfi
  2. Kisah Nabi Musa as dan Nabi Khidir as
  3. Kisah Dzulqarnain, Ya'juj dan Ma'juj.

Di samping tiga kisah di atas, surah Al-Kahf ini juga menyinggung tentang kisah dua taman yang menengarai kisah Nabi Adam as dan Iblis. Kisah-kisah inilah yang menjadi tema utama pembahasan surah Al-Kahf ini. Tema dan kandungan lain dari surah ini adalah penjelasan dan uraian tentang mabda (awal penciptaan) dan ma'ad (akhir penciptaan), masalah tauhid, pewahyuan (nuzul) Al-Quran untuk memperbaiki masyarakat, ilustrasi tentang hakikat dunia, fana dan tidak bernilainya dunia, pertemanan dengan orang-orang saleh dan takwa, orang-orang susah dan mustadha'fin yang beriman. [1]

Catatan Kaki

  1. Dānesynameh Qur'ān wa Qur'ān Pazyuhi, jld. 2, hal. 1241.

Daftar Pustaka

  • Al-Quran, Terjemahan Persia Muhammad Mahdi Fuladmand. Tehran: Dar al-Qur'an al-Karim, 1418 H/1376 S.
  • Dānesynameh Qur'ān wa Qur'ān Pazyuhi, jld. 2, disusun oleh Bahauddin Khuramsyahi. Tehran: Dustan-Nahid, 1377 S.

Pranala Luar