Yanbu'
Yanbu' (bahasa Arab:يَنبُع) adalah sebuah kota di sebelah barat Madinah yang terkenal memiliki mata air yang banyak, dan gunung Radhwi terletak di dalamnya. Kota ini dikuasai oleh umat Islam pada tahun kedua Hijriah. Setelah berlangsungnya beberapa peristiwa, kota Yanbu' diserahkan kepada Imam Ali as, dengan memperbaiki pertanian, dia kemudian menjadikan daerah ini sebagai wakaf untuk Alawiyun dan anak-anak Imam Hasan as memilih menetap di daerah ini pula. Pemberian perlindungan oleh Imam Sajjad as kepada keluarga Marwan bin Hakam pada peristiwa Harrah dan bersembunyinya Nafs Zakiyah di daerah tersebut merupakan di antara peristiwa-peristiwa bersejarah yang terjadi di daerah ini.
Lokasi dan Penamaan
Yanbu' adalah sebuah kota yang terletak di pantai laut Merah[1] di sekitar Hijaz[2] termasuk bagian dari Madinah[3] dan berada di arah baratnya[4] dengan jarak tujuh[5] atau sembilan rumah.[6] Kota ini memiliki jarak sekitar 225 km dari Madinah.[7] Dahulu wilayah ini memiliki perkebunan kurma, pertanian[8] dan mata air yang banyak[9] di mana dikatakan Yanbu’ lantaran banyaknya mata air yang muncul dan mengalir dari dalam tanah [10] Yanbu' terletak di jalur kafilah haji yang bergerak dari Mesir[11] dan Suriah[12] menuju arah Madinah dan Mekah. Gunung Radhwi terletak satu rumah darinya.[13] Nafs Zakiyah bersembunyi di Gunung Radhwi untuk sementara waktu pada masa pemerintahan khalifah Mansur.[14]
Wakaf Ali as
Pada peperangan kedua Nabi saw [15] yang dinamakan dengan perang Dzul Asyirah, pada tahun kedua Hijriah, Yanbu' jatuh ke tangan kaum Muslimin tanpa perlawanan.[16] Nabi saw memberikan daerah ini kepada sebagian kaum Muslimin.[17] Imam Ali as membelinya dari mereka kemudian mengolah serta mengambil air darinya.[18] Akan tetapi, Sebagian meyakini bahwa daerah ini diserahkan oleh Nabi saw[19] atau Umar[20] kepada Ali as dalam bentuk Iqtha(pemberian untuk jangka waktu tertentu).
Dalam berbagai sumber disebutkan tentang wakaf yang banyak dari Amirul Mukminin as di wilayah ini.[21] Imam Husain as menyerahkan keuntungan dari hasil produksi daerah ini kepada Abdullah bin Jafar bin Abi Thalib dan setelah beberapa waktu dia pun menyerahkan tempat ini kepada Muawiyah bin Abu Sufyan,[22] Tentu saja, masih ada tanah yang tersisa untuk keluarga Ali as di daerah tersebut; Sedemikian rupa sehingga Imam Sajjad as pada peristiwa Harra pergi ke Yanbu'[23] dan menurut sebuah riwayat, dia membawa pula keluarga Marwan bersama keluarganya ke Yanbu'.[24]
Abdullah bin Hasan Mutsanna berusaha mengambilnya dari khalifah pada masa pemerintahan Khalifah Safah[25] dan hal itu menimbulkan perselisihan di antara anak keturunan Ali as atas wakaf Yanbu'[26] dan pada akhirnya diserahkan kepada Alawiyun oleh Khalifah Mahdi Abbasi .[27].
Penduduk Daerah Tersebut
Dalam berbagai sumber, sebagian besar penduduk Yanbu' disebut dari kalangan Ansar,[28] Hasanian,[29] dan Zaidiyah[30] dan tentu saja kabilah Jahniyah .[31] Salah seorang tokoh terkenal di wilayah ini adalah Hasan bin Qasim bin Muhammad yang hijrah dari Yanbu' ke Maghrib (Maroko) pada tahun 664 H.[32] Dia adalah kakek pembesar Alawiyun dari Maghrib yang membentuk pemerintahan di wilayah itu.[33]
Bahasan-bahasan Terkait
Catatan Kaki
- ↑ Zarkili, al-A'lām, jld. 6, hlm. 283; Ahmad, Hejaz Dar Shadr-e Eslam, hlm. 97.
- ↑ Muqaddasi, Ahsan at-Taqāsīm, hlm. 29.
- ↑ Sam'ani, a;-Ansāb, jld. 13, hlm. 528.
- ↑ Sabri Pasya, Mausū'ah Mir'āh al-Haramain, jld. 5, hlm. 146.
- ↑ Sakhawi, al-Buldāniyāt, hlm. 298; Yaqut Hamawi, Mu'jam al-Buldān, jld. 5, hlm. 450.
- ↑ Mas'udi, at-Tanbīh Wa al-Isyrāf, hlm. 203.
- ↑ Shabri Pasya, Mausū'ah Mir'āh al-Haramain, jld. 5, hlm. 146.
- ↑ Hafiz Abru, Jughrafiya, jld. 1, hlm. 218.
- ↑ Yaqut Hamawi, Mu'jam al-Buldān, jld. 5, hlm. 450; Samhudi, Wafā' al-Wafā', jld. 4, hlm. 166.
- ↑ Yaqut Hamawi, Mu'jam al-Buldān, jld. 5, hlm. 450; Samhudi, Wafā' al-Wafā', jld. 4, hlm. 166.
- ↑ Sakhawi, al-Buldaniyat, hlm. 298.
- ↑ Yaqut Hamawi, Mu'jam al-Buldān, jld. 5, hlm. 450.
- ↑ Ibn Abdul Haqq Baghdadi, Mirshād al-Itthilā', jld. 3, hlm. 1485; Yaqut Hamawi, Mu'jam al-Buldān, jld. 5, hlm. 450.
- ↑ Thabari, Tārīkh al-Umam Wa al-Mulūk, jld. 7, hlm. 535.
- ↑ Mas'udi, Murūj adz-Dzahab, jld. 2, hlm. 281.
- ↑ Ya'qubi, Tārīkh al-Ya'qūbī, jld. 2, hlm. 66; Thabari, Tārīkh al-Umam Wa al-Mulūk, jld. 2, hlm. 408.
- ↑ Waqidi, al-Maghāzī, jld. 1, hlm. 20.
- ↑ Samhudi, Wafā' al-Wafā', jld. 4, hlm. 166; Ahmad, Hejaz Dar Shadr-e Eslam, hlm. 98.
- ↑ Yaqut Hamawi, Mu'jam al-Buldān, jld. 5, hlm. 450.
- ↑ Baladzuri, Futūh al-Buldān, hlm. 24; Ibn Abdul Haqq Baghdadi, Mirshād al-Itthilā', jld. 3, hlm. 1485.
- ↑ Ahmad, Hejaz Dar Shadr-e Eslam, hlm. 98; Yaqut Hamawi, Mu'jam al-Buldān, jld. 5, hlm. 450.
- ↑ Ahmad, Hejaz Dar Shadr-e Eslam, hlm. 99.
- ↑ Bal'ami, Tarikhce Name-e Thabari, jld. 4, hlm. 718.
- ↑ Thabari, Tārīkh al-Umam Wa al-Mulūk, jld. 5, hlm. 485.
- ↑ Ahmad, Hejaz Dar Shadr-e Eslam, hlm. 99.
- ↑ Abul Faraj Ishfahani, Maqātil alh-Thalibiyyīn, hlm. 189.
- ↑ Ahmad, Hejaz Dar Shadr-e Eslam, hlm. 99.
- ↑ Ibn Jauzi, al-Muntadzham, jld. 1, hlm. 142.
- ↑ Yaqut Hamawi, Mu'jam al-Buldān, jld. 5, hlm. 450.
- ↑ Sakhawi, al-Buldāniyāt, hlm. 298.
- ↑ Ibn Habib, al-Munammaq, hlm. 133.
- ↑ Salawi, al-Istiqshā', jld. 1, hlm. 427.
- ↑ Salawi, al-Istiqshā', jld. 1, hlm. 427.
Daftar Pustaka
- Abul Faraj Ishfahani, Ali bin Husain. Maqātil ath-Thālibiyyīn. Riset Sayyid Ahmad Shaqar. Beirut: Dar al-Ma'rifah.
- Ahmad, Ali Shalih. Hijaz Dar Shadr-e Eslam. Penterjemah Abdul Muhammad Ayati. Tehran: Nasyr-e Masy'ar, 1375 HS/1996.
- Baladzuri, Ahmad bin Yahya. Futūh al-Buldān. Beirut: Dar Wa Maktabah al-Hilal, 1988.
- Bal'ami. Tarikh Name-e Thabari. Riset Muhammad Rausyan. Tehran: Alborz. Cet. 3, 1373 HS/1994.
- Hafez Abru, Abdullah bin Luthfullah. Jugrafiya-e Hafez-e Abru. Riset Shadiq Sajjadi. Tehran: Mirats-e Maktub, 1375 HS/1996.
- Hamawi, Yaqut bin Abdullah. Mu'jam al-Buldān. Beirut: Dar Shadir. Cet. 2, 1995.
- Ibn Abdul Haqq Baghdadi, Shafiyyuddin Abdul Mukmmin. Marāshid al-Itthilā' 'Alā Asmā' al-Amkinah Wa al-Buqā'. Beirut: Dar al-Jail, 1412 H.
- Ibn Habib Baghdadi, Muhammad . Al-Munammaq Fī Akhbār Quraisy. Riset Khursyid Ahmad Faruq. Beirut: 'Alam al-Kutub, 1405 H.
- Ibn Jauzi, Abdurrahman bin Ali. Al-Muntadhzam Fī Tārīkh al-Umam Wa al-Mulūk. Riset Muhammad Abdul Qadir Atha. Beirut: Dar al-Kutub al-'Ilmiyyah.
- Mas'udi, Ali bin Husain. At-Tanbīh Wa al-Isyrāf. Editor Abdullah Isma'il ash-Shawi. Kairo: Dar ash-Shawi.
- Mas'udi, Ali bin Husain. Murūj adz-Dzahab Wa Ma'ādin al-Jauhar. Riset As'ad Daghir. Qom: Dar al-Hijrah. Cet. 2, 1409 H.
- Muqaddasi, Muhammad bin Ahmad. Ahsan at-Taqāsīm Fī Ma'rifah al-Aqālīm. Kairo: Perpustakaan Madbuli. Cet. 3, 1411 H.
- Sabri Pasya, Ayyub. Mausū'ah Mir'āh al-Haramain. Kairo: Dar al-Āfaq al-'Arabiyyah. Cet. 1, 1424 H.
- Sakhawi, Muhammad bin Abdurrahman. Al-Buldāniyāt. Riset Husam bin Muhammad Qatthan. Riyadh: Dar al-'Atha', 1422 H.
- Salawi, Ahmad. Al-Istiqshā' Li Akhbār ad-Duwal al-Maghrib al-Aqshā. Beirut: Dar al-Kutub al-'Ilmiyyah, 1428 H.
- Sam'ani, Abdul Karim bin Muhammad. Al-Ansāb. Riset: Abdurrahman Bin Yahya al-Mu'allimi, Heidar Abad. Majlis Da'irah al-Ma'arif al-'Utsmaniyyah, 1382 H.
- Samhudi, ALi bin Ahmad. Wafā' al-Wafā' Bi Akhbār Dar al-Mushtafā. Beirut: Dar al-Kutub al-'Ilmiyyah, 2004.
- Thabari, Muhammad bin Jarir. Tārīkh al-Umam Wa al-Mulūk. Riset Muhammad Abul Fadhl Ibrahim. Beirut: Dar at-Turāts, Cet. 2, 1387 H.
- Waqidi, Muhammad bin Umar. Al-Maghāzī. Riset Marsden Jones. Beirut: Yayasan al-A'lami. Cet. 3, 1409 H.
- Ya'qubi, Ahmad bin Abi Ya'qubi. Tārīkh al-Ya'qūbī. Beirut: Dar Shadir.
- Zarkili, Khairuddin. Al-A'lām Qāmūs Tarājum Li Asyhur ar-Rijāl Wa an-Nisā Min al-'Arab Wa al-Musta'mirīn Wa al-Mustasyriqīn. Beirut: Dar al-'Ilm Li al-Malayin. Cet. 8, 1989 H.