Habibullah Khui
Informasi Pribadi | |
---|---|
Nama Lengkap | Mirza Habibullah bin Muhammad Hasyimi Musawi Khui |
Terkenal dengan | Amin al-Ri'aya |
Lahir | 1265 H/1849 |
Tempat lahir | Khui, Iran |
Wafat/Syahadah | 1324 H/1906 |
Tempat dimakamkan | Haram Abdul Azhim al-Hasani, Rey |
Informasi ilmiah | |
Guru-guru | Mirza Habibullah Rasyti • Mirzae Syirazi • Sayid Husain Kuh Kamari dll |
Tempat pendidikan | Iran • Najaf |
Karya-karya | Minhāj al-Barā'ah fi Syarh Nahjul Balāghah• Syarh Mabāhist Qadhā wa Syahādāt • Hāsyiyeh bar Farāid al-Ushul Syaikh Anshari dll |
Kegiatan Sosial dan Politik |
Mirza Habibullah Khui, (bahasa Arab:میرزا حبیب الله خوئی ) (l. 1265 H/1849 dan w. 1324 H/1906) adalah seorang Fakih dari fukaha Syiah dan pensyarah buku Nahjul Balaghah di abad ke-13 dan 14 Hijriah, yang bergelar dengan Amin al-Ri'aya. Dia adalah salah satu dari para murid Mirza Habibullah Rasyti, Mirzae Syirazi dan Sayid Husain Kuh Kamari. Karyanya yang terpenting adalah buku Minhāj al-Barā'ah fi Syarh Nahjul Balāghah. Mirza Habibullah dengan buku ini menjadi terkenal di tengah-tengah kalangan ahli ilmu. [1]
Kelahiran dan Wafat
Menurut penukilan Tsiqat al-Islam Tabrizi[2] langsung darinya, dia lahir di kota Khui, [3] pada tahun 1265 H/1849[4] di dalam satu keluarga yang kaya dan terhormat. [5] Agha Buzurg Tehrani, [6] Zirikli[7] dan Husaini[8] menyebutkan tahun 1324 H/1906 sebagai tahun wafatnya. Sedangkan Amin [9] dan Amini[10] berpendapat 1326 H/1908 adalah tahun wafatnya Mirza Habibullah. Dia meninggal di Teheran dan jasadnya dipusarakan di tempat suci Haram Abdul Azhim al-Hasani di kota Rey. [11]
Pendidikan
Habibullah Khui pergi ke Najaf untuk menimba ilmu agama pada usianya yang kedua puluh[12] dan dia belajar di bawah bimbingan para guru besar seperti Mirza Habibullah Rasyti, Mirza Syirazi [13] dan Sayid Husain Kuh Kamari yang dikenal dengan Sayid Husain Turk (w. 1299 H/1882). [14] Tsiqat al-Islam Tabrizi, [15] begitu pula Mulla Ali, putra dari Mirza Khalil Tehrani (w. 1297 H/1880) termasuk salah satu dari para guru besarnya.
Mirza Habibullah pada tahun 1291 H/1881, setelah kurang lebih lima tahun belajar di Najaf, ia kembali ke tempat kelahirannya. [16]
Penulisan Syarah Nahjul Balāghah
Menurut perkataan Sayid Abd al-Zahra Husaini, [17] ia dalam memproses sebagian perselisihan keuangan antara ayahnya dan orang lain dan tampaknya ia mendukung pihak lain dan hal tersebut menyebabkan ayahnya sakit hati atas apa yang ia lakukan, akhirnya dia memilih untuk menyendiri dan dia berencana keras untuk menghabiskan waktunya dengan menulis Syarah Nahjul Balāghah, namun sebelum ia sempat menyelesaikan karyanya dan setelah menyerahkan sebagian dari karyanya itu kepada Mudzhaffar al-Din Syah Qajar (1312-1324 H/1894-1906) dan keluarnya surat keputusan dari Syah untuk mencetaknya, dia wafat di Teheran pada sekitar tahun 1325 H/1907. [18] Allamah Hasanzadeh Amuli telah mensyarahi dari khutbah 229 sampai bagian akhir dari surat-suratnya dan Syekh Muhammad Baqir Kumrehi mensyarahi kata-kata mutiara pendeknya. [19]
Naskah-naskah tulisan tangan penulis syarah tersebut ada dan dilestarikan di perpustakaan Ayatullah Mar'asyi Najafi dalam 6 jilid. [20] Dan telah dicetak dalam 14 jilid di Teheran dan Qom, dengan riset dan editor Sayid Ibrahim Miyanji. Syarah Mirza Habibullah Khui yang tidak lengkap ini pertama dilengkapi oleh Muhammad Baqir Kumrehi dan setelahnya oleh Allamah Hasanzadeh Amuli. Cetakan lainnya dari buku ini juga dicetak di Beirut (1378 S/2008 M.).
Karya-karya Lainnya
Haj Mirza Habibullah Khui juga mempunyai karya-karya yang lainnya, diantara karya-karyanya adalah sebagai berikut:
- Hāsyieh bar Farāid al-Ushul Syekh Anshari, yang mana itu adalah catatan-catatan pelajaran gurunya, Sayid Husain Kuh Kamari. [21] Dan mungkin itu adalah sebuah buku yang mana Tsiqat al-Islam Tabrizi [22] mengenangnya dengan Muntakhab al-Fan fi Hujjiyyah al-Qath' wa al-Dzhan.
- Syarh Mabāhist Qadhā wa Syahādāt dari buku al-Durus al-Syari'ah Syahid Awal. [23]
- Hāsyieh bar barkhi abwab buku al-Qawānin al-Ushul Muhaqqiq Qummi. [24]
- Buku al-Junnah al-Wāqiah mencakup doa-doa harian bulan suci Ramadhan dan Syarahnya, [25] mungkin ini adalah buku yang dikenal sebagai buku Tuhfatu al-Shaimin fi Syarh al-Ad'iyah al-Tsalātsin. [26]
- Syarh kitāb al-'Awāmil fi al-Nahw. [27]
- Sebuah tulisan Risāle-i fi Raddi Shufiah, yang mencakup pembahasan-pembahasan jilid keenamnya atas Nahjul Balāghah, dalam mengkritik mazhab tasawuf. [28]
- Buku Ihqāq al-Haq fi Tahqiq al-Musytaq, [29] yang mana Husaini Asykawari[30] menyebutnya dengan Tahqiq al-Haq fi Syarh al-Musytaq.
- Dia juga banyak menulis risalah-risalah mengenai topik-topik dalam pembahasan Fikih dan Ushul. [31]
Pandangan-pandangan
- Meyakini teori ptolemaic astronomi dan permasalahan planetarium, langit dan bumi.
- Menentang aliran Shufisme
Catatan Kaki
- ↑ Sumber makalah, Dānesh Nāmeh Jahān Islām, jld.16, hlm.527-528; tulisan: Parwiz Rastegarjazi.
- ↑ Tsiqat al-Islam Tabrizi , Mirāt al-Kutub, jld. 1, hlm. 481.
- ↑ Arsyi, Istinād Nahj al-Balāghah, hlm. 154.
- ↑ Agha Buzurgh Tehrani, Nuqabā' al-Basyar, bagian 1, hlm. 362; Arsyi, Istinād Nahj al-Balāghah, hlm. 154.
- ↑ Lihat: Husaini, Mashādir Nahj al-Balāghah wa Asāniduh, jld. 1, hlm. 250.
- ↑ Agha Buzurgh Tehrani, al-Dzari'ah, jld.14, hlm.123, jld. 23, hlm.157; Agha Buzurgh Tehrani, Nuqabā’ al-Basyar, bagian 1, hlm. 362.
- ↑ Zirikli, al-A'lām, jld. 2, hlm. 166.
- ↑ Husaini, Mashādir Nahj al-Balāghah wa Asāniduh, jld. 1, hlm. 249.
- ↑ Amin, A'yān al-Syiah, jld. 4, hlm. 561.
- ↑ Amini, al-Ghadir, jld. 4, hlm. 263.
- ↑ Agha Buzurgh Tehrani, al-Dzari’ah, jld.14, hlm.123.
- ↑ Lihat: Khui, Mukaddimah Ali Ashgar Husaini, jld. 1, hlm. 8.
- ↑ Agha Buzurgh Tehrani, Nuqabā' al-Basyar, bagian 1, hlm. 362.
- ↑ Tsiqat al-Islam Tabrizi , Mirātu al-Kutub, jld. 1, hlm. 481.
- ↑ Tsiqat al-Islam Tabrizi , Mirāt al-Kutub, jld. 1, hlm. 481.
- ↑ Lihat: Khui, Mukaddimah Ali Ashgar Husaini, jld. 1, hlm. 8.
- ↑ Husaini, Mashādir Nahj al-Balāghah wa Asāniduh, jld.1, hlm.250.
- ↑ Tsiqat al-Islam Tabrizi , Mirāt al-Kutub, jld. 1, hlm. 483.
- ↑ Syarh Mirza Habibullah Khui; Rawesy syenasyi 'Minhaj al-Barā'ah fi syarh Nahj al-Balāghah.
- ↑ Lihat: Husaini Asykawari, Fehrest Nuskhehā-e Khatti, jld. 1, hlm. 299.
- ↑ Khui, Mukaddimah Ali Ashgar Husaini, jld. 1, hlm. 8-9.
- ↑ Tsiqat al-Islam Tabrizi , Mirāt al-Kutub, jld. 1, hlm. 484.
- ↑ Tsiqat al-Islam Tabrizi , Mirāt al-Kutub, jld. 1, hlm. 384.
- ↑ Tsiqat al-Islam Tabrizi , Mirāt al-Kutub, jld. 1, hlm. 384.
- ↑ Tsiqat al-Islam Tabrizi , Mirāt al-Kutub, jld. 1, hlm. 384.
- ↑ Khui, Mukaddimah Ali Ashgar Husaini, jld. 1, hlm. 9.
- ↑ Khui, jld.1, Mukaddimah Ali Ashgar Husaini, jld. 1, hlm. 8.
- ↑ Khui, Mukaddimah Ali Ashgar Husaini, jld. 1, hlm. 8-9; juga lihat: Syar'i, hlm. 154.
- ↑ Tsiqat al-Islam Tabrizi , Mirāt al-Kutub, jld. 1, hlm. 384.
- ↑ Husaini Asykawari, Tarājum al-Rijāl, jld. 1, hlm. 138.
- ↑ Khui, Mukaddimah Ali Ashgar Husaini, jld. 1 hlm.9.
Daftar Pustaka
- Agha Buzurgh Tehrani. al-Dzari’ah ila al-Tashānif al-Syiah. Beirut: cetakan Ali Naqi Munzawi dan Ahmad Munzawi, 1403/1983.
- Agha Buzurgh Tehrani. Thabaqāt A'lām al-Syiah; Nuqabā’ al-Basyar fi al-Qarn al-Rābi’ Asyar. Masyad: bagian 1-4, 1404.
- Amin, Sayid Muhsin. A'yān al-Syiah.
- Amini, Abd al-Husain. al-Ghadir fi al-Kitab wa al-Sunnah wa al-Adab. Qom: 1416-1422 H/1995-2002M.
- Arsyi, Imtiyaz Alikhan. Istinād Nahj al-Balāghah. tarjumeh, Ta'liqāt wa Hawasyi: Murtadha Ayatullah Zadeh Syirazi. Tehran: 1363 S.
- Husaini Asykawari, Ahmad. Tarajum al-Rijāl. Qom: 1414 H.
- Husaini Asykawari. Fehrest Nuskhehā-i Khatti perpustakaan umum Ayatullah Uzhma Mar'asyi Najafi. Qom: 1345-1376 S.
- Khui Habibullah bin Muhammad Hasyim. Minhaj al-Barā'ah [fi] Syarh Nahj al-Balāghah. Beirut: cetakan Ali 'Asyur, 1429 H./2008M.
- Tsiqat al-Islam Tabrizi, Ali bin Musa. Mirāt al-Kutub. Qom: cetakan Muhammad Ali Hairi, 1414.
- Zirikli, Khair al-Din. al-'Alām. Beirut: 1999 M.