Doa Iftar

Doa Ifthar (bahasa Arab: دعاء الافطار) adalah doa yang dinukil dari Nabi Muhammad saw dan Imam Ali as, di mana doa ini dibaca saat berbuka puasa. Doa ini ditujukan kepada Allah swt, dikatakan bahwa kami hanya berpuasa untuk-Mu dan berbuka dengan rezeki-Mu. Kemudian, kita memohon kepada Allah agar menerima ibadah ini. Menurut beberapa para pensyarah hadis, makna dari doa Ifthar ini adalah bahwa kita telah berpuasa dengan ikhlas untuk Allah dan karena Allah adalah satu-satunya pemberi rezeki di alam semesta, kita hanya akan menyembah-Nya.

Doa ini disebutkan dalam sumber-sumber riwayat pada bagian amalan bulan Ramadan, namun riwayat-riwayat yang menukil doa ini tidak membatasinya hanya untuk bulan Ramadan. Dalam riwayat disebutkan bahwa setelah membaca doa ini, Nabi Muhammad saw, bersabda: "Haus dan kesulitan puasa telah pergi, tetapi pahalanya tetap ada." Dalam beberapa nukilan riwayat, doa ini diawali dengan kalimat "Bismillah."

Terjemahan	Teks Arab
Dengan nama Allah	بِسْمِ اللَّه‏
"Ya Allah, kami berpuasa untuk-Mu dan berbuka dengan rezeki-Mu; maka terimalah puasa kami, karena Engkau adalah Yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui!"	اللَّهُمَ‏ لَكَ‏ صُمْنَا وَ عَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْنَا فَتَقَبَّلْ [فَتَقَبَّلْهُ] مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيم

Doa ini juga dinukil dari Imam Ridha as dengan redaksi yang sedikit lebih panjang dan berbeda. Doa lain yang serupa dengan doa ini, di mana dibaca di waktu berbuka puasa dinukil oleh Imam Kazhim as dari Nabi Muhammad as. Terkait deskripsi dan pahala doa ini, disebutkan bahwa siapa pun yang membaca doa ini akan menerima pahala sebesar pahala semua orang yang berpuasa pada hari itu. Teks doa ini adalah:

اللَّهُمَ‏ لَكَ‏ صُمْتُ‏ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْت

"Ya Allah, aku berpuasa untuk-Mu dan berbuka dengan rezeki-Mu dan kepada-Mu aku bertawakal."