Khalid bin Abi Ismail al-Kufi
Khalid bin Abi Isma'il Al-Kufi adalah seorang perawi tsiqah (terpercaya) dan penganut mazhab Imami pada abad ke-3 Hijriyah, serta termasuk dalam sahabat Imam Shadiq as. Najasyi menyebutnya sebagai seorang yang tsiqah, dan para ulama generasi berikutnya juga mengikuti penilaian Najasyi dalam menyatakan kepercayaan terhadapnya. Khalid meriwayatkan hadis baik secara langsung maupun melalui perantara dari Imam Shadiq as.
Nasab
Beberapa sumber menduga bahwa nama ayah Khalid adalah Bakr bin Asy'ats[1], karena |Najasyi[2] menyebut kunyah Bakr sebagai Abu Isma'il. Oleh karena itu, kemungkinan besar Khalid bin Abi Isma'il adalah Khalid bin Bakr yang dijuluki Thawil.[3]
Namun, karena Bakr, ayah Khalid Thawil, wafat pada masa Imam Shadiq as[4], dan Najasyi secara tegas menyatakan bahwa Bakr bin Asy'ats meriwayatkan hadis dari Imam Kazhim as[5], maka kemungkinan kesamaan antara keduanya tidak dapat diterima.
Riwayat
Khalid meriwayatkan hadis baik secara langsung maupun melalui perantara dari Imam Shadiq as[6], sehingga kemungkinan besar ia termasuk dalam golongan ashhab (sahabat) Imam Shadiq as. Selain itu, ia adalah pemilik salah satu Ushul Syi'ah yang diriwayatkan oleh Shafwan bin Yahya.[7]
Ibnu Babawaih meriwayatkan melalui perantara Khalid dari Abdul A'la Maula Al Sam, salah seorang Sahabat Imam Shadiq as.[8] Shafwan bin Yahya, Abdullah bin Maskan, dan Ja'far bin Basyir juga meriwayatkan hadis darinya.[9]
al-Thuraihi[10] dan Al-Kazhimi[11] menyatakan bahwa standar pembeda antara dirinya dan para rawi lain yang memiliki nama serupa adalah riwayat Shafwan darinya. Oleh karena itu, tampaknya kata Abi dalam sanad riwayat yang disebutkan dalam Al-Kafi juga telah dihilangkan.[12]
Ketsiqahan
Najasyi menyatakan bahwa ia adalah seorang yang tsiqah (terpercaya)[13], dan para ulama generasi berikutnya juga mengikuti penilaian Najasyi dalam menyatakan kepercayaan terhadapnya.[14] Allamah Al-Hilli menyebut Khalid bin Isma'il Al-Kufi sebagai seorang yang tsiqah[15], yang kemungkinan kata Abi telah dihilangkan darinya.[16]
Catatan Kaki
- ↑ Naqd al-Rijal, jilid 2, hlm. 180, catatan kaki 3; Tharaif al-Maqal fi Ma'rifah Thabaqat al-Rijal, jilid 1, hlm. 450; Tanqih al-Maqal fi Ilm al-Rijal, jilid 25, hlm. 35, 63, 143–144
- ↑ Fihrist Asma' Musannifi al-Syi'ah al-Musytahar bi Rijal al-Najasyi, hlm. 109
- ↑ Lihat, misalnya, Al-Kafi, jilid 7, hlm. 61–62; Man La Yahdhuruhu al-Faqih, jilid 4, hlm. 169; Tahdzib al-Ahkam, jilid 9, hlm. 236
- ↑ Lihat, misalnya, Al-Kafi, jilid 7, hlm. 61–62
- ↑ Fihrist Asma' Musannifi al-Syi'ah al-Musytahar bi Rijal al-Najasyi, hlm. 109
- ↑ Lihat, misalnya, Tahdzib al-Ahkam, 1390 H, jilid 2, hlm. 376
- ↑ Fihrist Asma' Musannifi al-Syi'ah al-Musytahar bi Rijal al-Najasyi, hlm. 150; Fihrist Kutub al-Syi'ah wa Ushulihim wa Asma' al-Musannifin wa Ashhab al-Ushul, hlm. 174; bandingkan dengan Ma'alim al-Ulama, hlm. 46; lihat juga Al-Dzari'ah, jilid 2, hlm. 148
- ↑ Lihat, misalnya, Man La Yahdhuruhu al-Faqih, jilid 4, hlm. 444
- ↑ Jami' al-Ruwat wa Izahat al-Isytibahat 'an al-Thuruq wa al-Asanid, jilid 1, hlm. 289; Mu'jam Rijal al-Hadits, jilid 7, hlm. 10
- ↑ Jami' al-Maqal fi Ma Yata'allaq bi Ahwal al-Hadits wa al-Rijal, hlm. 65
- ↑ Hidayat al-Muhadditsin ila Thariqat al-Muhammadiyin, hlm. 55
- ↑ Lihat, misalnya, Al-Kafi, jilid 5, hlm. 569
- ↑ Fihrist Asma' Musannifi al-Syi'ah al-Musytahar bi Rijal al-Najasyi, hlm. 150
- ↑ Sebagai contoh, lihat Kitab al-Rijal, hlm. 86; Jami' al-Ruwat wa Izahat al-Isytibahat 'an al-Thuruq wa al-Asanid, jilid 1, hlm. 289; Tanqih al-Maqal fi Ilm al-Rijal, jilid 25, hlm. 35; bandingkan dengan Dzakhirah al-Ma'ad fi Syarh al-Irsyad, hlm. 215
- ↑ Khulashah al-Aqwal fi Ma'rifah al-Rijal, hlm. 138
- ↑ Untuk penjelasan lebih lanjut tentang hal ini dan kemungkinan kesamaan antara keduanya, lihat Khatimah Mustadrak al-Wasa'il, jilid 4, hlm. 378–379
Daftar Pustaka
- Agha Buzurg Tehrani, Muhammad Muhsin, Al-Dzari'ah, Najaf, Maktabah Sahib Al-Dzari'ah Al-Ammah, tanpa tahun.
- Ibnu Babawaih, Man La Yahdhuruhu al-Faqih, cetakan Ali Akbar Ghaffari, Qom, 1404 H.
- Ibnu Dawud Al-Hilli, Kitab al-Rijal, cetakan Muhammad Shadiq Al Bahru al-Ulum, Najaf 1392/1972, cetakan ulang Qom, tanpa tahun.
- Ibnu Syahr Asyub, Ma'alim al-Ulama, Najaf, 1380/1961.
- Muhammad bin Ali Al-Ardabili, Jami' al-Ruwat wa Izahat al-Isytibahat 'an al-Thuruq wa al-Asanid, Qom: Maktabah Al-Muhammadi, tanpa tahun.
- Musthafa bin Husain At-Tafrashi, Naqd al-Rijal, Qom, 1418 H.
- Ali Asghar bin Muhammad Syafi' Al-Japlaqi Al-Burujirdi, Tharaif al-Maqal fi Ma'rifah Thabaqat al-Rijal, cetakan Mahdi Rajai, Qom, 1410 H.
- Abul Qasim Al-Khu'i, Mu'jam Rijal al-Hadits.
- Muhammad Baqir bin Muhammad Mu'min al-Sabzawari, Dzakhirah al-Ma'ad fi Syarh al-Irsyad, cetakan batu Teheran 1273–1274, cetakan ulang Qom, tanpa tahun.
- Fakhruuddin bin Muhammad al-Thuraihi, Jami' al-Maqal fi Ma Yata'allaq bi Ahwal al-Hadits wa al-Rijal, cetakan Muhammad Kazhim al-Thuraihi, Teheran, 1374 H.
- Muhammad bin Hasan Ath-Thusi, Tahdzib al-Ahkam, cetakan Hasan Musawi Khurasan, Teheran, 1390 H.
- Muhammad bin Hasan al-Thusi. Fihrist Kutub al-Syi'ah wa Ushulihim wa Asma' al-Musannifin wa Ashhab al-Ushul. Qom: cetakan Abdul Aziz al-Thabataba'i, 1420 H.
- Hasan bin Yusuf Allamah Al-Hilli, Khulashah al-Aqwal fi Ma'rifah al-Rijal, cetakan Jawad Qiyumi Al-Isfahani, Qom, 1417 H.
- Muhammad Amin bin Muhammad Ali Al-Kazhimi, Hidayat al-Muhadditsin ila Thariqat al-Muhammadiyin, cetakan Mahdi Rajai, Qom, 1405 H.
- Al-Kulaini, Al-Kafi.
- Abdullah Al-Mamaqani, Tanqih al-Maqal fi Ilm al-Rijal, cetakan Muhyiddin Al-Mamaqani, Qom, 1423 H.
- Ahmad bin Ali Najasyi, Fihrist Asma' Musannifi al-Syi'ah al-Musytahar bi Rijal al-Najasyi, cetakan Musa Syubairi Az-Zanjani, Qom, 1407 H.
- Husain bin Muhammad Taqi An-Nuri, Khatimah Mustadrak al-Wasa'il, Qom, 1415–1420 H.