Al-Tamhid fi 'Ulum Al-Qur'an (buku)

Prioritas: c, Kualitas: b
tanpa navbox
tanpa referensi
Dari wikishia
Al-Tamhid fi 'Ulum Al-Qur'an
Judul Asliاَلتّمْهید فی عُلومِ الْقُرْآن
PengarangMuhammad Hadi Ma'rifat
BahasaArab
SubyekUlumul Qur'an
Seri10 Jilid
Diterbitkan olehMuassasah Farhanggi Intisyarat al-Tamhid
Tanggal Penerbitan1388 S/2009
Tempat PenerbitanQom
Terjemahan Bahasa Indonesia
Judul Bahasa IndonesiaSejarah Lengkap Alquran
PenerjemahThaha Musawa
id_PenerbitPenerbit al-Huda


Al-Tamhid fi 'Ulum Al-Qur'an (bahasa Arab: اَلتّمْهید فی عُلومِ الْقُرْآن) adalah nama kitab berbahasa Arab yang ditulis oleh Muhammad Hadi Ma'rifat (w. 1428 H/2007) yang berisi seputar ilmu-ilmu Alquran. Kitab ini merupakan karya kontemporer yang paling komprehensip dalam tema ilmu-ilmu Alquran, yang disusun dalam enam jilid dan membahas tentang wahyu, turunnya Alquran, sejarah Alquran, aneka ragam qiraat, nasikh-mansukh, muhkam-mutasyabih dan mukjizat Alquran. Tiga jilid darinya mengupas tentang landasan-landasan dan karakteristik-karakteristik mukjizat Alquran. Muhammad Hadi Ma'rifat dalam menyusun buku Al-Tamhid menggunakan sumber-sumber referensi Ahlusunah dan Syiah dalam berbagai tema, termasuk diantaranya ilmu-ilmu Alquran, tafsir dan sejarah. Kitab ini sering kali dijadikan sumber referensi dari berbagai riset dan digunakan untuk bahan mata pelajaran di universitas dan Hauzah Ilmiah.

Sebagian dari karakteristik buku Al-Tamhid adalah sebagai berikut: tidak rancau, memperjelas tema kajian, memanfaatkan hadis-hadis Ahlusunah dan Syiah serta memiliki tinjauan kritis dalam memaparkan kajian. Al-Tamhid juga dianggap sebagai pengganti dari tidak adanya ensiklopedia Alquran di kalangan Syiah.

Tiga jilid dari Al-Tamhid hingga tahun 1367 S dicetak oleh penerbit Markaz-e Modiriyat-e Hauzeh Ilmiah Qom. Kemudian Kantor Penerbit Islami menerbitkannya dalam enam jilid, dan terakhir Institut Al-Tamhid menerbitkan satu naskah dalam sepuluh jilid yang mana selain enam jilid pertama, naskah ini meliputi tiga buku Syubuhat wa Rudud (sanggahan dan jawaban), Shiyanat al-Quran min al-Tahrif (keterjagaan Alquran dari distorsi) dan al-Tafsir wa al-Mufassirun (Tafsir dan Penafsir). Tiga buku yang terakhir ini telah dicetak sebelumnya secara independen. Terjemahan dan berbagai ringkasan kitab ini telah diterbitkan dalam bahasa Persia dan ada beberapa bagian dari kitab ini juga telah diterjemahkan secara mandiri, misalnya tentang relasi diantara ayat (tanasub-e ayat). Software dari kitab Al-Tamhid telah diproduksi oleh kantor Tablighat Islami Hauzeh Ilmiah Qom.

Gambaran Umum dan Posisi

Kitab Al-Tamhid fi 'Ulum al-Quran, karya Muhammad Hadi Ma'rifat, merupakan buah hasil dari catatan-catatan penulis mengenai ilmu-ilmu Alquran yang dilakukan secara kontinu, yang berakhir dengan penyusunan dan pembukuan. Sang penulis menganggap karya ini dan kajian-kajiannya sebagai pengantar untuk satu buku tafsir dengan judul "Al-Wasith".[1]

Al-Tamhid yang berjumlah enam jilid membahas tujuh tema terkait ilmu-ilmu Alquran. Tema-tema tersebut adalah: wahyu, turunnya Alquran, sejarah Alquran, macam-macam Qiraat, nasikh dan mansukh, muhkam dan mutasyabih, dan mukjizat Alquran.[2] Jilid pertama berisi tiga kajian pertama, yaitu wahyu, turunnya Alquran dan sejarah Alquran. Jilid kedua meliputi pembahasan-pembahasan yang terkait dengan aneka ragam qiraat dan ayat-ayat nasikh dan mansukh. Jilid ketiga berisi kajian muhkam dan mutasyabih.[3] Jilid keempat, kelima dan keenam memuat kajian-kajian seputar mukjizat Alquran, di antaranya adalah: landasan mukjizat, mukjizat penjelasan Alquran (i'jaz bayani), mukjizat ilmiah (i'jaz 'ilmi), mukjizat dalam memberitakan hal yang gaib, dan mukjizat kesyariatan Alquran (i'jaz tasyri'i)[4].

Al-Tamhid dinilai sebagai satu kitab yang komprehensip dan lengkap, dimana kebanyakan pembahasannya meliputi ilmu-ilmu Alquran.[5] Berbeda dengan karya-karya sebelumnya yang mengulangi pandangan-pandangan sebelumnya, kitab ini melangkah lebih maju dan berupaya menerangkan kekeliruan dan kesalahan yang pernah terjadi pada karya-karya sebelumnya.[6] Pada tahun 1358 S, Ayatullah Ma'rifat juga merevisi dan menerbitkan tiga jilid pertama kitabnya yang telah dicetak sebelumnya.[7]

Muhammad Hadi Ma'rifat dalam menyusun kitab Al-Tamhid memanfaatkan banyak sumber referensi Ahlusunah dan Syiah, di antaranya adalah ilmu-ilmu Alquran, buku-buku tafsir, buku-buku hadis, sejarah dan biografi, buku-buku akidah dan teologi, dan juga buku-buku fikih, ushul dan sastra.[8] Al-Tamhid fi 'Ulum al-Quran merupakan salah satu sumber utama dari penelitian-penelitian terkait ilmu-ilmu Alquran. Menurut laporan-laporan yang ada, banyak thesis dan karya-karya tulis ditulis dengan bersandar kepadanya. Dan bermacam-macam ringkasan darinya telah dijadikan materi mata pelajaran di universitas dan Hauzah Ilmiah.

Mengenai Penulis

Muhammad Hadi Ma'rifat (1309-1385 S) salah seorang Fukaha dan ahli hadis Syiah dan termasuk dari peneliti dan penulis ternama dalam bidang ilmu-ilmu Alquran dan tafsir Alquran.[9] Dia lahir di Karbala[10] dan mengenyam pendidikan Islam di sana. Kemudian dari tahun 1340 S ia melanjutkan pendidikan agamanya dengan mengikuti pelajarannya Sayid Muhsin Hakim, Sayid Abul Qasim Khui, Syaikh Husain Hilli dan Imam Khomaini di Najaf.[11] Pada saat yang sama ia juga aktif mengajar, melakukan penelitian dan menerbitkan karya-karya tulis dalam bahasa Arab yang mana sebagian darinya diterjemahkan ke dalam bahasa Persia.[12] Pada tahun 1351 S, pada peristiwa pemulangan orang-orang Iran secara paksa, ia masuk ke Hauzah Ilmiah Qom.[13]

Ayatollah Ma'rifat di Qom, selain mengikuti pelajaran Mirza Hasyim Amoli, juga mengajarkan kitab Rasail, Makasib dan Kifayah, dan kemudian memberikan kuliah pelajaran tingkat tinggi (bahsul kharij) fikih dan ushul fikih. Ia aktif mengajar ilmu-ilmu Alquran di madrasah Haqqani,[14] dan hingga tahun 1358 S ia mampu mencetak tiga jilid dari kitab Al-Tamhid fi 'Ulum al-Quran.[15] Paska Revolusi Islam pada Bahman 1357 S dan pelajaran tafsir dan ulum Alquran menjadi mata pelajaran resmi Hauzah, ia mengkader dan mendidik beberapa anak didik untuk mengajarkan pelajaran-pelajaran yang telah disebutkan di atas. Di samping itu ia juga mendirikan 14 fakultas ulum Alquran di berbagai daerah di Iran.[16]

Hadi Ma'rifat menulis karya-karya lain seperti al-Tafsir al-Atsari al-Jami', Shiyanat al-Quran min al-Tahrif,[17], kitab Syubuhat wa Rudud sebagai jawaban terhadap keberatan dan sanggahan orientalis Barat dan sebagian cendikiawan Arab mengenai Alquran. Dia juga menulis dua jilid al-Tafsir wa al-Mufassirun[18] Dua kitab terakhir, selain diterbitkan secara independen, juga dicetak bersama kitab al-Tamhid fi 'Ulum al-Quran.[19] Dia juga mempunyai karya tulis di bidang fikih dalam bahasa Arab, antara lain adalah: Tamhid al-Qawa'id, Hadits La Tu'ad, Wilayat al-Faqih: Ab'aduha wa Hududuha, Malikiyat al-Ardh dan Masa'il fi al-Qadha.[20]

Karakteristik dan Metode Penulisan Kitab

Ayatullah Hadi Ma'rifat di dalam kitab al-Tamhid menjelaskan makna dari beberapa istilah seperti wahyu dan mukjizat. Kadang pula ia menulis materi-materi kajian mengenai urgensi dari beberapa topik seperti misalnya asbab nuzul.[21]

Al-Tamhid fi 'Ulum al-Quran bersih dari kerancuan. Dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan di awal pembahasannya, ia membuat masalah yang akan dibahasanya menjadi transparan.[22] Di dalam kitab ini dimanfaatkan hadis-hadis Ahlusunah dan Syiah yang berkaitan dengan berbagai tema seperti misalnya cara penurunan wahyu, ayat yang pertama dan yang terakhir turun dan Asbab Nuzul.[23]

Pada mukadimahnya, penulis menegaskan bahwa materi-materi yang dimuat di dalam kitabnya telah diyakini kebenaran dan kekokohannya terjamin.[24] Untuk itu, sebelum bab-bab kitab ini diterbitkan, diberikan terlebih dahulu kepada para pelajar Hauzah Ilmiah dalam bentuk diktat, dan ketika diajarkan maka sang penulis menampung berbagai pandangan dan kritikan dari para pelajar untuk tujuan penyempurnaan dan revisi kandungan-kandunganya.[25]

Karakteristik lain dari al-Tamhid adalah sebagai berikut: menutupi tidak adanya ensiklopedia Alquran di antara orang Syiah,[26]menjelaskan posisi dan peran Syiah di dalam ilmu-ilmu Alquran,[27] dan juga memberikan tinjauan kritis dalam menjelaskan kajian-kajiannya dimana pada beberapa kasus mengkritik dengan tajam pandangan Ayatullah Khui dan Allamah Thabathabai.[28]

Penerbitan, Ringkasan dan Penerjemahan

Kitab al-Tamhid fi 'Ulum al-Quran telah dicetak oleh tiga penerbit. Penerbit Markaz Modiriyyate Hauzah Ilmiah Qom hingga tahun 1367 S telah mencetak tiga jilid pertamanya sebanyak tiga kali.[29] Kantor Penerbit Islami dibawah naungan Jamiah Modarrisin Hauzah Ilmiah Qom telah berulang kali mencetak enam jilid dari kitab ini, dan sebagian dari jilidnya telah dicetak sebanyak lima kali.[30] Terakhir, Institut Al-Tamhid mencetak kitab ini dalam sepuluh jilid.[31]

Naskah yang terdiri dari 10 jilid, sebagaimana telah ditegaskan oleh Muhammad Hadi Ma'rifat, selain mencakupi enam jilid al-Tamhid, juga meliputi tiga kitab; Syubuhat wa Rudud, Shiyanat al-Quran min al-Tahrif dan al-Tafsir wa al-Mufassirun.[32] Tiga kitab ini telah dicetak sebelumnya secara independen.[33]

Kitab yang terdiri dari dua jilid Talkhis al-Tamhid merupakan satu ringkasan dari kitab enam jilid Al-Tamhid fi 'Ulum al-Quran yang disusun untuk digunakan sebagai matan mata pelajaran di Hauzah Ilmiah.[34] Ringkasan ini telah banyak dicetak di dua penerbit; Islami dan Al-Tamhid.[35]

Kitab ini juga telah diterjemahkan dalam beberapa bahasa dan telah diterbitkan. Ringkasan dari kitab ini telah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia oleh Thaha Musawa, dengan judul Sejarah Alquran yang diterbitkan oleh penerbit al-Huda pada tahun 2007, kemudian dicetak ulang dengan judul Sejarah Lengkap Alquran pada tahun 2010 oleh penerbit yang sama.

Software al-Tamhid

Software Al-Tamhid fi 'Ulum al-Qur'an diproduksi oleh Pusat Informasi dan Dokumentasi Islam dibawah naungan Kantor Tablighat Islam Hauzah Ilmiah Qom pada tahun 1387 S/2008.[36]

Software berbentuk CD ini berisi matan lengkap 10 jilid kitab Al-Tamhid disertai dengan lebih dari 8000 istilah dalam bidang Ulumul Qur'an. Software ini juga menyediakan sekitar lima ribu profil dan ringkasan dari Al-Tamhid untuk para penggunanya.[37]

Catatan kaki

  1. Khirqani, al-Tamhid va Jaigah-e on dar Miyan-e Atsar-e Quranpazuhi, hlm. 257
  2. Nashiri, Naqd-o-Barresi Ketab al-Tamhid fi 'Ulum al-Quran, hlm. 60
  3. Nashiri, Naqd-o-Barresi Ketab al-Tamhid fi 'Ulum al-Quran, hlm. 60
  4. Nashiri, Naqd-o-Barresi Ketab al-Tamhid fi 'Ulum al-Quran, hlm. 61
  5. Khirqani, al-Tamhid va Jaigah-e on dar Miyan-e Atsar-e Quranpazuhi, hlm. 271
  6. Khirqani, al-Tamhid va Jaigah-e on dar Miyan-e Atsar-e Quranpazuhi, hlm. 271
  7. Khirqani, al-Tamhid va Jaigah-e on dar Miyan-e Atsar-e Quranpazuhi, hlm. 272
  8. Khirqani, al-Tamhid va Jaigah-e on dar Miyan-e Atsar-e Quranpazuhi, hlm. 273-274
  9. Bahjatpoor, Sairi dar Zendegiye Ilmiye Ayatollah Ma'rifat, hlm. 181
  10. Ma'rifat, Zendegiye Khudneveshte Ustad Ma'rifat, hlm. 165
  11. Ma'rifat, Zendegiye Khudneveshte Ustad Ma'rifat, hlm. 167
  12. Bahjatpoor, Sairi dar Zendegiye Elmiye Ayatollah Ma'rifat, hlm. 178
  13. Ma'rifat, Zendegiye Khudneveshte Ustad Ma'rifat, hlm. 169
  14. Ma'rifat, Zendegiye Khudneveshte Ustad Ma'rifat, hlm. 170
  15. Ma'rifat, Zendegiye Khudneveshte Ustad Ma'rifat, hlm. 170
  16. Ma'rifat, Zendegiye Khudneveshte Ustad Ma'rifat
  17. Ma'rifat, Zendegiye Khudneveshte Ustad Ma'rifat, hlm. 170
  18. Ma'rift, Zendegiye Khudneveshte Ustad Ma'rifat, hlm. 171
  19. Ma'rifat, Zendegiye Khudneveshte Ustad Ma'rifat, hlm. 171
  20. Ma'rifat, Zendegiye Khudneveshte Ustad Ma'rifat, hlm. 171-172
  21. Khirqani, al-Tamhid Jaigah-e on dar Miyan-e Atsar-e Quranpazuhi, hlm. 267
  22. Khirqani, al-Tamhid va Jaigah-e on dar Miyan-e Atsar-e Quranpazuhi, hlm. 268
  23. Khirqani, al-Tamhid va Jaigah-e on dar Miyan-e Atsar-e Quranpazuhi, hlm. 268
  24. Nashiri, Naqd-o-Barresi Ketab al-Tamhid fi Ulum al-Quran, hlm. 64
  25. Nashiri, Naqd-o-Barresi Ketab al-Tamhid fi Ulum al-Quran, hlm. 64-65
  26. Nashiri, Naqd-o-Barresi Ketab al-Tamhid fi Ulum al-Quran, hlm. 85
  27. Nashiri, Naqd-o-Barresi Ketab al-Tamhid fi Ulum al-Quran, hlm. 85
  28. Nashiri, Naqd-o-Barresi Ketab al-Tamhid fi Ulum al-Quran, hlm. 87
  29. Ma'rifat, al-Tamhid fi Ulum al-Quran, 1367 S, cet. III
  30. Silakan lihat: Ma'rifat, al-Tamhid fi Ulum al-Quran, jld. 3, 1390 S, cet. V; Ma'rifat, al-Tamhid fi Ulum al-Quran, jld. 4, 1391 S, cet.V
  31. Ma'rifat, al-Tamhid fi Ulum al-Quran, 1386 S
  32. Ma'rifat, Ulum-e Qurani, 1381 S, hlm. 17; al-Tamhid fi Ulum al-Quran
  33. Ma'rifat, Ulum-e Qurani, 1381 S; hlm. 17; al-Tamhid fi Ulum al-Quran
  34. Ma'rifat, Ulum-e Qurani, 1381, hlm. 17
  35. Ma'rifat, Talkhish al-Tamhid, 1394 S, cet.X; Ma'rifat, Talkhish al-Tamhid, 1397 S, cet.V
  36. al-Tamhid fi Ulum al-Quran, Pazuheshkadeh Modiriyyat va Madarike Eslami
  37. al-Tamhid fi Ulum al-Quran, Pazuheshkadeh Modiriyyat va Madarike Eslami

Daftar Pustaka

  • kharqani, Hasan. At-Tamhīd wa Jaigāh-e On dar Miyān-e Ātsār Qu'rān Pazūhī. Majalah Ilahiyyat wa Huquq Danesygah-e Razawi (Amuzeha-ye Qu'rani). No10, 1386 S (2007).
  • Khurramsyahi, Bahauddin. Ensiklopedia Dānesynāme-e Qur'ān wa Qu'rān Pazūhī.Tehran: Dustan-Nahid, 1377 S (1998).
  • Ma'rifat, Muhammad Hadi. Āt-Tamhīd fī Ulūm-e Qu'rān. Qom: Entesyarat-e at-Tamhid, 1388 S (2009).