Perpustakaan Ayatullah Mar'asyi Najafi

Street view dari Perpustakaan Ayatullah Mar'asyi Najafi

Perpustakaan Ayatullah Mar'asyi Najafi (Bahasa Arab:مكتبة آية الله المرعشي النجفي) berada di kota Qum. Perpustakaan ini adalah perpustakaan terbesar yang mengoleksi naskah-naskah tulisan tangan untuk tingkatan Iran dan urutan ke tiga dalam tingkatan dunia. Jumlah naskah tulisan tangan yang tersimpan dalam perpustakaan ini pada tahun 2014 adalah 31 ribu tema yang terdiri dari 60 ribu jilid. Makam Ayatullah Mar'asyi Najafi terdapat di bagian dalam pintu masuk perpustakaan ini.

Sejarah

Cikal bakal terbentuknya perpustakaan ini adalah ketika Ayatullah Mar'asyi Najafi sibuk menimba ilmu di Hauzah Najaf. Ketidakmampuannya secara ekonomi dan tidak adanya peninggalan kebudayaan Islam dalam negara-negara Islam adalah dua masalah besar yang ia rasakan. Demi untuk membeli naskah tulisan tangan, Ayatullah Mar'asyi Najafi pernah perang mulut dengan bagian konsulat Inggris di Irak sehingga menyebabkan ia diseret ke penjara. Dengan melakukan salat dan puasa istijari (menunaikan salat dan puasa untuk orang lain dengan menerima upah), meniadakan satu kali menu makan, mengurangi sebagian biaya-biaya hidup dan bekerja di pabrik beras setelah selesai pelajarannya berupaya untuk membeli, mengumpulan peninggalan kebudayaan Islam dan manuskrip-manuskrip dan kitab-kitab tercetak yang sudah langka.

Dengan kepindahannya ke Iran, sebagian koleksi kitabnya juga dibawa ke Iran dan menyimpannya di rumah kediamannya dan menjaganya dengan hati-hati. Ia juga mengumpulkan naskah-naskah lainnya. Pada masa itu, para guru yang masyhur datang ke Iran dan mereka menggunakan manuskrip-manuskrip berharga yang tersimpan di rumah Ayatullah Mar'asyi Najafi. Agha buzurg Tehrani dalam menulis kitab Dzari'ah banyak menggunakan jasa perpustakaan Ayatullah Mar'asyi Najafi dan berkali-kali mengatakan hal ini dalam bukunya.

Setelah mendirikan Madrasah Mar'asyiyah pada tahun 1965, Ayatullah Mar'asyi Najafi membuat perpustakaan kecil pertama kalinya di Madrasah tersebut. Kemudian pada tanggal 3 Sya'ban pada tahun itu juga bertepatan dengan tahun 1965, ia memindahkan koleksi-koleksi cetaknya dan sebagian manuskripnya ke lantai tiga Madrasah. Pembukaan perpustakaan di tempat baru ini dihadiri oleh ulama dan para pengajar Hauzah Ilmiyah Qum.

Empat tahun kemudian ia mendirikan bangunan dengan luas 1000 m2 di depan Madrasah Mar'asyiyah dan menjadikan lantai tiga sebagai perpustakaan. Pada tahun 1390 H/ 1970 dilakukan peletakan batu pertama oleh Ayatullah Mar'asyi Najafi. Kemudian pada 15 Sya'ban 1394 H/12 Syahriwar 1353 S/ 3 September 1974 dibukalah Perpustakaan Umum Ayatullah Mar'asyi Najafi dengan jumlah koleksi lebih dari 160 ribu judul buku baik yang berupa tulisan tangan ataupun cetakan. Pada tahun 1978 diperluas lagi hingga 500 m2 di sebelah barat perpustakaan. Dengan demikian, keseluruhan bangunan perpustakaan itu meliputi lima lantai dengan luas lebih dari 4500 m2.

Imam Khomeini berdasarkan SK yang dikeluarkan pada tanggal 24/12/1364 (15 Maret 1986) pemerintah waktu itu berkewajiban untuk segera memperluas arena perpustakaan. Berdasarkan SK ini, pemerintah memberikan bangunan lama Asuransi Iran (Bimeh Iran) diberikan kepada perpustakaan. Pengurus perpustakaan pun membeli rumah untuk menunjang kegiatan-kegiatan perpustakaan. Jadi selain bangunan lama perpustakaan, luas tanah perpustakaan lebih dari 2.400 m2. Kemudian dipelajari rencana untuk membangun gedung baru. Untuk tujuan ini, para ahli dari Iran mengunjungi berbagai negara untuk mengadakan studi banding ke perpustakaan-perpustakaan penting di dunia. Setelah penelitan itu, berdasarkan laporan resmi dari Manejemen Perpustakaan Ayatullah Mar'asyi Najafi diadakan upacara peresmian peletakan batu pertama untuk bangunan baru perpustakaan pada 20 Dzulhijjah 1410/22 Tir 1369/13 Januari 1990.

Departemen Perpustakaan

Ayatullah Mar'asyi Najafi di Perpustakaannya

Perpustakaan Ayatullah Mar'syi Najafi terdiri dari berbagai departemen yang berada dibawah pengawasan langsung kepala perpustakaan. Departemen-departemen yang ada adalah:

Bagian Manajemen dan Kepala Perpustakaan

Kepala perpustakaan adalah jabatan tertinggi dan penanggung jawab umum semua urusan. Semenjak tahun 1345, Sayid Mahmud Mar'asyi putra pertama Ayatullah Mar'asyi Najafi menjadi kepala perpustakaan. Bagian-bagian dalam departemen ini meliputi:

• Bagian-bagian wakaf yang menginduk ke Perpustakaan: Beberapa bangunan rumah tempat tinggal dan pertokoan di Qum, Tehran dan Isfahan telah diwakafkan oleh para dermawan ke perpustakaan
• Humas dan urusan internasional: Bertanggung jawab untuk mengadakan koordinasi dan merencanakan kunjungan tamu-tamu dan study banding baik dari dalam maupun luar negeri dan menerbitkan buletin untuk memberitakan kegiatan-kegiatan perpustakaan kepada masyarakat.
• Sekretariat dan resepsionis

Bertanggung jawab untuk menyambut tamu dan pengunjung baik dari dalam maupun luar negeri.

• Tata Usaha

Bertanggung jawab mencatat hal-hal yang berhubungan dengan perpustakaan baik yang berkaitan dengan urusan di dalam perpustakaan ataukah di luar perpustakaan.

• Divisi Perempuan

Divisi perempuan dimaksudkan untuk membantu kaum perempuan dalam memanfaatkan referensi-referensi ilmiah yang ada di perpustkaan.

• Lembaga-lembaga yang akan dikirimi buku

Mencatat alamat atau identitas individu-individu dan lembaga-lembaga yang akan dikirimi buku. Pengiriman dilakukan oleh bagian Tata Usaha.

Pusat Bantuan

Pusat bantuan ini bertugas untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan orang-orang yang merujuk ke perpustakaan apakah pengunjung biasa atau khusus, peneliti, baik pengunjung perempuan dan maupun laki-laki. Layanan ini meliputi:

• Ruangan besar Ibnu Sina: Ruangan ini penggunaannya untuk masyarakat umum, luasnya mencakup 2.200 m2
• Ruangan khusus kitab-kitab hauzah. Dalam ruangan ini para talabeh tanpa memiliki kartu anggota dan hanya menunjukkan kartu identitas diri bisa menggunakan layanan yang disediakan dibagian ini.
• Ruangan Khajah Nashiruddin Thusi: Ruangan ini memiliki 200 kursi untuk melaksanakan pertemuan-pertemuan dan seminar-seminar khususnya seminar-seminar para pustakawan, peneliti kitab, bibliografi, klasifikasi.
• Ruangan Syaikh Mufid: Ruangan ini dikhususkan untuk pertemuan dan konferensi yang diselenggarakan oleh perpustakaan
• Toko Kitab: Dalam toko ini dijual buku-buku dari terbitan perpustakaan dan penerbit-penerbit lain
• Pusat Referensi dan Layanan Khusus

Departemen ini adalah unit asli yang membentuk perpustakaan dan memiliki bagian-bagian sebagai berikut:

• Khazanah manuskrip tulisan tangan
• Khazanah foto
• Khazanah microfilm dan microfiche
• Khazanah dokumen tertulis
• Khazanah untuk menyelenggarakan pameran secara permanen tentang contoh-contoh manuskrip berupa tulisan tangan
• Khazanah karya ilmiah tertulis dan tidak tertulis dari pendiri perpustakaan
• Khazanah naskah-naskah tercetak yang sangat klasik
• Khazanah naskah-naskah tercetak berupa litografi yang langka
• Khazanah pusat kitab-kitab yang dicetak: Persia, Arab, Turki, Urdu, dan selain latin
• Khazanah surat kabar dan majalah
• Khazanah kitab-kitab marja dengan layanan sirkulasi secara terbuka
• Khazanah daftar naskah-naskah tulisan Islam dari perpustakaan dunia
• Khazanah kitab-kitab cetak, majalah dan surat kabar latin
• Khazanah arsip kitab-kitab terlarang
• Khazanah koleksi atlas dunia
• Khazanah kitab-kitab yang dicetak secara berulang
• Ruangan besar Syaikh Thusi
• Bagian khusus untuk para peneliti yang berisi manuskrip tulisan tangan dan dokumen tertulis
• Pusat Informasi Qum
• Bagian penelusuran jalur keturunan
• Bagian katalogisasi manuskrip tulisan tangan
• Bagian penerbitan karya ilmiah
• Bagian pengeditan dan penelitan manuskrip tulisan tangan Islami

Pusat Layanan Administrasi Kepegawaian

Pusat layanan administrasi kepegawaian memiliki beberapa bagian:

• Bagian keuangan

Bagian ini bertugas untuk meneliti pembiayaan-pembiayaan semua dokumen baik itu untuk membeli kitab, keperluan-keperluan dan perlengkapan-perlengkapannya dan setelah disetujui oleh bendahara maka biaya-biaya itu akan dibayarkan. Semua pembiayaan-pembiayaan untuk masa sekarang dan pembiayaan untuk pengembangan semenjak pada masa hidupnya pendiri, Ayatullah Mar'asyi Najafi. Setelah meninggalnya Ayatullah Mar'asyi Najafi dan berdasarkan persetujuan anggota Majelis Syura Islami pembiayaan operasional perpustakaan ditanggung oleh swadaya masyarakat sekitar 6/7 % dan sisanya disediakan oleh pemerintah.

• Bagian perekrutan dan kepegawaian

Bagian ini bertanggung jawab untuk menyeleksi pegawai-pegawai yang akan diangkat menjadi pegawai perpustakaan.

• Bagian pembelajaran dan pengajaran

Bagian ini dimaksudkan untuk meningkatkan kinerja para pegawai

Pusat Pelayanan Terpadu SDM

Departemen ini terdiri dari beberapa bagian:

• Bagian Layanan Perpustakaan
• Layanan Telepon dan Hubungan Dalam dan Luar Negeri
• Bagian Percetakan dan Penerbitan
• Bagian Pameran
• Bagian Seminar
• Penginapan
• Restoran
• Pusat Layanan Penyediaan Referensi Perpusakaan
• Bagian Laboratorium Foto dan Gambar
• Kantor Konsultan Tekhnis Bangunan
• Kantor jurnal Mirats Syahab
• Kantor Tehran
• Kantor terjemahan
• Kantor Perencanaan Acara
• Bagian yang Berkaitan dengan Cabang Perpustakaan
• Bagian Pelaksana Tekhnis
• Pusat Penjagaan Fisik Perpustakaan
• Unit Perbaikan

Pusat Layanan Teknis

Bagian ini bertugas untuk menyeleksi, memesan, mengkonfirmasi, review, melakukan perawatan terhadap buku, persiapan dan melakukan layanan tekhnis. Pusat penelitan pelayanan, penjilidan, pengumpulan, pelestarian, pengaturan dan penyebaran informasi.

• Penelitian dan pusat komputer

Departemen ini berdiri pada tahun 1996 dibawah pengawasan lembaga perpustakaan. Tujuan diadakannya pusat layanan ini adalah menciptakan sistem terpusat informasi yang terpadu, dukungan tekhnis, katalogisasi standar, pengembangan koleksi, pemrograman dan manajemen pendidikan dan menciptakan jaringan komputer guna mengadakan pelayanan yang optimal.

• Pusat Perlindungan Sumber-sumber Daftar Pustaka dan Sumber-sumber Referensi Perpustakaan

Departemen ini bertanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan untuk menjaga koleksi dan sanad-sanad perpustakaan, terdiri dari:

• Aktivitas menjaga kerusakan bahan pustaka: Bagian ini memiliki ruang laboratorium yang canggih untuk mengenali berbagai kerusakan buku dan sanad yang ada
• Pusat penjilidan kitab dan sanad: Bagian ini merupakan rumah sakit buku-buku. Di bagian ini terdapat tiga ruangan kecil baja yang canggih dilengkapi dengan fasilitas yang mendukung untuk memperbaiki kitab-kitab yang rusak dan sanad-sanadnya (baik tertulis dan tidak tertulis) selama masa waktu 72 jam
• Pusat ini digunakan untuk memperbaiki tulisan tangan dan sanad-sanad yang ditulis tangan: Beberapa petugas menjilid nskah-naskah yang telah rusak dan memperbaikinya lagi ke kondisi semula. Cara perbaikan ini diusahakan dengan cara tradisional.

Terdapat pula peralatan yang sangat canggih, diantaranya:

• Pusat Mikrogerafi Perpustakaan : Mengingat bahwa tulisan tangan adalah warisan budaya yang sangat penting dan kewajiban untuk memeliharanya adalah kewajiban semua pihak, maka bagian ini juga dibentuk di perpustakaan dan tujuan dibentuknya bagian ini adalah menyediakan microfilm dari naskah tulisan asli yang langka dan berharga dari perpustakaan
• Pusat Penjilidan dan Buku-buku yang telah dicetak: Dalam bagian ini semua kitab-kitab yang telah dicetak, foto, majalah dan berbagai surat kabar baik surat kabar berbahasa Persia atau Arab atau latin yang membutuhkan penjilidan akan dijilid di bagian ini.
• Bagian Pengumuman Kebakaran: Bagian ini dimaksudkan untuk memberikan keamanan di Perpustakaan dan kewajibannya adalah mencegah kejadian-kejadian yang disebabkan oleh ketidakhati-hatian dalam menjaga keamanan koleksi perpustakaan.

Khazanah Non-Tertulis

• Khazanah koleksi non tertulis: Dalam khazanah ini koleksi-koleksi non tertulis seperti baja, uang baik kertas maupun logam, perangko-perangko kuno Iran dan luar negeri, album foto kuno dan beberapa astrolabe (instrumen astronomi) dijaga dibagian ini. Yang paling menarik adalah kumpulan kunci-kunci baja yang sangat kuno dari beberapa abad yang lalu yang merupakan kunci-kunci masjid jaman dahulu. Demikian juga terdapat uang yang dipakai pada zaman sebelum Islam dan setelah Islam hingga masa Qajar dan 96 keping darinya berasal dari kota Qum
• Arsip Sumber-sumber Suara dan Gambar

Di bagian ini, disimpan arsip dari beberapa keping kaset dalam bentuk gambar dan disket-disket komputer dan juga kaset-kaset suara yang bermacam-macam berisi penyelenggaraan berbagai acara atau wawancara-wawancara dengan tokoh-tokoh tertentu, termasuk pula ceramah-ceramah dari pendiri perpustakaan tentang terbentuknya perpustakaan.

• Arsip foto

Dalam arsip ini, disimpan foto-foto berwarna dan hitam putih jaman dahulu, khususnya pada masa Qajar dan juga peringatan-peringatan keagamaan yang bermacam-macam semenjak permulaan didirikannya perpustakaan hingga zaman sekarang.

Pusat Ensiklopedia Perpustakaan Dunia

Ensiklopedia perpustakaan dunia, adalah salah satu bagian kebudayaan, keilmuan dan penelitian perpustakaan yang didirikan pada bulan Desember 1991 dengan tujuan untuk membuat Dairah al-Maarif (Ensiklopedia) khusus perpustakaan yang memiliki kumpulan tulisan-tulisan Islam. Tujuan didirikan kumpulan ini terilhami karena semua masyarakat tidak memiliki informasi mengenai latar belakang dan budaya dan kebudayaan Islam dan disisi lain, tidak ada sumber rujukan komprehensif yang dapat dijadikan rujukan dalam hal ini.

Jumlah Buku-buku Perpustakaan

Manuskrip-manuskrip di Perpustakaan Ayatullah Mar'asyi Najafi

Perpustakaan Ayatullah Mar'asyi Najafi adalah perpustakaan Iran dan berada sejajar dengan Perpustakaan Majelis Syura Islam dan Perpustakaan Astan Quds Radhawi. Perpustakaan ini sangat banyak memiliki kitab tulisan tangan di dunia Islam. Perpustakaan ini menjadi perpustakaan terbesar tingkat Iran dan merupakan perpustakaan terbesar ke tiga di negara Islam.

• Pada masa sekarang, naskah tulisan tangan 31 ribu judul dan mencakupi 60.000 jilid, dari jumlah tersebut, 65 % berbahasa Arab dan sisanya adalah bahasa Persia, sedikit bahasa Turki, Urdu, Tatari, Habasyi, Pahlawi dan Latin. Jumlah ini tidak pernah tetap dan secara rata-rata setiap tahun bertambah lebih dari 750 hingga 1000 berupa tulisan tangan yang sangat berharga atau dihadiahkan ke perpustakaan ini. Naskah ini dalam berbagai tema yang bermacam-macam: Fiqih, Ushul, Kalam, Akidah, Mantik, Filsafat, Irfan, Tasawuf, Hadist, Tafsir dan Ulumul Quran, Kimia, Akhlak, Ilmu-ilmu Biologi, Ilmu Perbintangan, Kedokteran dan Musik. Diantara cadangan-cadangan naskah ini adalah tulisan-tulisan tangan penulis terkenal Islam. Koleksi terklasik tidak tercatat tanggalnya merupakan bagian dari al-Quran al-Karim dengan tulisan Kufi semenjak akhir abad ke-2 dan ke-3 H dan juga koleksi terklasiknya adalah dua juz al-Quran dengan tulisan tangan Kufi Ali bin Hilal, terkenal dengan Ibnu Bawwab yang ditulis di Baghdad pada tahun 392 H (1022 M). Demikian juga dua jilid tafsir Tebyan Syaikh Thusi tertanggal 455 H/1076 M, Nahjul Balaghah Syarif Radhi pada tahun 469 H adalah naskah yang paling klasik di dunia.

Khazanah Foto (Gambar) terdiri lebih dari 4.000 jilid dari naskah perpustakaan dari naskah tulisan tangan yang ada di perpustakaan luar negeri dan sedikit tersedia dari dalam negeri. Hingga sekarang, dua jilid dari daftar naskah foto ini terdiri dari 1000 gambar yang telah tercetak dan telah terbit.

• Khazanah Microfilm dan Mikrofis terdiri dari dua bagian: Bagian pertama adalah perpustakaan microfilm yang terdiri dari 4000 tulisan tangan di perpustakaan besar luar negeri dan sebagiannya dari dalam negeri, sebagian yang lain adalah tulisan tangan yang berharga. Hingga sekarang jumlahnya adalah 12.200. Jumlah ini bertambah setiap tahunnya. Kumpulan mikrofis yang sudah tercetak ini berasal dari berbagai bahasa. Jumlah buku yang ada hingga akhir tahun 1995 lebih dari 50 juta judul kitab dalam berbagai bahasa di dunia.
• Pada khazanah arsip tertulis lebih dari 100 ribu sanad berupa tulisan tangan semenjak abad ke-5 hingga sekarang yang terdiri dari hukum-hukum yang dikeluarkan oleh para raja, pemimpin, hakim, pemberi izin hadist menurut tulisan ulama besar, perjanjian kepemilikan dan lain-lain. Juga surat-surat dengan tulisan ulama dan marja-marja besar diantaranya adalah puluhan surat dari Imam Khomeini dan para pemimpin madzhab di dunia Islam yang ditulis semenjak tahun 1959 kepada pendiri perpustakaan hingga zaman masa hidup beliau.

Makam Ayatullah Mar'asyi Najafi di Samping Pintu Masuk

Pada khazanah naskah cetakan yang sangat klasik, terdapat contoh-contoh naskah yang sudah sangat klasik dan bernilai, terdiri dari naskah-naskah Arab, Persia, Turki, Latin dan Arenia yang dicetak pada abad ke-10 atau ke-11.

• Pada khazanah naskah cetakan batu langka, terdapat naskah cetakan batu langka dalam bahasa Persia, Arab, Turki, Urdu, Uzbekistan, Tatar dan lainnya yang dicetak di Iran dan beberapa tempat lain pada awal abad ke-13 dan seterusnya dan jumlahnya lebih dari 30 ribu jilid.
• Khazanah-khazanah pusat kitab-kitab berbahasa Persia, Arab, Turki, Urdu dan selain latin: Khazanah ini karena berjumlah sangat banyak, dan saat ini terdapat ratusan ribu jilid kitab, oleh itu dihimpun dalam tiga lantai yang berada di bangunan baru:
• Bagian pertama: Di khazanah no. 1 dan pada lantai 2 bangunan
• Bagian dua: Di khazanah no. 2 dan pada lantai 3 perpustakaan
• Bagian tiga: Di khazanah no. 3 pada lantai 4 perpustakaan

Jumlah kitab pada khazanah-khazanah ini pada periode pertama adalah 1 juta setengah jilid dan pada periode selanjutnya dengan adanya rak buku yang bergerak menjadi lebih dari 5 juta jilid kitab.

• Pada khazanah surat kabar dan majalah hingga kini telah ada 2.500 judul majalah dan surat kabar dalam bahasa Persia, Arab, Turki dan Urdu, diantaranya terdapat surat kabar cetakan batu pada zaman Qajar dan juga majalah lama dalam bahasa Arab cetakan Negara-negara Islam semenjak 100 tahun sebelumnya.
• Dalam khazanah Fehres terdapat naskah-naskah tulisan tangan Islam dari perpustakaan di dunia, diantaranya Iran, yang ditulis dalam berbagai macam bahasa, salah satunya adalah khazanah khusus perpustakaan dan merupakan arsip yang paling sempurna dan langka.

Pada khazanah kitab-kitab cetakan dan majalah-majalah dan surat kabar latin, terdapat puluhan ribu kitab yang tercetak lebih dari 40 bahasa asing dari berbagai negara dan juga bagian surat kabar dan terdapat juga majalah latin yang jumlahnya semakin banyak. Sebagian yang ada di khazanah ini adalah kitab-kitab berharga dan klasik yang dicetak pada 250 hingga 200 tahun sebelumnya.