Lompat ke isi

Abu Lahab: Perbedaan antara revisi

4 bita dihapus ,  13 November 2017
imported>M.hazer
imported>M.hazer
Baris 58: Baris 58:
Pasca kewafatan Abu Thalib, Abu Lahab termasuk diantara mereka yang hendak membunuh Nabi saw di malam hari.<ref>Ibnu Saad,''al-Thabaqat al-Kubra'', jld.1, hlm.228</ref> Ketika mereka hendak memilih orang-orang diantara kabilah-kabilah Quraisy yang akan turut serta dalam pembunuhan Nabi saw, dari [[Bani Hasyim]] Abu Lahab yang mengusulkan diri.<ref>Thabarsi, ''I'lam al-Wara'', jld.1, hlm.145</ref> Kala mereka hendak menyerang rumah Nabi saw, Abu Lahab mencegah mereka menyerang di waktu malam dan berkata: "Jika pada kegelapan malam para wanita dan anak-anak kecil terkena bahaya, maka kemalangan/kehinaan ini tidak akan lenyap selamnya di tengah-tengah Arab", akhirnya penyerangan itu ditunda ke pagi hari.<ref>Quthbuddin al-Rawandi, ''al-Kharaij wa al-Jaraih'', jld.1, hlm. 143</ref>
Pasca kewafatan Abu Thalib, Abu Lahab termasuk diantara mereka yang hendak membunuh Nabi saw di malam hari.<ref>Ibnu Saad,''al-Thabaqat al-Kubra'', jld.1, hlm.228</ref> Ketika mereka hendak memilih orang-orang diantara kabilah-kabilah Quraisy yang akan turut serta dalam pembunuhan Nabi saw, dari [[Bani Hasyim]] Abu Lahab yang mengusulkan diri.<ref>Thabarsi, ''I'lam al-Wara'', jld.1, hlm.145</ref> Kala mereka hendak menyerang rumah Nabi saw, Abu Lahab mencegah mereka menyerang di waktu malam dan berkata: "Jika pada kegelapan malam para wanita dan anak-anak kecil terkena bahaya, maka kemalangan/kehinaan ini tidak akan lenyap selamnya di tengah-tengah Arab", akhirnya penyerangan itu ditunda ke pagi hari.<ref>Quthbuddin al-Rawandi, ''al-Kharaij wa al-Jaraih'', jld.1, hlm. 143</ref>


==Sebelum [[Hijrah]]==
==Sebelum Hijrah==
Abu Lahab adalah tetangga Nabi Muhammad saw. Dengan istrinya yang bernama Ummu Jamil, ia sering mengusik dan menganggu Nabi Muhammad saw diantaranya menaruh duri dan belukar dijalan yang biasa dilalui Nabi Muhammad saw.<ref>Ibnu Ishaq, ''al-Sair wa al-Maghāzi'', hlm. 144; Ibnu Sa'ad, ''al-Thabaqāt al-Kubra'', jld. 1, hlm. 200; Ibnu Hisyam, ''al-Sirah al-Nabawiah'', jld. 1, hlm. 380; Baladzuri, ''Ansāb al-Asyrāf'', jld. 1, hlm. 131. </ref>Sebagian riwayat menyebutkan, hal tersebut dilakukan Abu Lahab lantaran rasa dengkinya pada Nabi Muhammad saw dan [[Abu Thalib]]. <ref>Ibnu Hisyam, ''al-Sirah al-Nabawiyah'', jld. 1, hlm. 10. </ref> Sewaktu Nabi Muhammad saw melakukan dakwah Islam secara terang-terangan yang dimulainya dari keluarganya, Abu Lahab menampilkan dirinya sebagai pihak yang menentang dakwah tersebut. Ia berdalih, hal itu dilakukan untuk menjaga kepercayaan dan tradisi keluarga yang diwarisi dari nenek moyang. Kerana sikap permusuhannya tersebut, namanya disebut dalam Al-Qur'an pada surah al-Lahab sebagai orang yang dilaknat [[Allah swt]] demikian pula istrinya yang membantu dan mendukungnya. <ref>Ahmad bin Hanbal, Musnad, jld. 1, hlm. 307; Ibnu Sa'ad, ''al-Thabaqāt al-Kubra'', jld. 1, hlm. 74; Baladzuri, ''Ansāb al-Asyrāf'', jld. 1, hlm. 119-120; lih; Qurtubi, ''al-Jami' li Ahkām al-Qur'an'', jld. 20, hlm. 234-235. </ref>
Abu Lahab adalah tetangga Nabi Muhammad saw. Dengan istrinya yang bernama Ummu Jamil, ia sering mengusik dan menganggu Nabi Muhammad saw diantaranya menaruh duri dan belukar dijalan yang biasa dilalui Nabi Muhammad saw.<ref>Ibnu Ishaq, ''al-Sair wa al-Maghāzi'', hlm. 144; Ibnu Sa'ad, ''al-Thabaqāt al-Kubra'', jld. 1, hlm. 200; Ibnu Hisyam, ''al-Sirah al-Nabawiah'', jld. 1, hlm. 380; Baladzuri, ''Ansāb al-Asyrāf'', jld. 1, hlm. 131. </ref>Sebagian riwayat menyebutkan, hal tersebut dilakukan Abu Lahab lantaran rasa dengkinya pada Nabi Muhammad saw dan [[Abu Thalib]]. <ref>Ibnu Hisyam, ''al-Sirah al-Nabawiyah'', jld. 1, hlm. 10. </ref> Sewaktu Nabi Muhammad saw melakukan dakwah Islam secara terang-terangan yang dimulainya dari keluarganya, Abu Lahab menampilkan dirinya sebagai pihak yang menentang dakwah tersebut. Ia berdalih, hal itu dilakukan untuk menjaga kepercayaan dan tradisi keluarga yang diwarisi dari nenek moyang. Kerana sikap permusuhannya tersebut, namanya disebut dalam Al-Qur'an pada surah al-Lahab sebagai orang yang dilaknat [[Allah swt]] demikian pula istrinya yang membantu dan mendukungnya. <ref>Ahmad bin Hanbal, Musnad, jld. 1, hlm. 307; Ibnu Sa'ad, ''al-Thabaqāt al-Kubra'', jld. 1, hlm. 74; Baladzuri, ''Ansāb al-Asyrāf'', jld. 1, hlm. 119-120; lih; Qurtubi, ''al-Jami' li Ahkām al-Qur'an'', jld. 20, hlm. 234-235. </ref>


Pengguna anonim