Lompat ke isi

Tauhid: Perbedaan antara revisi

2 bita ditambahkan ,  1 Agustus 2015
tidak ada ringkasan suntingan
imported>Hindr
imported>Hindr
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 186: Baris 186:


===Argumentasi Tamanu’ (saling menjatuhkan)===
===Argumentasi Tamanu’ (saling menjatuhkan)===
Argumentasi Tamanu’ termasuk argumentasi populer untuk membuktikan tauhid rububi Allah. Argumentasi ini terinspirasi dari surah Al-Anbiya ayat 22, yang mana Allah Swt berfirman,{{hadis|﴾ لَوْ كانَ فيهِما آلِهَةٌ إِلاَّ اللَّهُ لَفَسَدَتا ﴿}}“Sekiranya ada di langit dan di bumi tuhan-tuhan selain Allah, tentulah keduanya itu telah rusak binasa”.  
Argumentasi Tamanu’ termasuk argumentasi populer untuk membuktikan tauhid rububi Allah. Argumentasi ini terinspirasi dari [[surah Al-Anbiya]] ayat 22, yang mana Allah Swt berfirman,{{hadis|﴾ لَوْ كانَ فيهِما آلِهَةٌ إِلاَّ اللَّهُ لَفَسَدَتا ﴿}}“Sekiranya ada di langit dan di bumi tuhan-tuhan selain Allah, tentulah keduanya itu telah rusak binasa”.
Tujuan asli argumentasi ini adalah membuktikan keesaan pengatur semesta, bukan keesaan dzat atau tauhid dalam penciptaan-Nya, meskipun tiga masalah ini tidak saling terpisahkan.  
Tujuan asli argumentasi ini adalah membuktikan keesaan pengatur semesta, bukan keesaan dzat atau tauhid dalam penciptaan-Nya, meskipun tiga masalah ini tidak saling terpisahkan.


Uraian argumentasi menurut tulisan Ayatullah Jawadi Amuli adalah sebagai berikut<ref>Jawadi Amuli, ''Tauhid dar Qur’an'', hlm. 74.</ref> :
Uraian argumentasi menurut tulisan Ayatullah Jawadi Amuli adalah sebagai berikut<ref>Jawadi Amuli, ''Tauhid dar Qur’an'', hlm. 74.</ref> :
Pengguna anonim