Pengguna anonim
Khataman Al-Qur'an: Perbedaan antara revisi
→Adab-adab
imported>M.hazer |
imported>M.hazer |
||
Baris 41: | Baris 41: | ||
Sejumlah besar dari manusia menghadiahkan pahala bacaan atau khataman Alquran kepada Nabi saw, [[para Imam as]], anak keturunan para Imam, para pembesar agama, para syahid dan keluarganya yang meninggal dunia. Dalam sebagian riwayat dijelaskan tentang balasan-balasan dari menghadiahkan pahala khataman Alquran kepada maksumin. <ref>Hakim, ''Ceguneh Quran bekhonim'' (Bagaimana kita membaca Alquran), jld.2, hlm.32</ref> | Sejumlah besar dari manusia menghadiahkan pahala bacaan atau khataman Alquran kepada Nabi saw, [[para Imam as]], anak keturunan para Imam, para pembesar agama, para syahid dan keluarganya yang meninggal dunia. Dalam sebagian riwayat dijelaskan tentang balasan-balasan dari menghadiahkan pahala khataman Alquran kepada maksumin. <ref>Hakim, ''Ceguneh Quran bekhonim'' (Bagaimana kita membaca Alquran), jld.2, hlm.32</ref> | ||
Di berbagai negara terdapat aneka ragam adab mengkhatamkan Alquran. Dalam banyak tempat, diakhir khataman Alquran pertama yang dilakukan oleh anak muda, mereka diberi hadiah cincin atau hadiah lain. | Di berbagai negara terdapat aneka ragam adab mengkhatamkan Alquran. Dalam banyak tempat, diakhir khataman Alquran pertama yang dilakukan oleh anak muda, mereka diberi hadiah cincin atau hadiah lain. | ||
Hukum makruh membaca dan khataman Alquran bagi wanita haid bermakna berkurangnya pahala. Tentu menyentuh ayat atau membaca satu ayat atau surah-surah yang memiliki ayat-ayat yang mewajibkan sujud ketika dibaca, tidak dibolehkan (haram). | Hukum makruh membaca dan khataman Alquran bagi wanita haid bermakna berkurangnya pahala. Tentu menyentuh ayat atau membaca satu ayat atau surah-surah yang memiliki ayat-ayat yang mewajibkan sujud ketika dibaca, tidak dibolehkan (haram). | ||
==Khataman Secara Kelompok== | ==Khataman Secara Kelompok== |