Lompat ke isi

Imam Muhammad al-Jawad as: Perbedaan antara revisi

imported>Yuwono
imported>Yuwono
Baris 130: Baris 130:


===Dialog tentang Khalifah===
===Dialog tentang Khalifah===
Imam Jawad berdialog dengan Yahya bin Aktsam tentang keutamaan-keutamaan para khalifah ([[Abu Bakar]] dan [[Umar]]) dalam sebuah [[masjid]] yang diselenggarakan di hadapan Ma'mun dan sejumlah para [[fakih]] istana kerajaan. Yahya berkata kepada Imam, Jibril as dari sisi [[Allah swt]] telah berkata kepada Rasul-Nya: Tanyalah kepada Abu Bakar, apakah dia sudah ridha kepadaKu? Aku sudah meridhainya. Imam menjawab: Aku tidak memungkiri keutamaan-keutamaan Abu Bakar, namun orang yang menukilkan riwayat ini harus memperhatikan hadis-hadis lain yang telah disampaikan oleh Rasulullah (saw) dan itu adalah ketika Rasulullah saw bersabda, "Jika ada hadis yang sampai ke kalian, maka sandingkanlah dengan [[Alquran]] dan [[Sunah|sunahku]]. Terimalah jika hal itu sesuai dengannya dan jika tidak, maka janganlah kalian terima karena akan banyak para pendusta dan para pembuat hadis." Kemudian, Imam melanjutkan, hadis ini tidak sesuai dengan Alquran, karena Allah berfirman, "Kami lebih dekat dari urat nadi kalian", apakah Allah tidak mengetahui tentang keridhaan ataupun tidak ridhanya Abu Bakar, sehingga harus menanyakan hal itu kepadanya? dengan demikian, masalah kalian tidaklah tepat.<ref> Thabarsi, Al-Ihtijaj, jld. 2, hlm. 478.</ref>
Imam Jawad berdialog dengan Yahya bin Aktsam tentang keutamaan-keutamaan para khalifah ([[Abu Bakar]] dan [[Umar]]) dalam sebuah [[masjid]] yang diselenggarakan di hadapan Ma'mun dan sejumlah para [[fakih]] istana kerajaan. Yahya berkata kepada Imam, Jibril as dari sisi [[Allah swt]] telah berkata kepada Rasul-Nya: Tanyalah kepada Abu Bakar, apakah dia sudah ridha kepadaKu? Aku sudah meridhainya. Imam menjawab: Aku tidak memungkiri keutamaan-keutamaan Abu Bakar, namun orang yang menukilkan riwayat ini harus memperhatikan hadis-hadis lain yang telah disampaikan oleh Rasulullah (saw) dan itu adalah ketika Rasulullah saw bersabda, "Jika ada hadis yang sampai ke kalian, maka sandingkanlah dengan [[Alquran]] dan [[Sunah|sunahku]]. Terimalah jika hal itu sesuai dengannya dan jika tidak, maka janganlah kalian terima karena akan banyak para pendusta dan para pembuat hadis." Kemudian, Imam melanjutkan, hadis ini tidak sesuai dengan Alquran, karena Allah berfirman, "Kami lebih dekat dari urat nadi kalian", apakah Allah tidak mengetahui tentang keridhaan ataupun tidak ridhanya Abu Bakar, sehingga harus menanyakan hal itu kepadanya? dengan demikian, masalah kalian tidaklah tepat.<ref> Thabarsi, ''al-Ihtijaj'', jld. 2, hlm. 478.</ref>
Setelah itu, Yahya bertanya tentang riwayat ini, "Perumpamaan Abu bakar dan Umar di bumi laksana Jibril dan Mikail di langit", Imam menjawab: Kandungan riwayat sangatlah benar, karena Jibril dan Mikail senantiasa menghamba kepada Allah dan tidak pernah melakukan maksiat sesaatpun, sementara Abu Bakar dan Umar, bertahun-tahun melakukan kemusyrikan sebelum masuk [[Islam]].<ref> Ibid.,</ref>
Setelah itu, Yahya bertanya tentang riwayat ini, "Perumpamaan Abu bakar dan Umar di bumi laksana Jibril dan Mikail di langit", Imam menjawab: Kandungan riwayat sangatlah benar, karena Jibril dan Mikail senantiasa menghamba kepada Allah dan tidak pernah melakukan maksiat sesaatpun, sementara Abu Bakar dan Umar, bertahun-tahun melakukan kemusyrikan sebelum masuk [[Islam]].<ref> Ibid.,</ref>


Pengguna anonim