Sahl bin Ziyad Adami

Dari wikishia

Sahl bin Ziyad al-Adami (bahasa Arab:سهل بن زیاد الآدمی) (hidup tahun 255 H) adalah salah seorang ahli hadis (Muhaddits) Syiah abad ketiga hijriah. Dia meriwayatkan riwayat dari Imam Jawad as, Imam Hadi as dan Imam Hasan Askari as. Namanya disebutkan dalam lebih dari 2.300 hadis. Namun, para ahli Rijal Syiah berbeda pendapat dalam hal apakah dia dapat dipercaya atau tidak. Segolongan seperti Ahmad bin Ali Najasyi, Ibnu Ghadhairi dan Sayid Abu al-Qasim Khui melemahkannya dengan alasan bahwa dia telah diusir(dikeluarkan) dari Qom atas tuduhan ghuluw(menuhankan atau meninggikan secara berlebihan para Maksum). Akan tetapi para ahli Rijal seperti Wahid Behbahani, Muhaddits Nuri dan Sayid Muhammad Mahdi Bahrul Ulum meyakininya dapat dipercaya.

Di antara dalil-dalil yang menjadikannya terpercaya adalah: Menjadi seorang Syekh dalam izin, riwayatnya banyak, para penulis Kutub Arba'ah mempercayainya, konfirmasi jelas dari Syekh Thusi dalam kitab al-Rijal bahwa dia bisa dipercaya dan para fuqaha mengeluarkan fatwa berdasarkan riwayat-riwayatnya.

Allamah Majlisi dan Sayid Muhammad Mahdi Bahrul Ulum meyakini bahwa jika pun seandainya Sahl tidak bisa dipercaya, tetapi dengan alasan bahwa dia merupakan salah seorang Syekh dalam izin, maka riwayat-riwayatnya shahih. Banyak karya telah ditulis terkait dengan kepribadiannya sebagai seorang ahli Rijal dengan pendekatan untuk membuktikan bahwa dia dapat dipercaya. Diantaranya adalah kitab Musnad Sahl bin Ziyad al-Adami karya Muhammad Jafar Thabasi, dalam lima jilid, yang menghimpun riwayat-riwayat yang dinukilkan olehnya berdasarkan urutan bab-bab fikih.

Biografi

Sahl bin Ziyad Adami adalah salah seorang perawi hadis abad ketiga hijriah. Dia tinggal di Qom untuk beberapa lama, Ahmad bin Muhammad bin Isa Asy'ari menyebutnya sebagai seorang Kadzab (pembohong) serta Ghali (orang yang menuhankan atau meninggikan secara berlebihan para Maksum) dan mengusirnya dari Qom. Oleh karena itu, dia menetap di kota Rey.[1] Selain itu, Sahl berkorespondensi dengan Imam Hasan Askari as pada pertengahan bulan Rabi al-Tsani tahun 255 H.[2] Nama panggilan Sahl adalah Abu Said.[3]

Pribadi Rijal

Menurut Ali Namazi Syahrudi, seorang penulis rijal Syiah (W. 1364 H), ada dua pendapat tentang ketokohan Sahl bin Ziyad dalam hadis:

1. Melemahkan: Pendapat ahli Rijal seperti Najasyi[4] Ibnu Ghadhairi[5] Syekh Thusi dalam kitab al-Fihrist[6] dan Ayatullah Khui[7] Di antara alasan atau dalil-dalil kelompok ini ialah penisbahan Ghuluw(keyakinan menuhankan atau meninggikan secara berlebihan para Maksum) dan Kidzb(kebohongan) oleh Ahmad bin Muhammad bin Isa Asy'ari kepada Sahl dan pengusirannya dari kota Qom.[8] Namun, Namazi Syahrudi mengatakan bahwa dia tidak menemukan di dalam hadis-hadisnya sesuatu yang dapat melemahkan atau ghuluw dalam keyakinannya, dia memperkirakan sumber pengaitannya dengan ghuluw adalah penukilan sebuah Riwayat terkait maqom dan kedudukan Ahlulbait.[9] Begitupula, Sayid Muhammad Mahdi Bahrul Ulum meyakini bahwa jika penisbahan tersebut benar adanya, maka seperti halnya para perawi lemah lainnya, akan didapati riwayat-riwayat dari para Imam yang mengecamnya.[10]

2. Validasi: Wahid Behbahani,[11] Abdullah Mamaqani, Muhaddis Nuri,[12] Sayid Muhammad Mahdi Bahrul Ulum[13] dan Syekh Thusi dalam kitab Rijal[14] adalah di antara para ahli rijal yang telah mengkonfirmasi bahwa dia adalah seorang yang terpercaya. Di antara alasan atau dalil-dalil kelompok ini ialah banyaknya Riwayat, pernyataan Syekh Thusi dalam kitab al-Rijal yang secara gamblang mengkonfirmasi bahwa dia dapat dipercaya, kepercayaan para penulis Kutub Arba'ah, khususnya Muhammad bin Yaqub Kulaini, kepada dia[15] dikenal sebagai Syekh dalam izin, dan pengeluaran fatwa oleh para fuqaha berdasarkan riwayat-riwayat darinya.[16] Ayatullah Khui memperkirakan bahwa validasi (tautsiq) kepadanya dalam kitab Rijal Thusi telah ditambahkan oleh para penyalin teks atau terjadi ketidaksegajaan(sahwul qalam) dalam penulisan oleh Syekh Thusi.[17]

Keyakinan pada Riwayat

Menurut pandangan Allamah Bahrul Ulum dan Allamah Majlisi, meskipun diasumsikan bahwa Sahl tidak dapat dipercaya, namun Riwayat-riwayatnya adalah hadis yang shahih dan bisa dipercaya. Karena beliau adalah salah seorang Syekh dalam Izin(orang yang memiliki otoritas dalam hadis karena banyaknya hafalan riwayat dan ketelitian dalam mencatat dan meriwayatkan hadis).[18]

Penukilan Riwayat

Menurut Ayatullah Khui dalam Mu'jam Rijal al-Hadits, nama Sahl disebutkan dalam isnad(penyandaran) 2304.[19] Menurut Hasan Mahdawi, dalam buku “Sahl Ibn Ziyad Dar Ayneh Elm Rejal”, telah dinukil darinya riwayat dalam al-Kafi sebanyak 1537, dalam Tahzib sebanyak 442, dalam Istibshar sebanyak 139, dalam Kamil al-Ziyarat sebanyak 9, dalam Man La Yahdhur al-Faqih sebanyak 7 dan 3 riwayat dalam Amali Shaduq.[20] begitupula disebutkan bahwa dua buku al-Tauhid dan al-Nawadir adalah di antara karya-karyanya.[21]

Sahl bin Ziyad meriwayatkan dari Imam Jawad as, Imam Hadi as dan Imam Hasan Askari as.[22] Riwayat-riwayatnya berkisar dalam bidang akidah dan masalah-masalah fiqih.[23] Dalam kitab “Musnad Sahl Ibn Ziyad al-Adami Min Ashhab al-Imam al-Jawad wa al-Hadi wa al-Askari as” karya Muhammad Jafar Thabasi, Riwayat-riwayat Sahl bin Ziyad telah dikumpulkan dalam lima jilid dengan urutan Wasail al-Syiah. Dalam kitab ini terdapat riwayat-riwayat dengan sanad lengkap beserta syarah(penjelasan) dari kitab Mir'at al-Uqul, Bihar al-Anwar, al-Wafi dan Syarh Ushul al-Kafi.[24] Ahmad bin Fadhil bin Muhammad Hasyemi, Muhammad bin Ahmad bin Yahya, Muhammad bin Hasan bin Shafar, Ibnu Qulawayh, Ali bin Ibrahim, Abul Husain Asadi, dll. meriwayatkan darinya.[25]

Monografi

Buku-buku telah ditulis tentang Sahl bin Ziyad sebagai seorang tokoh Rijal dalam bahasa Persia dan Arab di antaranya adalah:

  • Sahl bin Ziyad Dar Ayeneh Elm Rejal” karya Hasan Mahdawi: Buku ini ditulis dengan pendekatan untuk membuktikan bahwa Sahl dapat dipercaya.[26] Bagian-bagian yang menjadi sub judul dalam kitab ini antara lain adalah: Pengenalan para Syekh dan para perawi dari Sahl, mengkaji pandangan-pandangan para ahli Rijal tentang dia dan juga kajian analisis riwayat-riwayat Sahl.[27] Kitab ini diterbitkan oleh Intisyarat Markaz Fiqhi Aimmah Athhar as.
  • Dirasah Fi Syahshiah Sahl ibn Ziyad wa Riwayatih” karya Haidar Abdul Karim Masjidi. Karya ini ditulis dalam bahasa Arab berdasarkan riwayat yang dinukil oleh Sahl dalam Kitab al-Kafi. Kajian tentang pribadi Sahl, para perawi darinya serta para syekh(Masyayih) Sahl adalah beberapa di antara sub judul dalam buku ini.[28]
  • Sahl bin Ziyad al-Adami Bain al-Witsaqah wa al-Dha’f” karya Muhammad Jafar Thabasi. Buku ini diterbitkan oleh Intisyarat Markaz Fiqhi Aimmah Athhar as.[29]

Catatan Kaki

  1. Najjasyi, Rijāl an-Najjāsyī, hlm. 185.
  2. Najjasyi, Rijāl an-Najjāsyī, hlm. 185.
  3. Thusi, Rijāl, hlm. 387.
  4. Najjasyi, Rijāl an-Najjāsyī, hlm. 185.
  5. Ibn Ghadha'iri, ar-Rijāl, hlm. 66-67.
  6. Syekh Thusi, Fahrast, hlm. 228.
  7. Khu'i, Mu'jam Rijāl al-Hadīts, jld. 8, hlm. 340.
  8. Namazi Syahrudi, Mustadrakāt 'Ilm Rijāl al-Hadīts, jld. 4, hlm. 176; Khu'i, Mu'jam Rijāl al-Hadīts, jld. 8, hlm. 339.
  9. Namazi Syahrudi, Mustadrakāt 'Ilm Rijāl al-Hadīts, jld. 4, hlm. 176-177.
  10. Bahrul Ulum, Fawā'id ar-Rijāliyyah, jld. 3, hlm. 25.
  11. Lihat: Khu'i, Mu'jam Rijāl al-Hadīts, jld. 8, hlm. 339.
  12. Lihat: Khu'i, Khātimah al-Mustadrak, jld. 5, hlm. 213-230.
  13. Bahrul Ulum, al-Fawā'id ar-Rijāliyyah, jld. 3, hlm. 23.
  14. Syekh Thusi, Rijāl ath-Thūsī, hlm. 387.
  15. Bahrul Ulum, al-Fawā'id ar-Rijāliyyah, jld. 3, hlm. 24.
  16. Namazi Syahrudi, Mustadrakāt 'Ilm Rijāl al-Hadīts, jld. 4, hlm. 176-177.
  17. Khu'i, Mu'jam Rijāl al-Hadīts, jld. 8, 340.
  18. Bahrul Ulum, al-Fawā'id ar-Rijāliyyah, jld. 3, hlm. 25; Allamah Majlisi, al-Wajīzah Fī ar-Rijāl, hlm. 91.
  19. Khu'i, Mu'jam Rijāl al-Hadīts, jld. 8, hlm. 341-342.
  20. Mahdawi, Sahl Bin Ziyad Dar Ayine-e Elm-e Rejal, hlm. 153.
  21. Najjasyi, Rijāl an-Najjāsyī, hlm. 185.
  22. Thusi, Ikhtiyār Ma'rifah ar-Rijāl, jld. 2, hlm. 837.
  23. Lihat: Mahdawi, Sahl bin Ziyad Dar Ayine-e Elm'e Rejal, hlm. 154-177.
  24. Thabasi, Musnad Sahl Bin Ziyād al-Ādami, hlm. 60.
  25. Thusi, Tahdzīb al-Ahkām, al-Masyakhah jld. 10, hlm. 54.
  26. Lihat: Mahdawi, Sahl Bin Ziyad Dar Ayine-e Elm-e Rejal, hlm. 150.
  27. Lihat: Mahdawi, Sahl Bin Ziyad Dar Ayine-e Elm-e Rejal, pendahuluan, hlm. 13.
  28. Dirāsah Fī Syakhsyiyah Sahl Bin Ziyād Wa Riwāyātih, Site Hadith.Net.
  29. Thabasi, Sahl Bin Ziyād al-Ādamī Bain a-Watsāqah Wa adh-Dha'f, Site NoorLib

Daftar Pustaka

  • Allamah Majlisi, Muhammad Baqir. Al-Wajīzah Fī ar-Rijāl. Riset: Muhammad Kazem Rahman Setayesy. Teheran: Kementrian Farhangg-e Ersyad-e Eslami.
  • Dirāsah Fī Syakhsyiyah Sahl Bin Ziyād Wa Riwāyātih. Site NoorLib. Diakses tanggal, 17 Mei 2021.
  • Ibn Ghadha'iri, Ahmad bin Husain. Ar-Rijāl. Riset: Muhammad Ridha Husaini Jalali. Qom: Yayasan Elmi-e Farhanggi-e Dar al-Haadits, 1422 H.
  • Khu'i, Sayyid Abul Qasim. Mu'jam Rijāl al-Hadīts. Qom: Markaz-e Nasyr-e Āsar-e Syi'e, 1410 H.
  • Mahdawi, Hasan. Sahl Bin Ziyad Dar Ayine-e Rejal. Qom: Markaz-e Feqhi-e A'emme-e Athar (as), 1391 HS/2013.
  • Najjasyi, Ahmad bin Ali. Rijāl an-Najjāsyī. Riset: Musa Syubairi Zenjani. Qom: Yayasan an-Nasyr al-Islami, 1365 HS/1987.
  • Namazi Syahrudi, Ali. Mustadrak 'Ilm Rijāl al-Hadīts. Teheran, 1414 H.
  • Nuri, Mirza Husain. Khatimah Mustadrak al-Wasā'il. Yayasan Āl al-Bait Li Ihya' at-Turats.
  • Thabasi, Muhammad Ja'far. Musnad Sahl Bin Ziyād al-Ādamī Min Ashāb al-Imām al-Jawād Wa al-Hādī Wa al-'Askarī 'Alaihim as-Salām. Qom: Markaz-e Feqhi-e A'emme-e Athar, 1395 HS/2016.
  • Thusi, Muhammad bin Hasan. Fahrast Kutub asy-Syī'ah Wa Ushūlihim Wa Asmā' al-Mushannifīn Wa Ashāb ar-Rasūl. Riset: Abdul Aziz Thabathaba'i. Qom: Perpustkaan al-Muhaqqiq ath-Thabathaba'i, 1420 H.
  • Thusi, Muhammad bin Hasan. Rijāl ath-Thūsī. Editor: Jawad Qayyumi Isfahani. Qom: Yayasan an-Nasyr al-Islami at-Tabi'ah Li Jmi'ah al-Mudarrisin Bi Qom al-Muqaddasah. Cet. 3, 1373 HS/1994.
  • Thusi, Muhammad bin Hasan. Tahdzīb al-Ahkām. Editor: Muhammad Akhundi & Hasan Khurasani. Teheran: Dar al-Kutub al-Islamiyyah, 1365 HS/1986.