Lompat ke isi

Samiri: Perbedaan antara revisi

10 bita ditambahkan ,  15 April 2023
tidak ada ringkasan suntingan
imported>Ali al-Hadadi
imported>Ali al-Hadadi
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 41: Baris 41:
  | Aktivitas =
  | Aktivitas =
}}
}}
'''Samiri''' (bahasa Arab:{{ia|سامري}}) adalah orang yang membuat berhala anak sapi saat Nabi Musa as absen dan mengajak Bani Israel menyembahnya. [[Alquran]] menyebut namanya dalam 3 [[ayat]] yang ketiga-tiganya berkaitan dengan pembuatan berhala anak sapi. Samiri berasal dari Bani Israel namun terjadi perbedaan pendapat mengenai nama dan nasabnya.
'''Samiri''' (bahasa Arab:{{ia|سامري}}) adalah orang yang membuat berhala anak sapi saat Nabi Musa as absen dan mengajak Bani Israel menyembahnya. [[Al-Qur'an]] menyebut namanya dalam 3 [[ayat]] yang ketiga-tiganya berkaitan dengan pembuatan berhala anak sapi. Samiri berasal dari Bani Israel namun terjadi perbedaan pendapat mengenai nama dan nasabnya.


==Kepribadian==
==Kepribadian==
Samiri termasuk diantara orang-orang yang keluar dari Mesir bersama Bani Israel. Tampaknya ia tergolong dari orang-orang yang beriman kepada Nabi Musa as dan tergolong dari pembesar Bani Israel. <ref>Thabari, ''Jami al-Bayan fi Tafsir al-Quran'', jld.16, hlm.152</ref> Dari beberapa riwayat dapat dipahami bahwa Samiri seorang dermawan. <ref>Thabrisi, ''Majma' al-Bayan fi Tafsir al-Quran'', jld.7, hlm.47</ref> Mengenai nama dan nasab Samiri terdapat perbedaan pendapat. <ref>Majlisi, ''Bihar al-Anwar'', jld.13, hlm.244</ref> Pun demikian sebagian sumber mengatakan namanya adalah Musa bin Zafar <ref>Ibnu Kasir, ''Tafsir al-Quran al-Azhim'', jld.5, hlm.275</ref> dari keturunan Yasyakir putra [[Nabi Ya'qub as]].<ref>Makarim Syirazi, ''Tafsir Nimuneh'', jld.13  hlm.292</ref>
Samiri termasuk diantara orang-orang yang keluar dari Mesir bersama Bani Israel. Tampaknya ia tergolong dari orang-orang yang beriman kepada Nabi Musa as dan tergolong dari pembesar Bani Israel. <ref>Thabari, ''Jami al-Bayan fi Tafsir al-Quran'', jld.16, hlm.152</ref> Dari beberapa riwayat dapat dipahami bahwa Samiri seorang dermawan. <ref>Thabrisi, ''Majma' al-Bayan fi Tafsir al-Quran'', jld.7, hlm.47</ref> Mengenai nama dan nasab Samiri terdapat perbedaan pendapat. <ref>Majlisi, ''Bihar al-Anwar'', jld.13, hlm.244</ref> Pun demikian sebagian sumber mengatakan namanya adalah Musa bin Zafar <ref>Ibnu Kasir, ''Tafsir al-Quran al-Azhim'', jld.5, hlm.275</ref> dari keturunan Yasyakir putra [[Nabi Ya'qub as]].<ref>Makarim Syirazi, ''Tafsir Nimuneh'', jld.13  hlm.292</ref>


Samiri salah satu sosok yang namanya disebutkan tiga kali di dalam [[Alquran]] <ref>Q.S. Thaha: 85, 87, 95</ref> dan ketiga-ketiganya berkenaan dengan pembuatan berhala anak sapi agar disembah oleh Bani Israel.
Samiri salah satu sosok yang namanya disebutkan tiga kali di dalam [[Al-Qur'an]] <ref>Q.S. Thaha: 85, 87, 95</ref> dan ketiga-ketiganya berkenaan dengan pembuatan berhala anak sapi agar disembah oleh Bani Israel.


==Menyembah Berhala Sapi==
==Menyembah Berhala Sapi==
Baris 57: Baris 57:
Menurut hadis [[Imam Shadiq as]], Nabi Musa as berkeputusan untuk menghukum dan membunuh Samiri karena kelakuan-kelakuannya. Namun [[Allah swt]] menyelamatkan Samiri lantaran kedermawanannya.<ref>Thabrisi, ''Majma al-Bayan fi Tafsir al-Quran'', jld.7, hlm.47</ref>
Menurut hadis [[Imam Shadiq as]], Nabi Musa as berkeputusan untuk menghukum dan membunuh Samiri karena kelakuan-kelakuannya. Namun [[Allah swt]] menyelamatkan Samiri lantaran kedermawanannya.<ref>Thabrisi, ''Majma al-Bayan fi Tafsir al-Quran'', jld.7, hlm.47</ref>


[[Alquran]] mengenai hukuman Samiri mencukupkan dengan menukil perkataan Musa as:{{ia|فَاذْهَبْ فَإِنَّ لَكَ فِی الْحَیاةِ أَنْ تَقُولَ لامِساسَ وَ إِنَّ لَكَ مَوْعِداً لَنْ تُخْلَفَهُ}}; ''"Pergilah kamu, maka sesungguhnya bagimu di dalam kehiudpan di dunia (hanya dapat) mengatakan:"janganlah menyentuh (aku)"''. Dan sesungguhnya bagimu hukuman (di akhirat) yang kamu sekali-kali tidak dapat menghindarinya".<ref>Q.S.Thaha: 97</ref>Bagian pertama dari [[ayat]] ini menyinggung masalah azab dunia Samiri dan bagian keduanya menyinggung masalah azab akhiratnya.
[[Al-Qur'an]] mengenai hukuman Samiri mencukupkan dengan menukil perkataan Musa as:{{ia|فَاذْهَبْ فَإِنَّ لَكَ فِی الْحَیاةِ أَنْ تَقُولَ لامِساسَ وَ إِنَّ لَكَ مَوْعِداً لَنْ تُخْلَفَهُ}}; ''"Pergilah kamu, maka sesungguhnya bagimu di dalam kehiudpan di dunia (hanya dapat) mengatakan:"janganlah menyentuh (aku)"''. Dan sesungguhnya bagimu hukuman (di akhirat) yang kamu sekali-kali tidak dapat menghindarinya".<ref>Q.S.Thaha: 97</ref>Bagian pertama dari [[ayat]] ini menyinggung masalah azab dunia Samiri dan bagian keduanya menyinggung masalah azab akhiratnya.


Adapun terdapat penukilan beragam mengenai cara pengazaban Samiri di dunia:
Adapun terdapat penukilan beragam mengenai cara pengazaban Samiri di dunia:
Baris 82: Baris 82:
{{akhir}}
{{akhir}}


{{Para Nabi dalam Alquran}}
{{Para Nabi dalam Al-Qur'an}}


[[Kategori:Kisah dalam Alquran]]
[[Kategori:Kisah dalam Al-Qur'an]]
[[Kategori:Bani Israel]]
[[Kategori:Bani Israel]]
Pengguna anonim