Pengguna anonim
Tragedi Karbala: Perbedaan antara revisi
→Asyura Menurut Syiah
imported>M.hazer |
imported>M.hazer |
||
Baris 37: | Baris 37: | ||
|width = 13% | |width = 13% | ||
}} | }} | ||
[[Ubaidillah bin Ziyad]] dengan akal busuk dan intimidasi yang dilakukannya berhasil menguasai kota [[Kufah]]. Dengan mengepung [[Imam Husain as]], pengikut setia dan ahlulbaitnya di [[Karbala]], ia membunuh mereka semuanya dengan keji dan brutal. Setelah Abu Abdillah Husain | [[Ubaidillah bin Ziyad]] dengan akal busuk dan intimidasi yang dilakukannya berhasil menguasai kota [[Kufah]]. Dengan mengepung [[Imam Husain as]], pengikut setia dan ahlulbaitnya di [[Karbala]], ia membunuh mereka semuanya dengan keji dan brutal. Setelah Abu Abdillah Husain mati syahid, Ubaidillah menawan perempuan-perempuan dan anak-anak dan untuk beberapa waktu dipenjara di Kufah. Kemudian setelah itu, ia mengabarkan tentang kesyahidan Imam Husain as dan penolong setianya kepada [[Yazid bin Muawiyah]]. Yazid membalas surat Ubaidillah seraya meminta supaya membawa kepala para syahid Karbala beserta segala yang mereka miliki ke Damaskus. <ref>Muhammad bin Jarir al-Thabari, ''Tārikh al-Umam wa al-Muluk (Tārikh al-Thabari)'', hlm. 463; Ali bin Abil Kiram Ibn Atsir, ''al-Kamil fi al-Tārikh'', jld. 4, hlm. 84. </ref> | ||
Karena itu, bagi kaum [[muslimin]], khususnya kaum [[Syiah]], Asyura meliputi pelbagai peristiwa yang terjadi sebelum dan setelah peristiwa Asyura itu sendiri, yaitu meliputi malam Asyura hingga malam selepas para syuhada Karbala berguguran, kejadian-kejadian terkait dengan persiapan pasukan Imam Husain as untuk berperang hingga gugurnya mereka sebagai syahid, penawanan orang-orang yang selamat, pembakaran dan penjarahan kemah-kemah mereka. | Karena itu, bagi kaum [[muslimin]], khususnya kaum [[Syiah]], Asyura meliputi pelbagai peristiwa yang terjadi sebelum dan setelah peristiwa Asyura itu sendiri, yaitu meliputi malam Asyura hingga malam selepas para syuhada Karbala berguguran, kejadian-kejadian terkait dengan persiapan pasukan Imam Husain as untuk berperang hingga gugurnya mereka sebagai syahid, penawanan orang-orang yang selamat, pembakaran dan penjarahan kemah-kemah mereka. | ||