Lompat ke isi

Wahyu: Perbedaan antara revisi

Tidak ada perubahan ukuran ,  29 April 2020
imported>M.hazer
imported>M.hazer
Baris 50: Baris 50:
*Kalam Ilahi langsung dimasukkan ke dalam kalbu [[Rasulullah]], tanpa ada campur tangan maujud lainnya;
*Kalam Ilahi langsung dimasukkan ke dalam kalbu [[Rasulullah]], tanpa ada campur tangan maujud lainnya;
*Tersampaikan melalui mimpi yang benar<ref>Shaduq, ''al-Tauhid'', hlm. 264. </ref>. Sebagaimana mimpi yang dialami [[Nabi Ibrahim as]] untuk mengorbankan putranya. (QS. 102:37)  
*Tersampaikan melalui mimpi yang benar<ref>Shaduq, ''al-Tauhid'', hlm. 264. </ref>. Sebagaimana mimpi yang dialami [[Nabi Ibrahim as]] untuk mengorbankan putranya. (QS. 102:37)  
{{hadis| فَلَمَّا بَلَغَ مَعَهُ السَّعْی قالَ یا بُنَی إِنِّی أَری‏ فِی الْمَنامِ أَنِّی أَذْبَحُک }}
{{hadis| فَلَمَّا بَلَغَ مَعَهُ السَّعْی قالَ یا بُنَی إِنِّی أَری‏ فِی الْمَنامِ أَنِّی أَذْبَحُك }}
*Melalui perantara selain manusia, yaitu Jibril atau Ruh atau [[malaikat]] lain.
*Melalui perantara selain manusia, yaitu Jibril atau Ruh atau [[malaikat]] lain.
*Disampaikan secara tersembunyi (melalui hijab) sebagaimana pada kisah Nabi Musa as di bukit Tursina yang mendengarkan firman Allah swt di balik pohon.(QS.30:28)<ref>2, hlm. 279; Thabathabai, ''al-Mizān fi Tafsir al-Qur'an'', jld. 18, hlm. 74; Muthahari, ''Nubuwat'', hlm. 81-84. </ref>   
*Disampaikan secara tersembunyi (melalui hijab) sebagaimana pada kisah Nabi Musa as di bukit Tursina yang mendengarkan firman Allah swt di balik pohon.(QS.30:28)<ref>2, hlm. 279; Thabathabai, ''al-Mizān fi Tafsir al-Qur'an'', jld. 18, hlm. 74; Muthahari, ''Nubuwat'', hlm. 81-84. </ref>   
Pengguna anonim