Pengguna anonim
Imam Ali al-Ridha as: Perbedaan antara revisi
→Tuturan Pembesar Sunni Ihwal Imam Ridha As
imported>E.amini Tidak ada ringkasan suntingan |
imported>E.amini |
||
Baris 196: | Baris 196: | ||
Ibnu Hibban menulis: ''"Kuburannya (kuburan Imam Ridha As) di Sanabad di luar Nuqan di samping kuburan Harun Rasyid menjadi tempat ziarah dan saya berulang kali telah berziarah ke kuburannya. Ketika saya di Thus dan setiap kali menghadapi persoalan saya berziarah ke pusara Ali bin Musa al-Ridha dan memohon kepada Allah Swt supaya menghilangkan persoalan itu untukku maka Allah Swt mengabulkan doaku dan persoalan yang saya hadapi selesai. Hal ini berulang kali telah saya alami. Semoga [[Allah Swt]] mematikan kita dengan kecintaan kepada Mustafa dan Ahlulbaitnya As."'' <ref>Ibnu Hibban, jld. 8, hlm. 457, 1402 H. </ref> | Ibnu Hibban menulis: ''"Kuburannya (kuburan Imam Ridha As) di Sanabad di luar Nuqan di samping kuburan Harun Rasyid menjadi tempat ziarah dan saya berulang kali telah berziarah ke kuburannya. Ketika saya di Thus dan setiap kali menghadapi persoalan saya berziarah ke pusara Ali bin Musa al-Ridha dan memohon kepada Allah Swt supaya menghilangkan persoalan itu untukku maka Allah Swt mengabulkan doaku dan persoalan yang saya hadapi selesai. Hal ini berulang kali telah saya alami. Semoga [[Allah Swt]] mematikan kita dengan kecintaan kepada Mustafa dan Ahlulbaitnya As."'' <ref>Ibnu Hibban, jld. 8, hlm. 457, 1402 H. </ref> | ||
Ibnu Najjar Baghdadi berkata, ''"Ia memiliki kedudukan dalam bidang ilmu dan agama sehingga pada usia dua puluhan tahun memberikan fatwa di masjid [[Rasulullah Saw]]."'' <ref>Ibnu Najjar, terkait dengan Tārikh Baghdād, jld. 4, hlm. 135. </ref> | Ibnu Najjar Baghdadi berkata, ''"Ia memiliki kedudukan dalam bidang ilmu dan agama sehingga pada usia dua puluhan tahun memberikan [[fatwa]] di masjid [[Rasulullah Saw]]."'' <ref>Ibnu Najjar, terkait dengan Tārikh Baghdād, jld. 4, hlm. 135. </ref> | ||
==Lihat Juga== | ==Lihat Juga== |