Pengguna anonim
Perang Uhud: Perbedaan antara revisi
→Hadirnya Fatimah sa dan Beberapa Wanita
imported>M.hazer |
imported>M.hazer |
||
| Baris 90: | Baris 90: | ||
===Hadirnya Fatimah sa dan Beberapa Wanita=== | ===Hadirnya Fatimah sa dan Beberapa Wanita=== | ||
Setelah Perang Uhud selesai, dikabarkan kepada [[Fatimah sa]] bahwa ayahandanya terluka dalam peperangan; dinama wajahnya terkena hantaman batu dan mengucurkan darah. Fatimah sa bersama beberapa orang dari kaum wanita bergegas pergi dengan membawa air dan makanan ke kamp pasukan. Para wanita itu memberikan air minum kepada pasukan perang yang terluka dan membalut luka-luka mereka, sementara Fatimah sa membersihkan luka yang dialami ayahandanya.<ref>''Al-Maghāzi, hlm.249; lihat: ''Ansab al-Asyraf, hlm.324; Waqidi menulis jumlah wanita tersebut 14 orang. dinukil dari Syahidi, ''Zendegani-e Fatimah Zahra sa'', hlm. 78</ref>Darah beliau tidak kunjung berhenti, akhirnya Fatimah sa membakar tikar dan abunya ditaburkan di atas lukan tersebut sehingga aliran darahnya berhenti.<ref>''Al-Maghazi, hlm. 250, dinukil dari Syahidi, ''Zendegani-e Fatimah Zahra sa'', hlm.78</ref> | Setelah Perang Uhud selesai, dikabarkan kepada [[Fatimah sa]] bahwa ayahandanya terluka dalam peperangan; dinama wajahnya terkena hantaman batu dan mengucurkan darah. Fatimah sa bersama beberapa orang dari kaum wanita bergegas pergi dengan membawa air dan makanan ke kamp pasukan. Para wanita itu memberikan air minum kepada pasukan perang yang terluka dan membalut luka-luka mereka, sementara Fatimah sa membersihkan luka yang dialami ayahandanya.<ref>''Al-Maghāzi, hlm.249; lihat: ''Ansab al-Asyraf, hlm.324; Waqidi menulis jumlah wanita tersebut 14 orang. dinukil dari Syahidi, ''Zendegani-e Fatimah Zahra sa'', hlm. 78</ref>Darah beliau tidak kunjung berhenti, akhirnya Fatimah sa membakar tikar dan abunya ditaburkan di atas lukan tersebut sehingga aliran darahnya berhenti.<ref>''Al-Maghazi, hlm. 250, dinukil dari Syahidi, ''Zendegani-e Fatimah Zahra sa'', hlm.78</ref> | ||
==Pengejaran Quraisy== | |||
Mengingat kekelahan kaum [[muslimin]] dan adanya kemungkinan orang-orang munafik dan Yahudi yang merasa senang dari kekalahan tersebut akan mengadakan pemberontakan serta adanya kemungkinan kaun musyrikin akan menyerang kembali Madinah, maka Nabi saw menerima perintah dari [[Allah swt]] supaya keesokan harinya mengejar dan membuntuti kaum musyrikin. Kaum muslimin menjalankan perintah Nabi saw tersebut dan mengejar musuh hingga Hamra al-Asad.<ref>''I'lam al-Wara, Thabrisi, jld.1, hlm.183</ref>Kejadian ini terkenal dengan [[Perang Hamra al-Asad]]. | |||
==Waktu Terjadi== | ==Waktu Terjadi== | ||