Abdullah Dahduh
Abdullah Dahduh (bahasa Arab:عبد الله الدهدوه أو الدحدوح) (1344-1390 HS) adalah seorang Ulama dan muballig bermazhab Syiah di Belgia. Setelah beralih mazhab ke Syiah, dia pergi ke Qom untuk belajar dan setelah belajar ilmu-ilmu agama di Hauzah Ilmiyah Qom dan Universitas Internasional al-Mustafa, dia kembali ke Belgia mendirikan Islamic Center dan masjid Imam Ridha as di kota Brussel serta aktif mendakwahkan Islam. Di antara aktivitasnya di Belgia adalah mengadakan ritual-ritual keagamaan, menulis beberapa jilid buku dan membina lebih dari dua ratus santri. Abdullah Dahduh syahid terbunuh oleh kelompok teroris takfiri pada 22 Maret 1390 HS.
Biografi
Abdullah Dahduh lahir pada tahun 1966 M bertepatan dengan tahun 1344 HS di Maroko. Dia adalah orang Maroko asli yang beralih ke mazhab Syiah akibat pengaruh ma’arif(ilmu pengetahuan) Ahlulbait as dan pada tahun 1359 HS dia masuk Hauzah Ilmiyah Qom untuk belajar ilmu-ilmu agama.[1]
Hijrah ke Belgia
Setelah menyelesaikan satu tahap pendidikan dan mendapatkan pengetahuan dasar serta ilmu-ilmu(ma'arif) Islam, dia pergi ke Belgia untuk mendakwahkan Islam dan seiring aktivitasnya, dia juga berhasil meraih gelar sarjana ilmu -ilmu alam dari sebuah universitas di Belgia.[2]
Kembali Melanjutkan Pendidikan di Qom
Setelah beberapa tahun, Dahduh kembali ke Iran dan kota Qom untuk melanjutkan pendidikannya. Setelah menamatkan mata kuliah Fiqih dan Ma’arif Islam di Universitas Internasional Al-Mustafa, dia kembali ke Belgia dan memulai aktivitas dakwahnya dengan mendirikan Islamic Center dan masjid Imam Ridha as di Brussel. [3]
Kegiatan-Kegiatan Dakwah
Sepanjang aktivitasnya, Abdullah Dahduh mengadakan berbagai kegiatan yang cukup efektif dalam menyebarkan budaya Ahlulbait as; Di antaranya, mengadakan kegiatan-kegiatan religius dan ritual keagamaan, mengarang beberapa jilid buku seperti buku, “Al-Huriyah min Wijhah Nadzar al-Islam wa al-Gharb” serta membina dan membimbing lebih dari dua ratus santri dan mendirikan Yayasan Madinah al-Ilmi. [4]
Begitupula dia adalah salah seorang yang terlibat pada penerbitan sebuah majalah(media publikasi) berpengaruh dalam bahasa Prancis yang berjudul “Syu’au al-Hikmah” dengan tema–tema fiqih dan akidah dan cukup populer di kalangan Muslim Eropa. [5] Dia termasuk anggota Lembaga Internasional Ahlulbait as(Majma Jahani Ahlulbait as). Dia banyak melakukan perjalanan ke negara-negara Eropa untuk berceramah dan menyiarkan Maktab Ahlulbait as, selain itu juga berpartisipasi aktif dalam konferensi-konferensi internasional.[6]
Selama beraktivitas di Belgia, Abdullah Dahduh telah mengenalkan ajaran-ajaran Ahlulbait as kepada ratusan orang di negara ini dan juga di Maroko, dan murid-muridnya mengajar di universitas-universitas Belgia dan beberapa negara Eropa lainnya.[7] Dahduh turut hadir dalam pertemuan kelima Lembaga Internasional Ahlulbait as (Majma Jahani Ahlulbait as) yang diadakan di Tehran pada September 2013 M dan bertemu dengan Ayatullah Khamenei, pemimpin Republik Islam Iran.[8]
Kesyahidan
Abdullah Dahduh syahid terbunuh oleh kelompok teroris takfiri di Brussel pada 22 Maret 1390 M.[9] Sebagaimana dilaporkan, para teroris menyerang mesjid Imam Ridha as dan membakarnya, Abdullah Dahduh syahid dalam aksi pembakaran tersebut. Terdakwa pelaku utama dalam sidang pengadilan mengatakan bahwa dia ingin membalaskan dendam warga Suriah yang dibunuh kaum Syiah. [10] Jenazah Dahduh dibawa ke kampung halamannya di Tanjah Maroko dan dimakamkan di sana.[11] Pengadilan Belgia pun menghukum terdakwa pelaku utama selama 27 tahun penjara.[12]
Film Dokumenter Phoenix
Sebuah film dokumenter berjudul "Phoenix" disiarkan Stasiun Televisi Republik Islam Iran pada tahun 1394 HS yang mengangkat kisah kehidupan Abdullah Dahduh serta masyarakat Syiah di Belgia.[13] Film tersebut sejauh ini telah memenangkan Sima Documentary Network Award dari Festival Cinema Haqiqat dan meraih piagam penghargaan serta hadiah pertama bagian film documenter Kebangkitan Islam dan Festival film rakyat Ammar, dan juga memenangkan penghargaan utama pada Festival film pendek religi Ruyesh ke-9.[14]
Catatan Kaki
- ↑ Majma Jahani Ahlibait, Vizehnameh Syahadate Hujjatul Islam wa al-Muslimin Abdullah Dahduh, 391 S, hlm. 11
- ↑ Zendegi Nameh Syahid Abdullah Dahduh Kantor berit Abna
- ↑ Majma Jahani Ahlibait, Vizehnameh Syahadate Hujjatul Islam wa al-Muslimin Abdullah dahduh, 1391 S, hlm. 11
- ↑ Majma Jahani Ahlibait, Vizehnameh Syahadate Hujjatul Islam wa al-Muslimin Abdullah dahduh, 1391 S, hlm. 11
- ↑ Majma Jahani Ahlibait, Vizehnameh Syahadate Hujjatul Islam wa al-Muslimin Abdullah dahduh, 1391 S, hlm. 11
- ↑ Zendegi Nameh Syahid Abdullah Dahduh Kantor berita Abna
- ↑ Zendegi Nameh Syahid Abdullah Dahduh Kantor berita Abna
- ↑ Zendegi Nameh Syahid Abdullah Dahduh Kantor berita Abna
- ↑ ''Zendegi Nameh Syahid Abdullah Dahduh Kantor berita Abna
- ↑ Limadza Yanhadir Aghlab al-Syiah al-Magharibah al-Mutaqaddimin Bibaljika min a-Raif Site nadorcity
- ↑ Janazah al-Syahid al-syekh Abdullah al-DahduhTashil Madinah Thanjah al-Maghribiah Site wikalah Abna Buratha
- ↑ 27 Sanah Sajna Nafidza lil Bukhari Qatil al-Syekh Abdullah Dahduh Imam Masjid al-Ridha Site chichaouapress
- ↑ Terur Syahid Abdullah Dahduh Ruhani Syieh dar Belazik Mustanad shud Kantor berita Mizan
- ↑ ''Terur Syahid Abdullah Dahduh Ruhani Syieh dar Belazik Mustanad shud Kantor berita Mizan
Daftar Pustaka
- Zendegi Nameh Syahid Abdullah Dahduh, Kantor berita Abna. Diterbitkan: 23 Esfand 1390 S
- Terur Syekh Abdullah Dahduh, Ruhani Syieh dar Belzik Mustanad Shud. Kantor berita Mizan, 29 Khurdad 1394 S
- 27 Tahun penjara Bukhari, pembunuh Syeikh Abdullah Dahduh, Imam Masjid Al-Ridha. Website Chichaoupress
- Majma Jahaniye Ahlibait, Vizehnameh Syahadat-e Hujjatul Islam wa al-Muslimin Abdullah Dahduh. 1391 S
- Mengapa manyoritas Syiah Maroko yang tinggal di Belgia berasal dari Pedesaan? Website Nadorcity
- Pemakaman syuhada Sheikh Abdullah Al-Dahduh tiba di kota Tanzania, Maroko: Website wikalah Anba Buratha, 21-03 2012
- Produksi Film Qaqnus, Kantor berita khabar Farsi, 29/03/1394