Muhammad bin Qulawaih
Muhammad bin Ja'far bin Musa bin Qulawaih al-Qummi adalah seorang muhaddis (ahli hadis) Syiah pada abad ketiga dan awal abad keempat Hijriah. Ia adalah ayah dari Ja'far bin Qulawaih, penulis kitab Kamil az-Ziyarat, murid dari Sa'ad bin Abdullah al-Asy'ari al-Qummi, dan guru dari Al-Kasyi. Sebagian besar ulama rijal Syiah telah memberikan penilaian tsiqah (terpercaya) kepadanya.
Biografi
Kunyahnya adalah Abu Ja'far dan Abu al-Qasim.[1] Gelar yang disebutkan untuknya dalam kitab-kitab rijal adalah "Jamal",[2] "Mumlah",[3] dan "Musallamah".[4] Namun, menurut beberapa ulama rijal, gelar "Mumlah" sebenarnya merujuk kepada seorang perawi lain bernama Muhammad bin Ja'far bin Muhammad bin Masrur.[5] Meskipun demikian, beberapa ulama menganggap gelar "Mumlah" lebih tepat.[6]Templat:Catatan
Tidak banyak informasi yang tersedia tentang tahun kelahiran Muhammad bin Qulawaih dan detail kehidupannya. Mengingat tahun wafatnya adalah 299 atau 301 H,[7] kemungkinan ia lahir pada awal abad ketiga Hijriah. Beberapa sumber menyebutnya sebagai "Qummi",[8] yang menunjukkan bahwa ia tinggal di Qum untuk waktu yang lama. Dikatakan bahwa ia melakukan banyak perjalanan untuk mencari hadis dan bertemu dengan sejumlah ulama besar Ahlus Sunnah, serta mendengar banyak hadis dari mereka. Ia wafat di Qum dan dimakamkan di dekat makam Ali bin Babuyah, ayah dari Syekh Shaduq.[9] Jenazahnya dimakamkan di samping perawi sezamannya, Ali bin Ibrahim al-Qummi, di Pemakaman Syekhan Qum.[{{{1}}} (sumber)]
Anak-Anak
- Ja'far bin Muhammad bin Qulawaih; ia adalah murid Muhammad bin Ya'qub al-Kulaini dan guru periwayatan Syekh Mufid.
- Ali bin Muhammad bin Qulawaih; penulis kitab Fadhl al-Ilm wa Adabuhu.[10]
- Ahmad bin Muhammad;[11]
- Ahmad bin Ali bin Hasan bin Syadzan al-Qummi (W. 420 H) juga adalah menantunya. Ia adalah seorang muhaddis, faqih, dan termasuk ulama besar Syiah. Karyanya antara lain Al-Amali dan Zad al-Musafir.[12]
Kedudukan dalam Periwayatan Hadis
Muhammad bin Qulawaih dianggap sebagai perawi yang tsiqah (terpercaya) oleh mayoritas ulama Syiah.[13] Mereka menyebutkan beberapa bukti untuk mendukung hal ini, antara lain:
- Ia disebut sebagai salah satu murid terbaik Sa'ad bin Abdullah al-Asy'ari,[14] dan banyak ulama menganggap hal ini sebagai bukti kepercayaan terhadapnya.[15]
- Ja'far bin Muhammad bin Qulawaih hampir seluruh hadis dalam kitab Kamil az-Ziyarat diriwayatkan dari ayahnya (Muhammad bin Qulawaih) dan menegaskan bahwa dalam kitab tersebut hanya meriwayatkan dari perawi yang tsiqah.[16]
- Al-Kasysyi adalah muridnya dan meriwayatkan hadis darinya.[17]
Guru dan Syekh Periwayatan
Guru-guru periwayatan Muhammad bin Qulawaih, yang darinya ia mendengar dan meriwayatkan hadis dari para Imam Maksum as, adalah sebagai berikut:
- Sa'ad bin Abdullah al-Asy'ari al-Qummi; ia adalah guru utama dan Syekh periwayatan Muhammad bin Qulawaih. Ja'far bin Muhammad bin Qulawaih mengatakan bahwa ayahnya dan saudaranya, Ali, memberitahunya bahwa Sa'ad telah membaca dan mengajarkan semua kitabnya kepada mereka.[18]
- Hasan bin Matil al-Daqqaq al-Qummi (hidup hingga 300 H).[19]
- Husain bin Hasan bin Aban; ia dianggap sebagai salah satu sahabat Imam Hasan al-Askari as.[20]
- Abu Ja'far Muhammad bin Yahya al-Athar al-Qummi (hidup sebelum 300 H).[21]
- Abdullah bin Ja'far al-Himyari (hidup hingga 320 H).[22]
- Ahmad bin Idris al-Qummi (wafat 306 H); ia adalah sahabat Imam Hasan al-Askari as.[23]
- Ali bin Ibrahim al-Qummi (hidup hingga 307 H); ia hidup pada masa Imam Hadi as dan Imam Hasan al-Askari as.[24]
- Husain bin Abdullah bin Muhammad bin Isa al-Asy'ari al-Qummi (W. 367 H);[25] dalam beberapa sumber, namanya disebut sebagai Hasan.[26]
- Muhammad bin Hasan ash-Shaffar al-Qummi (wafat 290 H).[27]
- Ahmad bin Muhammad bin Isa al-Asy'ari (hidup hingga 274 H).[28]
- Husain bin Sa'id al-Ahwazi (hidup hingga 300 H).[29]
- Hasan bin Mutawiyah bin Sandas; seorang muhaddis abad ketiga Hijriah.[30]
- Ali bin Harun bin Abdul Aziz.[31]
- Muhammad bin Hasan bin Ali bin Mahziyar (W. 369 H).[32]
- Husain bin Ali az-Za'farani.[33]
Murid-Murid
- Anaknya, Ja'far bin Muhammad bin Qulawaih.
- Anaknya yang lain, Ali bin Muhammad bin Qulawaih.
- Abu Amr al-Kasyi.
- Abu al-Hasan Muhammad bin Ma'qil al-Qarmisini; Syekh Mufid meriwayatkan hadis dari Muhammad bin Qulawaih melalui perantaraannya.[34]
Catatan Kaki
- ↑ Modarres Tabrizi, Reyhanat al-Adab, 1369 H, jilid 8, hlm. 162.
- ↑ Khui, Mu'jam Rijal al-Hadits, 1372 H, jilid 18, hlm. 175.
- ↑ Agha Bozorg Teherani, Thabaqat, Ismailiyan, jilid 1, hlm. 198; Syusytari, Qamus al-Rijal, 1419 H, jilid 9, hlm. 529.
- ↑ Najasyi, Rijal al-Najasyi, Muassasah an-Nasyr al-Islami, jilid 1, hlm. 123.
- ↑ Syusytari, Qamus al-Rijal, 1419 H, jilid 9, hlm. 529.
- ↑ Agha Bozorg Teherani, Thabaqat, Ismailiyan, jilid 1, hlm. 198.
- ↑ Modarres Tabrizi, Reyhanat al-Adab, 1369 H, jilid 8, hlm. 162.
- ↑ Kasyi, Ikhtiyar Ma'rifah al-Rijal, 1404 H, jilid 1, hlm. 323.
- ↑ Modarres Tabrizi, Reyhanat al-Adab, 1369 H, jilid 8, hlm. 163.
- ↑ Najasyi, Rijal al-Najasyi, 1365 H, hlm. 262.
- ↑ Subhani, Mausu'ah Thabaqat al-Fuqaha, 1418 H, jilid 6, hlm. 35.
- ↑ Majma' al-Fikr al-Islami, Mausu'ah Mu'allifi al-Imamiyah, 1428 H, jilid 3, hlm. 43.
- ↑ Amili, Istishqa' al-I'tibar, 1419 H, jilid 1, hlm. 114; Tarabi, Al-Mausu'ah al-Rijaliyah al-Muyassarah, 1423 H, jilid 1, hlm. 447.
- ↑ Najasyi, Rijal al-Najasyi, Muassasah an-Nasyr al-Islami, jilid 1, hlm. 123.
- ↑ Amili, Istishqa' al-I'tibar, 1419 H, jilid 1, hlm. 114.
- ↑ Khui, Mu'jam Rijal al-Hadits, 1372 H, jilid 18, hlm. 175.
- ↑ Khui, Mu'jam Rijal al-Hadits, 1372 H, jilid 18, hlm. 175; Tarabi, Al-Mausu'ah al-Rijaliyah al-Muyassarah, 1423 H, jilid 1, hlm. 447.
- ↑ Subhani, Mausu'ah Thabaqat al-Fuqaha, 1418 H, jilid 4, hlm. 151.
- ↑ Khui, Mu'jam Rijal al-Hadits wa Tafsil Thabaqat al-Ruwat, 1413 H, jilid 18, hlm. 174.
- ↑ Khui, Mu'jam Rijal al-Hadits wa Tafsil Thabaqat al-Ruwat, 1413 H, jilid 6, hlm. 231.
- ↑ Khui, Mu'jam Rijal al-Hadits wa Tafsil Thabaqat al-Ruwat, 1413 H, jilid 19, hlm. 44-45.
- ↑ Syekh Thusi, Rijal ath-Thusi, 1427 H, hlm. 397.
- ↑ Syekh Thusi, Rijal ath-Thusi, 1427 H, hlm. 397.
- ↑ Thabathabai Borujerdi, Manabi' Fiqh al-Syiah, 1429 H, jilid 22, hlm. 20.
- ↑ Agha Bozorg Teherani, Thabaqat A'lam al-Syiah, 1430 H, jilid 1, hlm. 114.
- ↑ Agha Bozorg Teherani, Thabaqat A'lam al-Syiah, 1430 H, jilid 1, hlm. 91.
- ↑ Najasyi, Rijal, hlm. 355.
- ↑ Subhani, Mausu'ah Thabaqat al-Fuqaha, 1418 H, jilid 3, hlm. 101.
- ↑ Aqiqi Bakhshayeshi, Thabaqat al-Mufassirin al-Syiah, 1387 H, hlm. 309.
- ↑ Khui, Mu'jam Rijal al-Hadits wa Tafsil Thabaqat al-Ruwat, 1413 H, jilid 6, hlm. 94.
- ↑ Khui, Mu'jam Rijal al-Hadits wa Tafsil Thabaqat al-Ruwat, 1413 H, jilid 13, hlm. 233.
- ↑ Khui, Mu'jam Rijal al-Hadits wa Tafsil Thabaqat al-Ruwat, 1413 H, jilid 16, hlm. 257.
- ↑ Mamaqani. Taqrib al-Maqal fi Ilm al-Rijal. 1431 H, jilid 22, hlm. 317.
- ↑ Abthahi, Tahdzib al-Maqal, 1417 H, jilid 4, hlm. 533.
Daftar Pustaka
- Agha Bozorg Tehrani, Muhammad Muhsin. Thabaqat A'lam al-Syiah. Qum: Ismailiyan, tanpa tahun.
- Abthahi, Sayid Muhammad Ali. Tahdzib al-Maqal. Qum: Penulis, 1417 H.
- Turabi, Ali Akbar. Al-Mausu'ah al-Rijaliyah al-Muyassarah. Qum: Muassasah al-Imam al-Shadiq as, 1423 H.
- Khui, Sayid Abul Qasim. Mu'jam Rijal al-Hadits. Qum: Markaz al-Nasyr al-Tsaqafah al-Islamiyah fi al-Alam, 1372 H.
- Syusytari, Qamus al-Rijal, Qum, Kantor Penerbitan Islami, cetakan pertama, 1419 H.
- Thabathabai Burujerdi, Agha Husain, Manabi' Fiqh al-Syiah, terjemahan Husayniyan Qummi, Mahdi - Syaburi, Teheran, Penerbitan Farhang Sabz, cetakan pertama, 1429 H.
- Thusi, Muhammad bin Hasan, Rijal al-Thusi, disunting oleh Qayyumi Isfahani, Jawad, Qum, Jamaah Mudarrisin di Hauzah Ilmiah Qum, Muassasah al-Nasyr al-Islami, 1427 H.
- Amili, Muhammad bin Hasan bin Syahid Tsani. Istisyqa' al-I'tibar. Qum: Muassasah Al al-Bait as li Ihya al-Turats, 1419 H.
- Aqiqi Bakhsyayesyi, Abdurrahim, Thabaqat al-Mufassirin al-Syiah, Qum, Kantor Penerbitan Nawaid Islam, cetakan ke-4, 1387 H.
- Subhani, Ja'far, Mausu'ah Thabaqat al-Fuqaha, Qum, Muassasah al-Imam al-Shadiq as, cetakan pertama, 1418 H.
- Majma' al-Fikr al-Islami, Mausu'ah Mu'allifi al-Imamiyah, Qum, Majma' al-Fikr al-Islami, cetakan pertama, 1428 H.
- Mudarris Tabrizi, Muhammad Ali, Reyhanat al-Adab fi Tarajim al-Ma'rufin bil Kunyah aw al-Laqab, Teheran, Khayyam, 1369 H.
- Najasyi, Ahmad bin Ali, Rijal al-Najasyi, disunting oleh Sayid Musa Syubairi Zanjani, Qum, Muassasah al-Nasyr al-Islami, tanpa tahun.
- Khui, Abul Qasim, Mu'jam Rijal al-Hadits wa Tafsil Thabaqat al-Ruwat, [tanpa penerbit] - [tanpa tempat], cetakan ke-5, 1413 H.
- Mamaqani, Abdullah, Taqrib al-Maqal fi Ilm al-Rijal, Qum, Muassasah Al al-Bait as li Ihya al-Turats, cetakan pertama, 1431 H.
- Kasysyi, Muhammad bin Umar, Ikhtiyar Ma'rifah al-Rijal, Qum, Muassasah Al al-Bait as li Ihya al-Turats, cetakan pertama, 1404 H.
- Agha Bozorg Teherani, Muhammad Muhsin, Thabaqat A'lam al-Syiah, Beirut, Dar Ihya al-Turats al-Arabi, cetakan pertama, 1430 H.