Lompat ke isi

Juz: Perbedaan antara revisi

287 bita ditambahkan ,  11 November 2023
Baris 21: Baris 21:


==Sejarah Pembagian Juz Al-Qur'an==
==Sejarah Pembagian Juz Al-Qur'an==
Sebagian berpendapat bahwa kaidah pembagian [[Al-Qur'an]] menjadi beberapa bagian berasal dari riwayat [[Nabi saw]] yang menyebutkan bacaan Al-Qur'an pada setiap bulan Qamariyah.[4] Namun ada perbedaan pendapat terkait tanggal permulaan pembagian Al-Qur'an menjadi tiga puluh juz. Dikatakan bahwa pembagian ini dimulai pada masa Hajjaj bin Yusuf Tsaqafi (w. 95 H)[5] agar setiap hari bulan Ramadhan dibaca satu juz. [6] Sebagian juga mengatakan bahwa Ma'mun al-Abbasi memerintahkan agar Al-Qur’an dibagi menjadi beberapa bagian. [7] Zarkasyi, salah satu ahli tafsir abad ke-8 H, menganggap praktik pembagian Al-Qur'an menjadi 30 juz berasal dari sekolah-sekolah agama.[8]
Sebagian berpendapat bahwa kaidah pembagian [[Al-Qur'an]] menjadi beberapa bagian berasal dari riwayat [[Nabi saw]] yang menyebutkan bacaan Al-Qur'an pada setiap bulan Qamariyah.<ref> Ahmad bin Ahmad bin Muhammad Abdullah al-Thawil, ''Fi al-Tanzil wa 'Ulumih'', hlm. 65 </ref> Namun ada perbedaan pendapat terkait tanggal permulaan pembagian Al-Qur'an menjadi tiga puluh juz. Dikatakan bahwa pembagian ini dimulai pada masa Hajjaj bin Yusuf Tsaqafi (w. 95 H)<ref> Faidh Kasyani, ''Mahajjah al-Baidha'', hlm. 224 </ref> agar setiap hari bulan Ramadhan dibaca satu juz.<ref> Mu'ini, ''Juz'', hlm. 836 </ref> Sebagian juga mengatakan bahwa Ma'mun al-Abbasi memerintahkan agar Al-Qur’an dibagi menjadi beberapa bagian.<ref> Ma'rifat, ''al-Tamhid'', jld. 1, hlm. 364 </ref> Zarkasyi, salah satu ahli tafsir abad ke-8 H, menganggap praktik pembagian Al-Qur'an menjadi 30 juz berasal dari sekolah-sekolah agama.<ref> Zarkasyi, ''al-Burhan'', jld. 1, hlm. 260 </ref>


==Membaca Al-Qur'an Perjuz==
==Membaca Al-Qur'an Perjuz==
1.935

suntingan