Lompat ke isi

Peristiwa Saqifah Bani Sa'idah: Perbedaan antara revisi

Baris 105: Baris 105:


==Saqifah dari Sudut Pandang Orientalis==
==Saqifah dari Sudut Pandang Orientalis==
*Teori Henry Lamnes dan Teori Segitiga Kekuatan: Pada tahun 1910, seorang ahli teori asal Belgia Henry Lamens (1862-1937). Menerbitkan satu makalah berjudul "Segitiga kekuatan [[Abu Bakar]], [[Umar]] dan [[Abu Ubaidah bin al-Jarrah]]", dia dalam artikel ini mengklaim bahwa  tujuan bersama dan kerja sama yang erat dari ketiganya yang dimulai sejak masa hidup [[Nabi Muhammad saw]] dan kekuatan ini diberikan kepada mereka supaya [[kekhalifahan]] Abu Bakar dan Umar ditetapkan, dan jika Abu Ubaidah tidak meninggal pada masa periode Umar, dia pasti akan menjadi khalifah berikutnya setelah Umar. Meskipun Lamens tidak berbicara tentang sebuah konspirasi untuk mendapatkan kekhalifahan, namun dia dengan menjelaskan "segitiga kekuatan" ini secara tidak langsung telah mengisyaratka konspirasi tersebut.
*Teori Henry Lamnes dan Teori Segitiga Kekuatan: Pada tahun 1910, seorang ahli teori asal Belgia Henry Lamens (1862-1937). Menerbitkan satu makalah berjudul "Segitiga kekuatan [[Abu Bakar]], [[Umar]] dan [[Abu Ubaidah bin al-Jarrah]]", dia dalam artikel ini mengklaim bahwa  tujuan bersama dan kerja sama yang erat dari ketiganya yang dimulai sejak masa hidup [[Nabi Muhammad saw]] dan kekuatan ini diberikan kepada mereka supaya [[kekhalifahan]] Abu Bakar dan Umar ditetapkan, dan jika Abu Ubaidah tidak meninggal pada masa periode Umar, dia pasti akan menjadi khalifah berikutnya setelah Umar. Meskipun Lamens tidak berbicara tentang sebuah konspirasi untuk mendapatkan kekhalifahan, namun dia dengan menjelaskan "segitiga kekuatan" ini secara tidak langsung telah mengisyaratkan konspirasi tersebut.


Dia dalam sebuah klaimnya meyakini bahwa [[Aisyah]] dan [[Hafshah]], anak perempuan Abu Bakar dan Umar, dan [[Istri-istri Nabi saw]], telah memberi tahu ayah mereka tentang semua gerakan dan rencana rahasia suami mereka, dan kedua orang ini telah berhasil melakukan banyak pengaruh dalam pekerjaan dan tugas Nabi Islam saw dan dengan cara inilah mereka berusaha meraih kekuasaan. <ref> Lamnes, ''Mutsalast Qudrat Abu Bakar, Umar wa Abu Ubaideh, hlm.126, dinukil dari: Madelung, ''Janisyine Muhammad'', hlm.51.</ref>
Dia dalam sebuah klaimnya meyakini bahwa [[Aisyah]] dan [[Hafshah]], anak perempuan Abu Bakar dan Umar, dan [[Istri-istri Nabi saw]], telah memberi tahu ayah mereka tentang semua gerakan dan rencana rahasia suami mereka, dan kedua orang ini telah berhasil melakukan banyak pengaruh dalam pekerjaan dan tugas Nabi Islam saw dan dengan cara inilah mereka berusaha meraih kekuasaan. <ref> Lamnes, ''Mutsalast Qudrat Abu Bakar, Umar wa Abu Ubaideh, hlm.126, dinukil dari: Madelung, ''Janisyine Muhammad'', hlm.51.</ref>
1.923

suntingan