Pengguna anonim
Doa Nadi Ali: Perbedaan antara revisi
→Nadi Ali Kabir
imported>Ali al-Hadadi |
imported>Ali al-Hadadi |
||
Baris 79: | Baris 79: | ||
{{ia|بِسمِ اللهِ الرَّحمن الرَّحیم}} | {{ia|بِسمِ اللهِ الرَّحمن الرَّحیم}} | ||
''Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang'' | ''Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang'' | ||
{{ia|نَادِ عَلِيّاً مَظْهَرَ الْعَجَائِبِ تَجِدْهُ عَوْناً لَكَ فِي النَّوَائِبِ}} | {{ia|نَادِ عَلِيّاً مَظْهَرَ الْعَجَائِبِ تَجِدْهُ عَوْناً لَكَ فِي النَّوَائِبِ}} | ||
''Panggillah Ali yang merupakan manifestasi sifat-sifat sempurna yang luar biasa. Kau akan mendapatinya sebagai pembantu dalam kesulitan dan kesusahanmu.'' | |||
{{ia|لِي إِلَى اللهِ حَاجَتِي وَ عَلَيْهِ مُعَوَّلِي كُلَّمَا رَمْيَتُهُ وَ رَمَيْتَ مُقْتَضَی كُلِّ هَمٍّ وَ غَمٍّ}} | |||
''Kepada Allah aku berharap untuk hajat-hajatku. Aku meminta pertolongan darimu untuk kesulitan-kesulitan dan kesusahanku. Aku menyeru kepadamu agar susah dan sedihku menjadi reda.'' | |||
<center>{{ia|سَيَنْجَلِي بِعَظَمَتِكَ يَا اللهُ وَ بِنُبُوَّتِكَ يَا مُحَمَّدُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ آلِهِ وَ سَلَّمَ وَ بِوَلَايَتِكَ يَا عَلِيُّ يَا عَلِيُّ يَا عَلِيُّ}} | <center>{{ia|سَيَنْجَلِي بِعَظَمَتِكَ يَا اللهُ وَ بِنُبُوَّتِكَ يَا مُحَمَّدُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ آلِهِ وَ سَلَّمَ وَ بِوَلَايَتِكَ يَا عَلِيُّ يَا عَلِيُّ يَا عَلِيُّ}} | ||
<center>''Demi keagungan-Mu ya Allah. Demi kenabianmu wahai Muhammad. Demi kewalianmu Ya Ali, Ya Ali Ya Ali.'' | <center>''Demi keagungan-Mu ya Allah. Demi kenabianmu wahai Muhammad. Demi kewalianmu Ya Ali, Ya Ali Ya Ali.'' | ||
{{ia|أَدْرِكْنِي بِحَقِّ لُطْفِكَ الْخَفِيِّ، اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ أَنَا مِنْ شَرِّ أَعْدَائِكَ بَرِيءٌ بَرِيءٌ بَرِيءٌ}} | |||
<center>''Demi kasih dan karuniamu. Allahu Akbar. Aku berlindung dari-Mu akan bahaya musuh-musuh-Mu. Allah yang tak membutuhkan apapun, Engkau-lah yang menjadi pertolonganku.'' | <center>''Demi kasih dan karuniamu. Allahu Akbar. Aku berlindung dari-Mu akan bahaya musuh-musuh-Mu. Allah yang tak membutuhkan apapun, Engkau-lah yang menjadi pertolonganku.'' | ||
{{ia|اللهُ صَمَدِي بِحَقِّ إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَ إِيَّاكَ نَسْتَعِينُ يَا أَبَا الْغَيْثِ أَغِثْنِي يَا عَلِيُّ أَدْرِكْنِي}} | {{ia|اللهُ صَمَدِي بِحَقِّ إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَ إِيَّاكَ نَسْتَعِينُ يَا أَبَا الْغَيْثِ أَغِثْنِي يَا عَلِيُّ أَدْرِكْنِي}} | ||
''Kepada-Mu ya Allah aku bersandar. Demi iyyaka na'budu wa iyyaka nasta'in (kepada-Mu kami menyembah dan dari-Mu kami meminta pertolongan). Wahai Abul Ghaits berilah aku pertolongan. Wahai Ali tolonglah aku.'' | ''Kepada-Mu ya Allah aku bersandar. Demi iyyaka na'budu wa iyyaka nasta'in (kepada-Mu kami menyembah dan dari-Mu kami meminta pertolongan). Wahai Abul Ghaits berilah aku pertolongan. Wahai Ali tolonglah aku.'' | ||
{{ia|يَا قَاهِرَ الْعَدُوِّ وَ يَا وَالِيَ الْوَلِيِّ يَا مَظْهَرَ الْعَجَائِبِ يَا مُرْتَضَى عَلِيُّ}} | |||
''Wahai yang kokoh terhadap musuhmu. Wahai wali-nya para wali. Wahai manifestasi keajaiban. Wahai Murtadha Ali.'' | |||
{{ia|يَا قَهَّارُ تَقَهَّرْتَ بِالْقَهْرِ وَ الْقَهْرُ فِي قَهْرِ قَهْرِكَ يَا قَهَّارُ يَا ذَا الْبَطْشِ الشَّدِيدِ}} | {{ia|يَا قَهَّارُ تَقَهَّرْتَ بِالْقَهْرِ وَ الْقَهْرُ فِي قَهْرِ قَهْرِكَ يَا قَهَّارُ يَا ذَا الْبَطْشِ الشَّدِيدِ}} | ||
Baris 107: | Baris 109: | ||
''Dan aku pasrahkan urusankau hanya kepada Allah. Sesungguhnya Allah sebagai saksi atas hamba-hambanya. Dan firman Allahlah yang mengatakan dalam Al-Qur'an bahwa Tuhanmu adalah Tuhan yang satu dan tiada Tuhan selain Dia, Dia yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.'' | ''Dan aku pasrahkan urusankau hanya kepada Allah. Sesungguhnya Allah sebagai saksi atas hamba-hambanya. Dan firman Allahlah yang mengatakan dalam Al-Qur'an bahwa Tuhanmu adalah Tuhan yang satu dan tiada Tuhan selain Dia, Dia yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.'' | ||
{{ia|حَسْبِيَ اللهُ وَ نِعْمَ الْوَكِيلُ نِعْمَ الْمَوْلَى وَ نِعْمَ النَّصِيرُ يَا غِيَاثَ الْمُسْتَغِيثِينَ أَغِثْنِي يَا رَاحِمَ الْمَسَاكِينِ ارْحَمْنِي}} | |||
''Cukuplah Allah bagiku, sebagai sebaik-baiknya utusan, sebaik-baiknya tuan, sebaik-baiknya penolong, tolonglah aku wahai pemberi pertolongan kepada yang membutuhkan pertolongan, kasihanilah aku wahai yang pengasih kepada orang-orang yang faki. | ''Cukuplah Allah bagiku, sebagai sebaik-baiknya utusan, sebaik-baiknya tuan, sebaik-baiknya penolong, tolonglah aku wahai pemberi pertolongan kepada yang membutuhkan pertolongan, kasihanilah aku wahai yang pengasih kepada orang-orang yang faki. | ||