Lompat ke isi

Muhajirin: Perbedaan antara revisi

45 bita dihapus ,  9 November 2020
tidak ada ringkasan suntingan
imported>Hindr
imported>M.hazer
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 13: Baris 13:
}}}}</onlyinclude>
}}}}</onlyinclude>
{{Sejarah Permulaan Islam}}
{{Sejarah Permulaan Islam}}
'''Muhajirin''' (bahasa Arab: {{ia|المهاجرون}}) adalah kaum yang tinggal di [[Madinah]] untuk membedakan mereka dengan kaum [[Ansar]], mereka adalah kaum Muslim yang sebelumnya tinggal di [[Makkah]] dan setelah menjadi Muslim dan menanggung tekanan dari kaum musyrik, berpindah ke Madinah atas perintah [[Nabi saw]]. Para Muhajirin telah memainkan peran dalam mempromosikan [[Islam]] melalui [[hijrah]] mereka dan telah menanggung banyak kesulitan di jalan ini, sehingga Nabi saw memberikan perhatian khusus kepada mereka dan [[Alquran]] mengenang mereka dengan kebaikan.
'''Muhajirin''' (bahasa Arab: {{ia|المهاجرون}}) adalah kaum Muslim yang tinggal di [[Makkah]] dan setelah menjadi Muslim dan menanggung tekanan dari kaum musyrik, berpindah ke Madinah atas perintah [[Nabi saw]], sementara kaum Anshar adalah sejak awal tinggal di Madinah. Para Muhajirin telah memainkan peran dalam mempromosikan [[Islam]] melalui [[hijrah]] mereka dan telah menanggung banyak kesulitan di jalan ini, sehingga Nabi saw memberikan perhatian khusus kepada mereka dan [[Alquran]] mengenang mereka dengan kebaikan.


Sebelum Islam, antara masyarakat Makkah dan Madinah terjadi permusuhan dan konflik, yang berakhir dengan [[Hijrah Nabi ke Madinah|hijrah Nabi saw]] dan terjalinnya persaudaraan antara para Muhajirin dan Ansar, namun permusuhan ini setelah kepergian Nabi saw kembali muncul dalam bentuk persaingan antara Muhajirin dan Ansar dan terus berlanjut hingga periode [[Bani Umayyah]]. Contohnya adalah persaingan Muhajirin dan Ansar dalam peristiwa [[Saqifah Bani Sa’idah]] dimana ketika [[Abu Bakar bin Abi Quhafah]] berhasil memegang kekhalifahan dengan dukungan Muhajirin.   
Sebelum Islam, antara masyarakat Makkah dan Madinah terjadi permusuhan dan konflik, yang berakhir dengan [[Hijrah Nabi ke Madinah|hijrah Nabi saw]] dan terjalinnya persaudaraan antara para Muhajirin dan Ansar, namun permusuhan ini setelah kepergian Nabi saw kembali muncul dalam bentuk persaingan antara Muhajirin dan Ansar dan terus berlanjut hingga periode [[Bani Umayyah]]. Contohnya adalah persaingan Muhajirin dan Ansar dalam peristiwa [[Saqifah Bani Sa’idah]] dimana ketika [[Abu Bakar bin Abi Quhafah]] berhasil memegang kekhalifahan dengan dukungan Muhajirin.   
Pengguna anonim