Pengguna anonim
Surah Al-Fatihah: Perbedaan antara revisi
→Keutamaan dan Khasiat
imported>M.hazer |
imported>M.hazer |
||
Baris 83: | Baris 83: | ||
==Keutamaan dan Khasiat== | ==Keutamaan dan Khasiat== | ||
Banyak riwayat terkait keutamaan dan urgensi surah ini. Berdasarkan sebuah riwayat, Jibril memberikan isyarat kepada [[Nabi saw]] bahwa turunnya surah ini menyebabkan tidak turunnya azab atas | Banyak riwayat terkait keutamaan dan urgensi surah ini. Berdasarkan sebuah riwayat, Jibril memberikan isyarat kepada [[Nabi saw]] bahwa turunnya surah ini menyebabkan tidak turunnya azab atas umat [[Islam]].<ref>Fakhru Razi, ''al-Tafsir al-Kabir'', jld. 1, hlm. 158</ref> Dan, dalam sebuah riwayat dinyatakan bahwa pembacaan [[surah]] ini dapat menyembuhkan setiap penyakit.<ref>Bahrani, ''al-Burhan'', jld. 1, hlm. 97</ref> [[Imam Ali as]] meriwayatkan dari Nabi saw bahwa surah Al-Fatihah termasuk diantara harga berharga arasy Ilahi dan Allah mengkhusukan itu kepada nabi-Nya dan Ia tidak mengikutkan seorang nabi pun di dalamnya kecuali pada [[basmalah|'Bismillah']] yang diberikan kepada nabi Sulaiman as... barangsiapa membaca surah ini dengan menyakini (wajibnya) mencintai dan mengikuti Muhammad dan keluarga sucinya niscaya akan dibalas dengan kebaikan dari setiap hurufnya, yang mana kebaikan itu lebih baik dari dunia dan seisinya.<ref>Shaduq, ''al-Amali'', hlm. 176</ref> | ||
Di dalam hadis Nabi yang lain dijelaskan, pahala membaca surah Al-Fatihah sepadan dengan pahala membaca dua pertiga Alquran dan pahala bersedekah kepada seluruh orang-orang yang beriman.<ref>Thabrisi, ''Majma' al-Bayan fi Tafsir al-Quran'', jld.1, hlm.88</ref> [[Imam Ja'far Shadiq as]] berkenaan dengan surah Al-Fatihah juga bersabda: "Barang siapa membacanya, niscaya Allah membuka jalan baginya menuju kebaikan dunia dan akhirat". Beliau juga bersabda, "Nama agung Allah terbagi-bagi dalam surah ini".<ref>Nuri Thabrisi, ''Mustadrak al-Wasail'', jld.4, hlm. 330</ref> | |||
Terkait pengaruh pembacaan surah Al-Fatihah dimuat dalam riwayat bahwa surah ini dapat menyembuhkan setiap penyakit<ref>Bahrani, ''al-Burhan'', jld. 1, hlm. 97</ref> dan jika dibacakan 70 kali kepada orang mati lalu ruhnya kembali lagi, maka itu bukan hal yang perlu diherankan.<ref>Kulaini, ''al-Kafi'', jld. 2, hlm. 622</ref> | |||
==Membaca {{ia| إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ}} dalam Salat Imam Zaman as== | ==Membaca {{ia| إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ}} dalam Salat Imam Zaman as== |