Lompat ke isi

Surah Al-Fatihah: Perbedaan antara revisi

Tidak ada perubahan ukuran ,  1 September 2018
tidak ada ringkasan suntingan
imported>M.hazer
imported>M.hazer
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 45: Baris 45:
  |  data13 = 143
  |  data13 = 143
}}
}}
'''Surah Al-Fatihah''' (bahasa Arab: {{ia|سورة الفاتحة}}‎) atau '''al-Hamd''' merupakan [[surah]] pertama dalam [[Alquran]] yang diberi lakab "Ummu Alquran" (Induk Alquran). Surah ini termasuk di antara surah-surah pendek (Qishar) yang di samping pendek, sesuai dengan beberapa riwayat, juga mengandung makna besar nan agung. Al-Fatihah ini adalah "Ummu al-Kitab" dan asas Alquran. Surah Al-Fatihah dibaca pada salat-salat [[wajib]] dan [[salat-salat Mustahab|sunnah]]. Kandungan utama surah ini adalah [[tauhid]] dan pujian kepada [[Allah swt]].
'''Surah Al-Fatihah''' (bahasa Arab: {{ia|سورة الفاتحة}}‎) atau '''Al-Hamd''' merupakan [[surah]] pertama dalam [[Alquran]] yang diberi lakab "Ummu Alquran" (Induk Alquran). Surah ini termasuk di antara surah-surah pendek (Qishar) yang di samping pendek, sesuai dengan beberapa riwayat, juga mengandung makna besar nan agung. Al-Fatihah ini adalah "Ummu al-Kitab" dan asas Alquran. Surah Al-Fatihah dibaca pada salat-salat [[wajib]] dan [[salat-salat Mustahab|sunnah]]. Kandungan utama surah ini adalah [[tauhid]] dan pujian kepada [[Allah swt]].


Pembacaan surah Al-Fatihah pada banyak tempat seperti setelah salat-salat wajib, untuk kesembuhan orang yang sedang sakit dan disaat meletakkan mayat ke dalam kubur adalah dihukumi [[mustahab]].Dalam budaya masyarakat Iran, pembacaan Fatihah ini diperluas dan mereka membacanya dalam mengenang hari wafatnya orang-orang yang telah meninggal dunia dan untuk pengampunan mereka.
Pembacaan surah Al-Fatihah pada banyak tempat seperti setelah salat-salat wajib, untuk kesembuhan orang yang sedang sakit dan disaat meletakkan mayat ke dalam kubur adalah dihukumi [[mustahab]].Dalam budaya masyarakat Iran, pembacaan Fatihah ini diperluas dan mereka membacanya dalam mengenang hari wafatnya orang-orang yang telah meninggal dunia dan untuk pengampunan mereka.
Baris 71: Baris 71:


==Isi==
==Isi==
Kandungan utama surah ini adalah [[Tauhid]] dan pujian kepada [[Allah swt]]. Dalam surah ini dijelaskan tentang sifat-sifat Allah, sifat-sifat dan ciri-ciri hamba shaleh, penjelaskan masalah petunjuk dan jalan lurus dalam bentuk doa serta ekspresi penolakan atas penyimpangan dan penyelewengan.<ref>Khurramsyahi, Qiwamuddin, ''Danesynameh Qur'an wa Qur'an Pazyuhi'', jld. 2, 1236. </ref>Surah ini dapat dibagi kepada dua bagian: satu bagian berbicara soal puja dan pujian kepada Allah dan bagian lain berbicara tentang kebutuhan-kebutuhan hamba. Berdasarkan sebuah hadis dari Nabi saw, Allah swt berfirman: "Aku membagi surah al-Hamd di antara Aku dan hamba-Ku; separuh darinya untuk-Ku dan separuh lagi untuk hamba-Ku".<ref>Makarim Syirazi, ''Tafsir Nimuneh'', jld.1, hlm.7</ref>
Kandungan utama surah ini adalah [[Tauhid]] dan pujian kepada [[Allah swt]]. Dalam surah ini dijelaskan tentang sifat-sifat Allah, sifat-sifat dan ciri-ciri hamba shaleh, penjelaskan masalah petunjuk dan jalan lurus dalam bentuk doa serta ekspresi penolakan atas penyimpangan dan penyelewengan.<ref>Khurramsyahi, Qiwamuddin, ''Danesynameh Qur'an wa Qur'an Pazyuhi'', jld. 2, 1236. </ref>Surah ini dapat dibagi kepada dua bagian: satu bagian berbicara soal puja dan pujian kepada Allah dan bagian lain berbicara tentang kebutuhan-kebutuhan hamba. Berdasarkan sebuah hadis dari Nabi saw, Allah swt berfirman: "Aku membagi surah Al-Hamd di antara Aku dan hamba-Ku; separuh darinya untuk-Ku dan separuh lagi untuk hamba-Ku".<ref>Makarim Syirazi, ''Tafsir Nimuneh'', jld.1, hlm.7</ref>


==Hukum-Hukum==
==Hukum-Hukum==
* Mempelajari<ref>Najafi, ''Jawahir al-Kalam'', jld.9, hlm.300</ref> dan membaca surah al-Hamad secara benar serta membacanya pada rakaat pertama dan kedua dalam salat-salat wajib dan mustahab, wajib hukumnya atas mukallaf.<ref>Najafi, ''Jawahir al-Kalam'', jld.9, hlm.284-286</ref>
* Mempelajari<ref>Najafi, ''Jawahir al-Kalam'', jld.9, hlm.300</ref> dan membaca surah al-Hamad secara benar serta membacanya pada rakaat pertama dan kedua dalam salat-salat wajib dan mustahab, wajib hukumnya atas mukallaf.<ref>Najafi, ''Jawahir al-Kalam'', jld.9, hlm.284-286</ref>
* Pelaku salat pada rakaat ketiga dan keempat bebas memilih antara membaca al-Hamd dan [[tasbihat arba'ah|empat tasbih]]. Mengenai mana yang lebih bagus antara membaca al-Hamad atau empat tasbih terjadi kontrovesri.<ref>Najafi, ''Jawahir al-Kalam'', jld.9, hlm.319-331</ref>
* Pelaku salat pada rakaat ketiga dan keempat bebas memilih antara membaca Al-Hamd dan [[tasbihat arba'ah|empat tasbih]]. Mengenai mana yang lebih bagus antara membaca al-Hamad atau empat tasbih terjadi kontrovesri.<ref>Najafi, ''Jawahir al-Kalam'', jld.9, hlm.319-331</ref>
* Membaca isti'adzah (Audzu billahi min al-syaithan al-rajim) sebelum membaca al-Hamd pada rakaat pertama salat adalah [[mustahab]]<ref>Imam Khumaini, ''Taudhih al-Masail (Muhassyi)'' jld.1, hlm. 559, masalah no.1017</ref> dan membaca "Amin" di akhir al-Hamd dalam salat hukumnya haram dan penyebab batalnya salat.<ref>Najafi, ''Jawahir al-Kalam'', jld.1, hlm. 2-11</ref>
* Membaca isti'adzah (Audzu billahi min al-syaithan al-rajim) sebelum membaca Al-Hamd pada rakaat pertama salat adalah [[mustahab]]<ref>Imam Khumaini, ''Taudhih al-Masail (Muhassyi)'' jld.1, hlm. 559, masalah no.1017</ref> dan membaca "Amin" di akhir Al-Hamd dalam salat hukumnya haram dan penyebab batalnya salat.<ref>Najafi, ''Jawahir al-Kalam'', jld.1, hlm. 2-11</ref>
* Mencukupkan dengan membaca al-Hamd pada salat Nafilah yang di dalamnya tidak diperintahkan umtuk membaca surah khusus hukumnya boleh.<ref>Thabathabai Yazdi, ''al-Urwah al-Wutsqa'', jld.2, hlm.501</ref>
* Mencukupkan dengan membaca Al-Hamd pada salat Nafilah yang di dalamnya tidak diperintahkan umtuk membaca surah khusus hukumnya boleh.<ref>Thabathabai Yazdi, ''al-Urwah al-Wutsqa'', jld.2, hlm.501</ref>
*Membaca surah Al-Hamd pada banyak tempat seperti untuk orang sakit<ref>Thabathabai Yazdi, ''al-Urwah al-Wutsqa'', jld.2, hlm. 17</ref>, saat meletakkan mayat ke dalam kubur<ref>Thabathabai Yazdi, ''al-Urwah al-Wutsqa'', jld.2, hlm. 119</ref> dan mengambil [[turbah]] dari [[Hair Husaini]] hukumnya mustahab.<ref>Hur Amili, ''Wasail al-Syiah'', jld. 14, hlm. 531</ref>
*Membaca surah Al-Hamd pada banyak tempat seperti untuk orang sakit<ref>Thabathabai Yazdi, ''al-Urwah al-Wutsqa'', jld.2, hlm. 17</ref>, saat meletakkan mayat ke dalam kubur<ref>Thabathabai Yazdi, ''al-Urwah al-Wutsqa'', jld.2, hlm. 119</ref> dan mengambil [[turbah]] dari [[Hair Husaini]] hukumnya mustahab.<ref>Hur Amili, ''Wasail al-Syiah'', jld. 14, hlm. 531</ref>


Baris 89: Baris 89:
# ''Al-Urwah al-Wutsqā'' terkait dengan Tafsir Surah Al-Hamd, karya Syaikh Bahai. <ref>http://opac.nlai.ir/opac-prod/bibliographic/1044618 </ref>
# ''Al-Urwah al-Wutsqā'' terkait dengan Tafsir Surah Al-Hamd, karya Syaikh Bahai. <ref>http://opac.nlai.ir/opac-prod/bibliographic/1044618 </ref>
#''I'jāz al-Bayān fi Tafsir al-Qur'ān'', Karya Shadruddin Qunawi, diedit oleh Jalaluddin Asytiyani. <ref>http://opac.nlai.ir/opac-prod/bibliographic/1260671 </ref>
#''I'jāz al-Bayān fi Tafsir al-Qur'ān'', Karya Shadruddin Qunawi, diedit oleh Jalaluddin Asytiyani. <ref>http://opac.nlai.ir/opac-prod/bibliographic/1260671 </ref>
#''Partu az Tafsir Surah Hamd'' atau ''Lum'ah fi Tafsir al-Hamd'', Muhammad Kazhim (Imaduddin) Jazairi. <ref>http://opac.nlai.ir/opac-prod/bibliographic/492348 </ref>
#''Partu az Tafsir Surah Hamd'' atau ''Lum'ah fi Tafsir Al-Hamd'', Muhammad Kazhim (Imaduddin) Jazairi. <ref>http://opac.nlai.ir/opac-prod/bibliographic/492348 </ref>
#''Tafsir Surah Mubarake Hamd'', karya Sayid Izzuddin Husaini Zanjani. <ref>http://opac.nlai.ir/opac-prod/bibliographic/726676 </ref>
#''Tafsir Surah Mubarake Hamd'', karya Sayid Izzuddin Husaini Zanjani. <ref>http://opac.nlai.ir/opac-prod/bibliographic/726676 </ref>
#''Fātihah Al-Kitāb'', karya Abdul Husain Dasteghib. <ref>http://opac.nlai.ir/opac-prod/bibliographic/535503</ref>
#''Fātihah Al-Kitāb'', karya Abdul Husain Dasteghib. <ref>http://opac.nlai.ir/opac-prod/bibliographic/535503</ref>
Pengguna anonim