Pengguna anonim
Hadis Tsaqalain: Perbedaan antara revisi
tidak ada ringkasan suntingan
imported>Esmail Tidak ada ringkasan suntingan |
imported>Esmail Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 120: | Baris 120: | ||
*Nabi Saw menjamin, barangsiapa mengikuti keduanya, tanpa memisahkannya, maka tidak akan tersesat selama-lamanya. | *Nabi Saw menjamin, barangsiapa mengikuti keduanya, tanpa memisahkannya, maka tidak akan tersesat selama-lamanya. | ||
Imam Zarqani Maliki, salah seorang ulama Ahlusunnah, dalam kitab Syarah a-Mawāhib <ref>Jilid 8, hlm. 7. </ref> menukil Allamah Samhudi yang menyatakan, “Dari hadis ini dapat dipahami bahwa, sampai kiamat akan tetap ada dari kalangan Itrah Nabi Saw yang ia layak untuk dijadikan pegangan. Jadi sebagaimana yang tersurat, maka hadis ini menjadi dalil akan keberadaannya. Sebagaimana kitab (yaitu Al-Quran) tetap ada, maka mereka (yaitu Itrah) juga tetap ada di muka bumi. <ref>Sebagaimana yang dinukil oleh Amini dalam kitabnya al-Ghadir, jld. 3, hlm. 118. </ref> | Imam Zarqani Maliki, salah seorang ulama Ahlusunnah, dalam kitab ''Syarah a-Mawāhib'' <ref>Jilid 8, hlm. 7. </ref> menukil Allamah Samhudi yang menyatakan, “Dari hadis ini dapat dipahami bahwa, sampai kiamat akan tetap ada dari kalangan Itrah Nabi Saw yang ia layak untuk dijadikan pegangan. Jadi sebagaimana yang tersurat, maka hadis ini menjadi dalil akan keberadaannya. Sebagaimana kitab (yaitu Al-Quran) tetap ada, maka mereka (yaitu Itrah) juga tetap ada di muka bumi. <ref>Sebagaimana yang dinukil oleh Amini dalam kitabnya ''al-Ghadir'', jld. 3, hlm. 118. </ref> | ||
===Ilmu Ahlulbait Sebagai Narasumber=== | ===Ilmu Ahlulbait Sebagai Narasumber=== |