Pengguna anonim
Ma'ad: Perbedaan antara revisi
→Berbagai Teori mengenai Ma’ad
imported>S.j.mousavi kTidak ada ringkasan suntingan |
imported>Maitsam |
||
Baris 25: | Baris 25: | ||
==Berbagai Teori mengenai Ma’ad== | ==Berbagai Teori mengenai Ma’ad== | ||
*Pengingkar Maad | *Pengingkar Maad | ||
Kaum Teolog pada masa terdahulu berpandangan bahwa segala sesuatu akan hancur dan manusia yang meninggal juga akan hancur. Oleh itu, ma’ad sebagaimana yang dibahas oleh agama-agama bermakna | Kaum Teolog pada masa terdahulu berpandangan bahwa segala sesuatu akan hancur dan manusia yang meninggal juga akan hancur. Oleh itu, ma’ad sebagaimana yang dibahas oleh agama-agama bermakna iyadeh al-ma’dum (mustahilnya kembali sesuatu setelah tiada), oleh itu kita harus mengatakan bahwa ma’ad adalah mustahil atau iyadeh al-ma’dum (kembalinya sesuatu yang telah sirna) adalah tidak mustahil. <ref> Fahr al-Razi, jld. 2, hlm. 39. </ref> | ||
*Orang-orang yang Meyakini Ma’ad | *Orang-orang yang Meyakini Ma’ad | ||
Orang-orang yang menerima adanya ma’ad juga memiliki pandangan-pandangan yang berbeda-beda terkait dengan bagaimana bentuk-bentuk ma’ad: | Orang-orang yang menerima adanya ma’ad juga memiliki pandangan-pandangan yang berbeda-beda terkait dengan bagaimana bentuk-bentuk ma’ad: |