Lompat ke isi

Kazhimain: Perbedaan antara revisi

40 bita dihapus ,  12 Januari 2018
tidak ada ringkasan suntingan
imported>E.amini
Tidak ada ringkasan suntingan
imported>Ismail Dg naba
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:تصویر ماهواره ای از کاظمین.jpg|right|350 px|thumbnail|<center>Panorama pengambilan gambar lewat satelit kota Kazimain, [[Irak]]]]</center>
[[Berkas:تصویر ماهواره ای از کاظمین.jpg|right|250 px|thumbnail|<center>Panorama pengambilan gambar lewat satelit kota Kazimain, [[Irak]]]]</center>
'''Kazhimain'''(Bahasa Arab:{{ia|الكاظمية}}) adalah salah satu kota ziarah terpenting negara [[Irak]], dimana di situ terletak dua pusara suci keturunan [[Rasulullah Saw]] dari [[Imam Husain As]] yaitu haram dua Imam maksum, makam [[Imam Musa Kazhim|Imam Musa al-Kazim As]] dan makam [[Imam Muhammad Jawad As|Imam Muhammad al-Jawad As]]. Kota ini setelah kota ziarah [[Najaf]] dan [[Karbala]] memiliki kedudukan yang penting dari segi religi mazhab di sisi para pengikut [[Syiah]].
'''Kazhimain'''(bahasa Arab:{{ia|الكاظمية}}) adalah salah satu kota ziarah terpenting negara [[Irak]], dimana di situ terletak dua pusara suci keturunan [[Rasulullah saw]] dari [[Imam Husain as]] yaitu haram dua Imam maksum, makam [[Imam Musa Kazhim|Imam Musa al-Kazim as]] dan makam [[Imam Muhammad Jawad as|Imam Muhammad al-Jawad as]]. Kota ini setelah kota ziarah [[Najaf]] dan [[Karbala]] memiliki kedudukan yang penting dari segi religi mazhab di sisi para pengikut [[Syiah]].


Kazhimain terletak di arah barat sungai Dajlah dan barat laut [[Baghdad]]. Sebagian ulama besar Syiah seperti [[Syaikh Mufid]] dan [[Khojah Nashiruddin Thusi]] dipusarakan di kota ini.
Kazhimain terletak di arah barat sungai Dajlah dan barat laut [[Baghdad]]. Sebagian ulama besar Syiah seperti [[Syaikh Mufid]] dan [[Khojah Nashiruddin Thusi]] dipusarakan di kota ini.


==Sebab Penamaan==
==Sebab Penamaan==
Kota ini diberi nama Kazhimain karena keberadaan dua pusara Imam kaum Syiah yaitu Imam Kazhim As dan Imam Jawad As. <ref> Amākin Ziyārati wa Siyāhati Irak, hlm 55.</ref>  Nama-nama lain kota ini adalah “Kazhimiyah”, “Balad al-Kazimi”, dan “al-Masyhad al-Kazhimi”.  <ref> Rahnemaye Amākin Ziārati wa Siyāhati dar Irak, hlm. 262.</ref>
Kota ini diberi nama Kazhimain karena keberadaan dua pusara Imam kaum Syiah yaitu Imam Kazhim as dan Imam Jawad as. <ref> Amākin Ziyārati wa Siyāhati Irak, hlm 55.</ref>  Nama-nama lain kota ini adalah “Kazhimiyah”, “Balad al-Kazimi”, dan “al-Masyhad al-Kazhimi”.  <ref> Rahnemaye Amākin Ziārati wa Siyāhati dar Irak, hlm. 262.</ref>


==Letak Geografi, Udara dan Hawa==
==Letak Geografi, Udara dan Hawa==
Baris 11: Baris 11:


==Sejarah==
==Sejarah==
Kazimain karena terletak pada geogarafi yang istimewa, semenjak dulu mendapat perhatian khusus dan sejarah kekunoannya dinisbahkan kembali ke zaman sebelum kelahiran [[Nabi Isa al-Masih As]]. Daerah kawasan ini di masa priode Kekaisaran Persia Sassania merupakan salah satu perkebunan raja persia Sasani yang terkenal dengan nama Tasuj. <ref> Mausu’ah al-‘Atab al-Muqaddasah, jld 9, hlm. 11-12, 38.</ref>  Pada perang Nahrawan tahun 37 para syuhada peperangan ini atas perintah Imam Ali As dikuburkan di tempat ini yang kemudian disebut dengan kuburan para Syuhada. Dan di masa priode Abbasiyah, ketika perluasan dan pengembangan kota Baghdad dan dipilih sebagai ibu kota pemerintahan, perkuburan ini dikenal dengan sebutan “Syunizi” yang mana khalifah Abbasi Mansur Dawaniqi menjadikan kuburan tersebut sebagai tempat perkuburan para pejabat dan keluarga Abbasi dan sejak saat itu perkuburan itu terkenal dengan nama perkuburan Quraisy.  <ref> Tārikh Baghdād, hlm. 234.</ref>
Kazimain karena terletak pada geogarafi yang istimewa, semenjak dulu mendapat perhatian khusus dan sejarah kekunoannya dinisbahkan kembali ke zaman sebelum kelahiran [[Nabi Isa al-Masih as]]. Daerah kawasan ini di masa priode Kekaisaran Persia Sassania merupakan salah satu perkebunan raja persia Sasani yang terkenal dengan nama Tasuj. <ref> Mausu’ah al-‘Atab al-Muqaddasah, jld 9, hlm. 11-12, 38.</ref>  Pada perang Nahrawan tahun 37 para syuhada peperangan ini atas perintah Imam Ali as dikuburkan di tempat ini yang kemudian disebut dengan kuburan para Syuhada. Dan di masa priode Abbasiyah, ketika perluasan dan pengembangan kota Baghdad dan dipilih sebagai ibu kota pemerintahan, perkuburan ini dikenal dengan sebutan “Syunizi” yang mana khalifah Abbasi Mansur Dawaniqi menjadikan kuburan tersebut sebagai tempat perkuburan para pejabat dan keluarga Abbasi dan sejak saat itu perkuburan itu terkenal dengan nama perkuburan Quraisy.  <ref> Tārikh Baghdād, hlm. 234.</ref>


Kemudian Imam Kazim As meneguk cawan syahadah di tangan Sindi bin Syahik, atas perintah Harun al-Rasyid dan jasad sucinya dimakamkan di perkuburan Quraisy. Setelah pemakaman Imam, pusaranya terkenal dengan nama “Masyhad Bab al-Tuban” dan pada tahun 220 H. Imam Jawad As juga dimakamkan di samping pusara kakeknya.  <ref> Mu’jam al-Buldan, jld.1, hlm. 306.</ref>
Kemudian Imam Kazim as meneguk cawan syahadah di tangan Sindi bin Syahik, atas perintah Harun al-Rasyid dan jasad sucinya dimakamkan di perkuburan Quraisy. Setelah pemakaman Imam, pusaranya terkenal dengan nama “Masyhad Bab al-Tuban” dan pada tahun 220 H. Imam Jawad as juga dimakamkan di samping pusara kakeknya.  <ref> Mu’jam al-Buldan, jld.1, hlm. 306.</ref>


==Penghancuran dan Perbaikan==
==Penghancuran dan Perbaikan==
Baris 19: Baris 19:


==Situs-situs Suci Kazimain==
==Situs-situs Suci Kazimain==
*Masjid Baratsa terletak di sebuah pemukiman dengan nama tersebut. Dikatakan bahwa Imam Ali As ketika pulang dari perang Nahrawan mendirikan salat di dalam masjid tersebut.
*Masjid Baratsa terletak di sebuah pemukiman dengan nama tersebut. Dikatakan bahwa Imam Ali as ketika pulang dari perang Nahrawan mendirikan salat di dalam masjid tersebut.
*Masjid Shafawi buatan Syah Ismail Shafawi yang memiliki keindahan tersendiri.
*Masjid Shafawi buatan Syah Ismail Shafawi yang memiliki keindahan tersendiri.
*Masjid al-Manthiqah yang juga terkenal dengan sebutan masjid al-‘Atiqah.  <ref>''Amākin Ziyārati wa Siyāhati Irak'', hlm.57-60.</ref>
*Masjid al-Manthiqah yang juga terkenal dengan sebutan masjid al-‘Atiqah.  <ref>''Amākin Ziyārati wa Siyāhati Irak'', hlm.57-60.</ref>


==Tempat-tempat Pemakaman di Kazhimain==
==Tempat-tempat Pemakaman di Kazhimain==
Haram suci Imam Kazhim dan Imam Jawad As di Kazhimain
Haram suci Imam Kazhim dan Imam Jawad as di Kazhimain


===Para Imam yang dimakamkan di Kazhimain===
===Para Imam yang dimakamkan di Kazhimain===
Imam Kazhim As dan Imam Jawad As adalah para imam Syiah yang ketujuh dan kesembilan dimana tempat pusara mereka dikenal dengan Haram Kazhimain.
Imam Kazhim as dan Imam Jawad as adalah para imam Syiah yang ketujuh dan kesembilan dimana tempat pusara mereka dikenal dengan Haram Kazhimain.
[[Berkas:حرم مطهر امام کاظم و امام جواد (ع) در کاظمین.jpg|right|350 px|thumbnail|<center>Panorama Haram (tempat suci) Imam Kazhim dan Imam Jawad As di kota Kazimain, [[Irak]]]]</center>
[[Berkas:حرم مطهر امام کاظم و امام جواد (ع) در کاظمین.jpg|right|250 px|thumbnail|<center>Panorama Haram (tempat suci) Imam Kazhim dan Imam Jawad as di kota Kazimain, [[Irak]]]]</center>


===Para Tokoh Cendekiawan Islam dan Para Penguasa yang dimakamkan di Kazhimain===
===Para Tokoh Cendekiawan Islam dan Para Penguasa yang dimakamkan di Kazhimain===
Baris 55: Baris 55:
*[[Sayid Radhi]] dan [[Sayid Murtadha]] yang mana di sana ada beberapa kuburan yang dinisbahkan kepada mereka.
*[[Sayid Radhi]] dan [[Sayid Murtadha]] yang mana di sana ada beberapa kuburan yang dinisbahkan kepada mereka.
*Abusabjah Musa bin Ibrahim Asghar bin Musa al-Kazhim bergelar Al-Murtadha.
*Abusabjah Musa bin Ibrahim Asghar bin Musa al-Kazhim bergelar Al-Murtadha.
*Aun dan Abdullah dari anak keturunan Imam Ali As.
*Aun dan Abdullah dari anak keturunan Imam Ali as.
*Al-Amir Sayid Abu al-Hasan Ali bin al-Murtadha bin Ali Alawi Hasani.
*Al-Amir Sayid Abu al-Hasan Ali bin al-Murtadha bin Ali Alawi Hasani.
*Abu Yusuf Qadhi termasuk dari para Faqih dan ulama masyhur Ahlusunnah dan murid Abu Hanifah yang terkenal dengan Qadhi al-Qudhat (Ketua Mahkamah Agung).
*Abu Yusuf Qadhi termasuk dari para Faqih dan ulama masyhur Ahlusunnah dan murid Abu Hanifah yang terkenal dengan Qadhi al-Qudhat (Ketua Mahkamah Agung).
Baris 78: Baris 78:
}}}}</onlyinclude>
}}}}</onlyinclude>
==Catatan Kaki==
==Catatan Kaki==
<div style="{{column-count|2}}">
{{Catatan Kaki}}
<references/>
</div>


==Daftar Pustaka==
==Daftar Pustaka==
<div style="{{column-count|2}}">
{{ref}}
*''Al-Jugrāfiyah al-Ijtimāiyah li Madinati al-Kāzhimiyah al-Kubrā'';
*''Al-Jugrāfiyah al-Ijtimāiyah li Madinati al-Kāzhimiyah al-Kubrā'';
*''Amākin Ziyārati wa Siyāhati Irak'';
*''Amākin Ziyārati wa Siyāhati Irak'';
Baris 92: Baris 90:
*''Tārikh Baghdād'';
*''Tārikh Baghdād'';
*''Tārikh Kāzhimain wa Baghdād'';
*''Tārikh Kāzhimain wa Baghdād'';
</div>
{{akhir}}


{{Kota-Kota Suci}}


[[fa:کاظمین]]
[[fa:کاظمین]]