Pengguna anonim
Dzulkaidah: Perbedaan antara revisi
→Keutamaan Bulan Dzulkaidah
imported>Maitsam Tidak ada ringkasan suntingan |
imported>Maitsam |
||
Baris 7: | Baris 7: | ||
Demikian juga Sayid Ibnu Thawus mengimbuhkan, “Bulan ini disebut sebagai bulan dikabulkannya doa-doa; karena itu waktu-waktunya harus dipandang berharga dan pada waktu-waktu itu harus puasa hajat (untuk memperoleh apa yang menjadi hajat-hajatnya dari Allah Swt).” <ref>Iqbāl al-A’māl, hlm. 307. </ref> | Demikian juga Sayid Ibnu Thawus mengimbuhkan, “Bulan ini disebut sebagai bulan dikabulkannya doa-doa; karena itu waktu-waktunya harus dipandang berharga dan pada waktu-waktu itu harus puasa hajat (untuk memperoleh apa yang menjadi hajat-hajatnya dari Allah Swt).” <ref>Iqbāl al-A’māl, hlm. 307. </ref> | ||
[[Mirza Jawad Maliki Tabrizi]] dalam ''al- | [[Mirza Jawad Maliki Tabrizi]] dalam ''al-Muraqibāt'' menulis, “Bulan ini merupakan bulan haram pertama dalam setahun yang diharamkan di dalamnya berperang bahkan dengan orang-orang kafir. Karena itu bagiamana hukum perang dan melawan perintah Allah Swt di bulan ini? Dalam bulan-bulan ini hati dan raga harus dijaga lebih dari hari-hari sebelumnya supaya tidak berbuat dosa dan melakukan perbuatan melanggar perintah Allah Swt.” <ref>Al-Muraqibāt, Mirza Jawad Agha Malik Tabrizi, Muassasah Dar al-I’tisham, hlm. 310. </ref> | ||
==Peristiwa-peristiwa di Bulan Dzulkaidah== | ==Peristiwa-peristiwa di Bulan Dzulkaidah== |