Pengguna anonim
Madinah: Perbedaan antara revisi
tidak ada ringkasan suntingan
imported>Diding Tidak ada ringkasan suntingan |
imported>Diding Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 18: | Baris 18: | ||
==Air dan Cuaca== | ==Air dan Cuaca== | ||
Cuaca kota Madinah terbilang bagus dan nyaman. Kebutuhan penduduk terhadap air selain diperoleh dari hujan, juga dihasilkan dari sumur-sumur. Air di kota Madinah temasuk dangkal, sehingga dengan menggali sumur air mudah diperoleh. Air sumur ini digunakan untuk air minum dan bercocok tanam. | Cuaca kota Madinah terbilang bagus dan nyaman. Kebutuhan penduduk terhadap air selain diperoleh dari hujan, juga dihasilkan dari sumur-sumur. Air di kota Madinah temasuk dangkal, sehingga dengan menggali sumur air mudah diperoleh. Air sumur ini digunakan untuk air minum dan bercocok tanam. | ||
[[Berkas:Kota_madinah_1.jpg|400 px|thumbnail|<center>Panorama Kota Madinah</center>]] | |||
==Nama Kota Madinah di Dalam Al-Quran dan Hadis.== | ==Nama Kota Madinah di Dalam Al-Quran dan Hadis.== | ||
Baris 63: | Baris 65: | ||
Beberapa kuburan imam Syi’ah juga terletak di kota ini, yaitu Imam Hasan As, Imam Sajjad As, Imam Baqir As dan Imam Ja’far As. | Beberapa kuburan imam Syi’ah juga terletak di kota ini, yaitu Imam Hasan As, Imam Sajjad As, Imam Baqir As dan Imam Ja’far As. | ||
[[Berkas:Masjid_nabawi.jpg|400 px|thumbnail|<center>Masjid Nabawi</center>]] | |||
==Masjid Penuh Berkah== | |||
===Masid Nabawi=== | |||
Langkah awal Nabi Saw di kota Madinah ialah membangun masjid yang paling mulia setelah Masjidil Haram. Berkenaan dengan shalat di masjid ini, Rasulullah Saw bersabda: | Langkah awal Nabi Saw di kota Madinah ialah membangun masjid yang paling mulia setelah Masjidil Haram. Berkenaan dengan shalat di masjid ini, Rasulullah Saw bersabda: | ||
Baris 83: | Baris 87: | ||
Artinya: “Barang siapa yang mensucikan dirinya di rumah kemudian datang ke masjid Quba dan shalat 2 rakaat di dalamnya, maka pahalanya seperti pahala umrah.” | Artinya: “Barang siapa yang mensucikan dirinya di rumah kemudian datang ke masjid Quba dan shalat 2 rakaat di dalamnya, maka pahalanya seperti pahala umrah.” | ||
[[Berkas:Masjid_quba.jpg|400 px|thumbnail|<center>Masjid Quba</center>]] | |||
===Masjid Syajarah=== | ===Masjid Syajarah=== | ||
Baris 120: | Baris 125: | ||
* Masjid wa Masyrabah Ummu Ibrahim | * Masjid wa Masyrabah Ummu Ibrahim | ||
[[Berkas:Pemakaman baqi 2.jpg |400 px|thumbnail|<center>Komplek Pemakaman Baqi'</center>]] | |||
==Tempat Penting== | ==Tempat Penting== | ||
Baris 133: | Baris 139: | ||
Pegunungan Uhud pada awal Islam menjadi saksi perlawanan kebenaran dan kebatilan. Perang Uhud terjadi pada hari Sabtu, tanggal 7 Syawal tahun 3 Hijriyah. Para syuhada Uhud dikuburkan di gunung ini. | Pegunungan Uhud pada awal Islam menjadi saksi perlawanan kebenaran dan kebatilan. Perang Uhud terjadi pada hari Sabtu, tanggal 7 Syawal tahun 3 Hijriyah. Para syuhada Uhud dikuburkan di gunung ini. | ||
[[Berkas:Uhud1.jpg |400 px|thumbnail|<center>Komplek Pegunungan Uhud'</center>]] | |||
Baris 151: | Baris 159: | ||
===Kuburan Muhammad Nafs Zakiyah=== | ===Kuburan Muhammad Nafs Zakiyah=== | ||
Kuburan Muhammad bin Abdullah bin Hasan bin Imam Hasan As terletak di bagian barat laut kota dekat gunung Sal’. | Kuburan Muhammad bin Abdullah bin Hasan bin Imam Hasan As terletak di bagian barat laut kota dekat gunung Sal’. | ||
[[Berkas:Pintu_rumah_fathimah_zahra.jpg|400 px|thumbnail|<center>Pintu Rumah Fathimah Zahra. Sumber: Fars News Agency</center>]] | |||