Lompat ke isi

Masjid Agung Kufah: Perbedaan antara revisi

17 bita ditambahkan ,  15 April 2016
tidak ada ringkasan suntingan
imported>Esmail
(←Membuat halaman berisi '''Masjid Kufah'' (Bahasa Arab: مسجد کوفه) biasa juga disebut dengan Masjid Jami’ Kufah adalah salah satu masjid besar di dunia. Masjid Kufah oleh umat Islam...')
 
imported>Esmail
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
''Masjid Kufah'' (Bahasa Arab:  مسجد کوفه) biasa juga disebut dengan Masjid Jami’ Kufah adalah salah satu masjid besar di dunia. Masjid Kufah oleh umat Islam Syiah diyakini sebagai masjid keramat keempat setelah Masjidil Haram, Masjid Nabawi, dan Masjid Al-Aqsha. Masjid Kufah termasuk situs terpenting dan terkuno di Kota Kufah yang banyak dikunjungi para peziarah. Sebagian riwayat menyebutkan, yang pertama kali merancang dan membangun Masjid Kufah adalah Nabi Adam As, dan setelah terjadi banjir bandang, Nabi Nuh As merenovasinya. Pada tahun 18 H pada zaman Sa’ad bin Abi Waqash, atas saran Salman al-Farisi, Masjid Kufah mengalami pemugaran disertai dengan pendirian Darul Imarah.  
'''Masjid Kufah''' (Bahasa Arab:  مسجد کوفه) biasa juga disebut dengan Masjid Jami’ Kufah adalah salah satu masjid besar di dunia. Masjid Kufah oleh umat Islam [[Syiah]] diyakini sebagai masjid keramat keempat setelah [[Masjidil Haram]], [[Masjid Nabawi]], dan M[[asjid Al-Aqsha]]. Masjid Kufah termasuk situs terpenting dan terkuno di Kota Kufah yang banyak dikunjungi para peziarah. Sebagian riwayat menyebutkan, yang pertama kali merancang dan membangun Masjid Kufah adalah Nabi Adam As, dan setelah terjadi banjir bandang, Nabi Nuh As merenovasinya. Pada tahun 18 H pada zaman Sa’ad bin Abi Waqash, atas saran Salman al-Farisi, Masjid Kufah mengalami pemugaran disertai dengan pendirian Darul Imarah.  


Dalam sepanjang sejarah Masjid Kufah telah didatangi para nabi dan imam maksum, di antaranya Imam Ali As, Imam Hasan As, Imam Husain As dan sebagian imam lainnya.
Dalam sepanjang sejarah Masjid Kufah telah didatangi para nabi dan imam maksum, di antaranya Imam Ali As, Imam Hasan As, Imam Husain As dan sebagian imam lainnya.
Baris 36: Baris 36:
Masjid Kufah memiliki nilai istimewa di sisi Allah Swt. Barang siapa yang masuk ke dalamnya maka dosanya akan diampuni. Imam Ali Ridha As pernah bertanya kepada seseorang di mana tempat tinggalnya. Orang tersebut menjawab, dia tinggal di Kufah. Kemudian Imam Ridha As menyampaikan tentang keutamaan Masjid Kufah padanya, “Sesunggunya Masjid Kufah adalah rumah Nuh As. Jika seseorang memasukinya sebanyak 100 kali maka Allah Swt akan mengampuninya 100 kali. Sesungguhnya doa yang dipanjatkan Nuh As ketika di Masjid Kufah adalah:
Masjid Kufah memiliki nilai istimewa di sisi Allah Swt. Barang siapa yang masuk ke dalamnya maka dosanya akan diampuni. Imam Ali Ridha As pernah bertanya kepada seseorang di mana tempat tinggalnya. Orang tersebut menjawab, dia tinggal di Kufah. Kemudian Imam Ridha As menyampaikan tentang keutamaan Masjid Kufah padanya, “Sesunggunya Masjid Kufah adalah rumah Nuh As. Jika seseorang memasukinya sebanyak 100 kali maka Allah Swt akan mengampuninya 100 kali. Sesungguhnya doa yang dipanjatkan Nuh As ketika di Masjid Kufah adalah:
رَبِّ اغْفِرْ لِی وَ لِوَالِدَی وَ لِمَنْ دَخَلَ بَیتِی مُؤْمِناً
رَبِّ اغْفِرْ لِی وَ لِوَالِدَی وَ لِمَنْ دَخَلَ بَیتِی مُؤْمِناً
“Ya Tuhanku, ampunilah diriku, kedua orangtuaku, dan orang yang masuk rumahku dalam keadaan beriman.” [11]
“Ya Tuhanku, ampunilah diriku, kedua orangtuaku, dan orang yang masuk rumahku dalam keadaan beriman.” [11]
*Tempat Salat Para Nabi
*Tempat Salat Para Nabi
Abu Bashir meriwayatkat hadis dari Imam Ja’far Shadiq As, berkenaan dengan Masjid Kufah beliau berkata, “Masjid yang paling utama adalah Masjid Kufah, seribu nabi dan seribu washi telah salat di sana…” [12]
Abu Bashir meriwayatkat hadis dari Imam Ja’far Shadiq As, berkenaan dengan Masjid Kufah beliau berkata, “Masjid yang paling utama adalah Masjid Kufah, seribu nabi dan seribu washi telah salat di sana…” [12]
Pengguna anonim