Daumah binti Wahab
Daumah binti Amr bin Wahab (bahasa Arab: دومَة بنت عَمْرو بن وَهب) adalah ibu dari Mukhtar bin Abi Ubaid al-Tsaqafi yang bangkit bersama anaknya untuk menuntut balas darah Imam Husain as dan pada akhirnya beliau menuai cawan syahadah ditangan Mush'ab bin Zubair.
Daumah binti Wahab | |
---|---|
Nama Lengkap | Daumah bnti Amr bin Wahab bin Mu'attib bin Wahab bin Ka'ab al-Tsaqafi |
Sahabat dari | Imam Husain as |
Kerabat termasyhur | Mukhtar al-Tsaqafi (anak) |
Penyebab
Wafat / Syahadah | dibunuh oleh Mush'ab bin Zubair |
Aktivitas | Menuntut balas darah Imam Husain as |
Daftar isi
Silsilah dan Perkawinan
Daumah adalah putri Amr bin Wahab bin Mu'attib bin Wahab bin Ka'ab al-Tsaqafi.[1]. Ada yang mengatakan bahwa nama ayahnya adalah Wahab bin Mu'attib,[2][3] tetapi tampaknya mereka keliru menghapus nama Amr dari nama lengkapnya. Daumah menikah dengan Abu Ubaid al-Tsaqafi.[4] Menurut beberapa catatan sejarah bahwa Abu Ubaid adalah ayahnya Mukhtar, sangat ketat dalam memilih calon istri dan menolak banyak wanita, sampai seseorang mengatakan kepadanya dalam mimpinya untuk menikahi "Daumah al-Hasna'" (Daumah yang cantik).[5]
Anak-Anak
Dia memiliki lima putra:
Menemani Mukhtar
Dalam buku Balagha al-Nisa', Ibnu Taifur meriwayatkan bahwa dia adalah orang yang fasih dalam berbicara dan pandai dalam mengolah kata.[10] Ketika Mukhtar dan teman-temannya dikepung oleh tentara Mush'ab bin Zubair, dia tetap berada di sisi putranya, meskipun seseorang menyarankan kepadanya untuk menyelamatkan diri namun saran tersebut tidak diterima.[11]
Catatan Kaki
- ↑ Imta' al-Asma', jld.14, hlm.157
- ↑ Ansāb al-Asyrāf, jld.6, hlm.439
- ↑ al-Gharat, jld.2, hlm.517, catatan kaki
- ↑ Ansāb al-Asyrāf, jld.6, hlm.375; al-Muntadzam, jld.6, hlm.67; al-Gharat, jld.2, hlm.517 catatan kaki
- ↑ Ansāb al-Asyrāf, jld.6, hlm.375
- ↑ Ansāb al-Asyrāf, jld.6, hlm.375; al-Muntadzam, jld.6, hlm.67; al-Gharat, jld.2, hlm.517 catatan kaki
- ↑ Zub al-Nadhar, Ibnu Nama al-Hilli, hlm.60
- ↑ Zendegi Hadharat Imam Husain as, hlm.341
- ↑ Zub al-Nadhar, Ibnu Nama al-Hilli, hlm.60
- ↑ Riyāhin al-Syariah, jld.4, hlm.245
- ↑ Ibnu Thaifur, Balaghat al-Nisa', hlm.157
Daftar Pustaka
- Baladzuri, Ahmad bin Yahya. Jumalun min Ansāb al-Asyrāf. Peneliti: Suhail Zikar dan Riyadh Zirikli. Beirut: Dar al-Fikr. Cet. 1, 1417 H.
- Ibnu Jauzi, Abdurrahman bin Ali. Al-Muntazam fi Tārikh al-Umam wa al-Muluk. Peneliti: Muhammad Abdul Qadir Atha dan Musthafa Abdul Qadir Atha. Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiah, cet. 1, 1412 H.
- Ibnu Khaldun, Abdurrahman bin Khaldun. Muqaddimah Ibnu Khaldun. Penerjemah: Muhammad Parwin Gunabadi. Teheran: Intisyarat Ilmi wa Farhanggi, cet. 8, 1375 HS.
- Ibnu Nama Hilli. Jakfar bin Muhammad. Dzaub an-Nadhdhar fi Syarh ats-Tasr. Qom: Muassasah al-Nasyr al-Islami, 1416 H.
- Ibnu Thaifur. Ahmad bin Abi Thahir. Balaghat al-Nisa. Peneliti: Yusuf Baqai, Beirut: Dar al-Adhwa, 1420 H/1999.
- Mahallati, Dzabihullah. Riyāhin asy-Syari'ah. Teheran: Dar al-Kutub al-Islamiah, cet. 5, 1368 HS.
- Majlisi, Muhammad Baqir. Bihār al-Anwār. Beirut: Dar Ihya al-Turats al-Arabi, 1403 H.
- Tsaqafi Kufi, Ibrahim bin Muhammad. Al-Ghārāt. Peneliti: Jalaluddin Husaini Armawi. Teheran: Anjmune Ātsāri Milli, 1353 HS.